Anda di halaman 1dari 12

02

Bronkitis
KE L O M P O K 3 X I M I PA 1
ANGGOTA KELOMPOK

RATU AURELIA. Z KANATASYA NAZHIFAH ROSA AMELIA


RASYA. N
DAFTAR ISI
Pengertian
Jenis bronkitis
Gejala bronkitis
Penyebab bronkitis
Cara mencegah bronkitis
faktor risiko bronkitis
pengobatan bronkitis
kesimpulan
PENGERTIAN
Bronkitis adalah peradangan atau iritasi yang terjadi pada
saluran bronkus, yaitu pipa yang berfungsi sebagai penyalur
udara dari bagian tenggorokan menuju ke organ paru-paru.
Masalah kesehatan ini bisa muncul dalam beberapa hari,
minggu, atau bahkan bulan.
JENIS BRONKITIS
BRONKITIS AKUT BRONKITIS
KRONIS
Bronkitis akut biasanya akan berlangsung antara 10 Sementara itu, bronkitis kronis umumnya terjadi sekitar
hingga 14 hari. Akan tetapi, pengidap bronkitis akut 3 bulan atau beberapa kali dalam jangka waktu 2 tahun.
dapat mengalami batuk sampai sekitar 3 minggu. Bronkitis kronis sendiri termasuk dalam penyakit paru
obstruktif kronis atau PPOK.
Jenis bronkitis ini juga bisa terjadi pada siapa saja, tetapi
lebih berisiko menyerang anak-anak dengan usia kurang Jenis bronkitis ini lebih berisiko terjadi pada orang-orang
dari 5 tahun. dengan usia sekitar 40 tahun atau lebih.
GEJALA BRONKITIS
Tubuh demam dan menggigil.
Sesak napas.
Lemas.
Sakit tenggorokan dan pusing.
Terdengar bunyi saat bernapas.
Nyeri pada dada saat batuk
PENYEBAB BRONKITIS
Bronkitis muncul karena terjadi peradangan pada bronkus. Hal ini
mengakibatkan terjadinya penyempitan pada saluran napas dan penuh akan
lendir.
Dahak atau lendir ini menumpuk sebagai bentuk respons dari imunitas tubuh
saat menangkap zat infeksi maupun non-infeksi yang menyebabkan
bronkitis.
Lama-kelamaan, lendir yang menumpuk pada bronkus akan menutup dan
menyumbat saluran pernapasan.
Hal ini akan memicu munculnya sesak napas dan batuk sebagai respons
tubuh pengidap untuk membantu mengeluarkan lendir.
MENCEGAH BRONKITIS
•Tidak merokok atau menghindari paparan asap rokok.
•Menghindari paparan polusi udara dan zat berbahaya
dengan memakai masker.
•Cukup istirahat, terlebih bila terserang pilek, demam, dan
batuk.
•Menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
•Minum obat sesuai dengan saran dan resep dokter.
•Tidak berbagi barang pribadi dengan orang lain.
•Lakukan vaksin pneumonia dan flu.
FAKTOR RISIKO BRONKITIS
• Menjadi perokok aktif maupun pasif.
• Berusia kurang dari 5 tahun atau 40 tahun ke atas.
• Tidak melakukan vaksin pneumonia dan flu.
• Terlalu sering terpapar zat yang berbahaya, seperti amonia, klorin, dan
debu.
• Imunitas tubuh yang lemah, seperti pada pengidap kanker atau penyakit
autoimun.
• Mengidap kondisi medis lainnya, seperti GERD.
PENGOBATAN BRONKITIS
• Obat antibiotik untuk menangani bronkitis yang muncul karena infeksi bakteri.
• Obat kortikosteroid untuk membantu meringankan gejala bronkitis yang mengalami
perburukan lebih cepat, terlebih pada bronkitis kronis.
• Bronkodilator yang membantu meringankan sesak napas dengan cara melebarkan pipa
pada saluran napas.
• Cukup istirahat.
• Minum air putih lebih banyak.
• Menghirup uap dari air hangat untuk membantu mengencerkan lendir pada saluran
napas.
• Tidak merokok.
• Pakai masker ketika harus beraktivitas di luar rumah untuk mencegah paparan zat
kimia.
KESIMPULAN

Bronkitis kronis merupakan suatu inflamasi pada bronkus yang


sifatnya menahun (berlangsung lama) dan disebabkan oleh berbagai
faktor, baik yang berasal dari luar bronkus maupun dari bronkus itu
sendiri. Bronkitis kronis ditandai dengan produksi mukus
trakeobronkial yang berlebihan, sehingga dapat menimbulkan batuk
dengan ekspektorasi sedikitnya 3 bulan dalam setahun paling sedikit
2 tahun secara berturut-turut.
terima
ka si h
ATAS
PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai