Anda di halaman 1dari 6

Bekerja Keras Dan Bertanggung

Jawab
Kelompok 5:
Merlita Putri Vinata
Muhammad Sigit Muntaha
Muhammad Ichsan
Muhammad Risky Nur Hidayat
Nabila Tri Anjani
Membiasakan Diri Berperilaku Kerja
Keras
Kerja keras harus menjadi perilaku setiap muslim. Untuk dapat memiliki
perilaku kerja keras, perlu menanamkan pemahaman pada diri seorang
muslim tentang hal-hal sebagai berikut :
a. Selalu menyadari bahwa hasil yang diperoleh dari jerih payah sendiri
lebih terpuji dan mulia daripada menerima pemberian orang lain
b. Menyadari sepenuhnya bahwa memberi lebih mulia dari pada
meminta
c. Memiliki semboyan tidak suka mempersulit orang lain dengan
mengharapkan bantuannya
d. Islam memuji perilaku kerja keras dan islam mencela perilaku
meminta-minta
e. Menguatkan niat bahwa bekerja keras adalah bagian dari sarana
beribadah kepada Allah Swt
Etika Bekerja Menurut Islam
a. Adanya keterikatan individu terhadap Allah Swt sehingga menuntut
individu untuk bersikap cermat dan bersungguh-sungguh dalam
bekerja, berusaha keras memperoleh keridhaan Allah Swt dan
mempunyai hubungan baik dengan relasinya
b. Berusaha dengan cara yang halal dalam semua jenis pekerjaan
c. Tidak memaksakan seseorang, alat-alat produksi atau binarang
dalam bekerja, semua harus dipekerjakan secara professional dan
wajar
d. Tidak melakukan pekerjaan yang mendurhakai Allah Swt misal, yang
berkaitan dengan minuman keras, riba dan hal-hal lain yang
diharamkan oleh Allas Swt
e. Professionalisme dalam setiap pekerjaan, yaitu kemampuan untuk
memahami dan melakukan pekerjaan sesuai dengan prinsip-prinsip
keahlian.
Hikmah Bekerja Keras
a. Dicintai Allah Swt. Sebagaimana firmannya :
‫َو َفَّض َل ُهّٰللا اْلُم ٰج ِهِد ْيَن َع َلى اْلٰق ِعِد ْيَن َاْج ًر ا‬
ۙ‫َع ِظ ْيًم ا‬
“dan allah melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang
duduk dengan pahala yang besar.” (QS. An-Nisa [4] : 95)
b. Bekerja keras akan membentuk diri menjadi pribadi yang
bertanggung jawab dan disiplin
c. Dapat mengembangkan potensi diri, baik berupa bakat, minat,
pengetahuan, maupun keterampilan
d. Mendapat kepercayaan banyak orang
e. Berpeluang besar meraih kesuksesan.
Tanggung Jawab
Pengertian Tanggung Jawab
a. Menurut KBBI arti kata “tanggung jawab” dengan dua pengertian.
Pertama, keadaan menanggung segala sesuatunya (kalau terjadi
sesuatu boleh dituntut, dipermasalahkan, diperkirakan, dan
sebagainya). Kedua, menerima pembebanan, sebagai akibat pihak
sendiri atau pihak orang lain.
b. Tanggung jawab juga bisa diartikan sebagai kesadaran manusia akan
tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun tidak
disengaja.
c. Tanggung jawab juga diartikan sebagai perwujudan kesadaran akan
kewajiban seseorang.
d. Tanggung jawab adalah perbuatan dimana seseorang berani
menanggung apa yang telah diucapkan dan dilakukan.
Dalil Perintah Tanggung Jawab
a. QS. Al-mudtasir [74] : 38
‫ُك ُّل َنْف ۢ ا َك ْت ْيَنٌۙة‬
‫ٍس ِبَم َسَب َرِه‬
“tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya”

b. QS. Yasin [36] : 12


‫ِاَّنا َنْح ُن ُنْح ِي ا ْل َم ْو ٰت ى َو َنْك ُت ُب َم ا َق َّد ُم ْو ا َو ٰا َث ا َرُه ْۗم َو ُك َّل َش ْي ٍء َاْح َص ْي ٰن ُه‬
‫ِف ْٓي ِاَم ا ٍمُّم ِب ْي ٍࣖن ٍࣖن‬
“sesungguhnya kami menghidupkan orang-orang mati dan kami
menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang
mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu kami kumpulkan dalam kitab
Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).”

Anda mungkin juga menyukai