Anda di halaman 1dari 7

Kerja Keras

dan Tanggung
Jawab

Pendidikan Agama Islam (PAI)


dan Budi Pekerti
Kelas XII (Dua Belas)
Semester Ganjil
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

Bab 3
Memaksimalkan Potensi Diri untuk Menjadi yang Terbaik

A. Bekerja Keras
Islam telah memerintahkan kepada pemeluknya untuk bekerja dan berkarya dengan
berbagai cara, diantaranya adalah sebagai berikut,
1. Dengan tegas memerintahkan kepada orang-orang beriman untuk bekerja dan berkarya,
karena;
a. Karya seseorang yang akan menentukan kualitas seorang beriman, sebagaimana
tersebut dalam QS. al-Ahqaaf/46: 9 dan QS.Thaha/20: 75.
b. Allah Swt., Rasul-Nya dan orang-orang beriman akan memperhatikan karya seseorang,
sebagaimana tersebut dalam QS.at-Taubah/9: 105
c. Karya orang-orang beriman harus dipertanggung jawabkan di hadapan Allah Swt. nanti
di akhirat, sebagaimana tersebut dalam QS. an-Nahl/16:93.
2. Diperintahkan untuk mencari karunia Allah Swt., sebagaimana tersebut dalam Q.S.al-
Jum’at/62:10 dan ayat yang semakna dalam QS. al- Isra’/17:12, karena karunia Allah Swt.
hanya dapat dicari dengan berusaha dan kerja keras. Sahabat Umar bin Khatab pernah
melihat sekelompok orang di sudut masjid sesudah shalat Jum’at. Umar bertanya;
”Siapakah kamu? Mereka menjawab; Kami orang-orang yang tawakal kepada Allah Swt.
kemudian Umar mengusir mereka dan mengatakan: Janganlah seorang kamu berhenti
mencari rizki dan hanya berdo’a: Ya Allah, berilah aku rizki, padahal dia mengetahui bahwa
langit belum pernah menurunkan hujan emas, dan Allah Swt. telah berfirman; ”Dan apabila
selesai mengerjakan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia
Allah Swt.”
3. Diperintahkan untuk meneliti segala sesuatu yang ada di dalam alam ini, sebagaimana
tersebut dalam QS.al-A’raf/7: 185.
a. Perintah untuk meneliti alam ini, salah satunya dalam QS.ar-Rum/30: 8, QS. ali-Imran/3:
190. Hal ini agar bisa dijadikan sebagai bukti bahwa segala sesuatu yang ada di dalam
alam ini adalah ciptaan Allah Swt. dan Allah Swt. menciptakannya tidaklah sia-sia.
b. Diperintahkan untuk menanggulangi kemiskinan, kebodohan, penyakit dan kedzaliman.
Orang yang tidak berusaha untuk menanggulangi kemiskinan adalah pendusta agama.
Oleh sebab itu, Islam mengajarkan umatnya untuk tolong menolong dalam hal
kebaikan.
c. Orang yang akan diangkat derajatnya hanyalah orang yang beriman dan berilmu.
d. Allah Swt. melarang untuk mencelakakan diri dan berbuat dzalim karena dzalim adalah
sumber malapetaka atau kehancuran.
4. Diperintahkan untuk memakan makanan yang baik, memakai pakaian yang bagus,
membuat rumah yang luas dan punya kendaraan yang bagus, serta mendidik anak-anak
menjadi shaleh.
a. Allah Swt. memerintahkan manusia untuk mencari rizki yang halal dan tayyib.
b. Allah Swt. memerintahkan untuk menjaga dirinya, anak isterinya dari api neraka, karena
hanya orang-orang yang shalih yang akan masuk surga.
5. Diperintahkan untuk menyiapkan semua kekuatan untuk menghadapi musuh, sehingga
musuh itu menjadi ketakutan karenanya, sebagaimana tersebut dalam Q.S. al-Anfal/8: 60.

1
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

Bekerja Keras berarti berusaha atau berikhtiar secara sungguh-sungguh, dengan kata
lain bekerja keras adalah bekerja dengan gigih dan sungguh-sungguh untuk mencapai suatu
yang dicita-citakan. Dalam literature lain, Kerja keras bermakna melakukan sesuatu kegiatan
untuk mencari nafkah dengan sungguh-sungguh. Kerja keras untuk mencapai harapan dan
tujuan atau prestasi yang maksimal disertai dengan tawakal kepada Allah Swt., untuk
kepentingan dunia maupun akhirat.
Adapun cara agar dapat membiasakan diri untu kerja keras adalah sebagai berikut .
1. Niatkan bahwasanya kerja keras merupakan suatu ibadah;
2. Mengerjakan suatu pekerjaan itu dengan sungguh-sungguh;
3. Pantang menyerah apabila mendapati sebuah kesulitan ;
4. Tidak mengerjakan suatu pekerjaan yang dilarang oleh agama;
5. Selalu bertawakal kepada Allah Swt. setelah bekerja keras;
6. Selalu bersyukur dengan hasil yang didapat dalam suatu pekerjaan;
7. Selalu bersabar apabila hasil yang didapat tidak sesuai dengan apa yang kita hendaki.
Allah Swt. telah menyuruh kita untuk bekerja keras karena bekerja keras dalam Islam
memiliki banyak hikmah dan manfaat terhadap lingkungan, diantaranya yaitu :
1. Dapat mengembangkan potensi diri, baik berupa bakat, minat, pengetahuan, maupun
keterampilan;
2. Dapat membentuk pribadi yang disiplin serta bertanggung jawab;
3. Mengangkat harkat martabat diri baik sebagai makhluk individu maupun sebagai
masyarakat;
4. Dapat meningkatkan taraf hidup dan meningkatkan kesejahteraan;
5. Dapat mendorong untuk hidup mandiri dan tidak menjadikannya beban bagi orang lain;
6. Dapat memenuhi kebutuhan hidup diri dan keluarga terpenuhi;
7. Mampu menjalani hidup layak;
8. Menimbulkan rasa sayang apabila waktunya terbuang dengan sia-sia;
9. Dapat meraih cita-cita menjadikannya seorang yang dermawan.
10. Yang utama hikmah dari kerja keras adalah disukai Allah Swt.
11. Mendapatkan pahala dari Allah Swt karena niat kerja keras yang di niatkan karena Allah Swt
merupakan bagian dari ibadah;
12. Dapat memelihara kemuliaan sebagai seorang muslim.

B. Tanggung Jawab
Tanggung Jawab secara bahasa artinya keadaan wajib menanggung segala sesuatunya.
Dalam kamus Bahasa Indonesia, tanggung jawab adalah berkewajiban menanggung, memikul
jawab, mananggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Secara istilah tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan
yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Bertanggung jawab juga berarti berbuat sebagai
perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Artinya bertanggung jawab itu sudah merupakan
bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab.
Apabila ia tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang memaksakan tanggung
jawab itu. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak
yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab adalah bagian dari ajaran Islam yang disebut mas’uliyyah. Setiap
manusia harus bertanya kepada dirinya sendiri apa yang mendorongnya dalam berperilaku,
bertutur kata, bertindak dan merencanakan sesuatu. Apakah perilaku itu berlandaskan akal
sehat dan ketakwaan, atau malah dipicu oleh pemujaan diri, hawa nafsu, atau ambisi pribadi.

2
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

Jika manusia dapat menentramkan hati nuraninya dan merespon panggilan jiwanya yang paling
dalam, maka dia pasti bisa bertanggung jawab kepada yang lain.
Berkaitan dengan tanggung jawab, setiap manusia bertanggung jawab atas apa yang
diperbuatanya, sebagaimana dijelaskan dalam QS. Al- Mudatstsir/74: 38 yang artinya:

“Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya”.


Dengan demikian setiap gerak yang dilakukannya pada waktu, tempat dan kondisi-kondisi
tertentu akan meninggalkan bekas atau pengaruh pada orang lain. Oleh karena itu, tanggung
jawab seseorang tidak terbatas pada amalannya saja tetapi bisa melewati batas waktu yang tak
terbatas bila akibat dan pengaruh amalannya itu masih terus berlangsung bahkan mungkin
sampai setelah dia meninggal.
Ada empat prinsip yang harus dimiliki seorang muslim dalam bekerja dan bertanggung
jawab Pertama, bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan). Kedua, bekerja demi menjaga
diri supaya tidak menjadi beban. Ketiga, bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan
ala iyalihi) dan Keempat, bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala
jarihi).
Adapun hikmah bertangggungjawab adalah sebagai berikut,
a. Mendapatkan kepercayaan orang banyak;
b. Mendorong pelaku dan pemangku kepentingan untuk lebih mudah dan cepat sukses;
c. Memberikan dampak lebih kuat, nyaman, dan aman dalam menghadapi permasalahan yang
harus diselesaikan;
d. Mendapatkan penghargaan oleh masyarakat;
e. Dapat memperhitungkan sebab akibat dan dampak perbuatan di masyarakat;
f. Mendapatkan solusi dan pengembangan yang tepat.
g. Akan merasalakan lebih tenang, aman, dan nyaman dalam segala hal.

3
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

LATIHAN SOAL
A. PILIHAN GANDA
1. Bekerja keras berarti berusaha atau berikhtiar secara sungguh-sungguh, dengan kata lain
bekerja keras adalah bekerja dengan gigih dan sungguh-sungguh untuk mencapai suatu
yang dicita-citakan merupakan sikap….
a. Wajib dimiliki
b. Seseorang pekerja
c. Seorang peserta didik
d. Seorang pegawai
e. Semua orang

2. Hampir semua pegawai di kantor instansi saya meminta uang tanda terimakasih atas
pengurusan surat ijin tertentu. Namun menurut peraturan kantor, hal itu tidaklah
diperbolehkan, maka seharusnya saya ……
a. ikut melakukannya karena bagaimanapun juga kawan-kawan kantor juga
melakukannya
b. melakukannya hanya jika terpaksa membutuhkan uang tambahan untuk keperluan
keluarga, sebab gaji kantor memang kecil
c. terkadang saja melakukan hal tersebut
d. berusaha semampunya untuk tidak melakukannya
e. tidak ingin melakukannya sama sekali

3. Empat prinsip yang harus dimiliki seorang muslim dalam bekerja dan bertanggung jawab
adalah seperti berikut, kecuali…
a. bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan).
b. bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban umat-umat terdahulu
c. bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi)
d. bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala jarihi).
e. Bekerja untuk menafkahi keluarga

4. Orang yang bekerja keras adalah orang yang dapat memanfaatkan waktunya dengan baik
dengan mengatur waktunya ....
a. Sebagian untuk bekerja, beribadah dan beristirahat
b. Sebagian untuk beribadah, bekerja dan berekreasi
c. Sepertiga waktu untuk ibadah, sepertiga waktu untuk mencari nafkah dan sepertiga
untuk beristirahat
d. Seperdelapan untuk ibadah, seperdelapan untuk bekerja dan seperdelapan untuk
beristirahat
e. Seperempat untuk ibadah, seperempat untuk bekerja, seperempat untuk istirahat
dan seperempat untuk rekreasi

5. Berikut ini yang tidak termasuk sikap perilaku orang yang bertanggung jawab adalah … .
a. Melaksanakan amanah
b. Bekerja sesuai peraturan
c. Jujur dalam melaksanakan pekerjaan
d. Melaksanakan kegiatan sesuai cita-citanya
e. Mengerjakan tugas sesuai tupoksinya (tugas pokok dan fungsinya)

4
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

6. Perhatikan pernyataan berikut !


1) Pak Irwan selalu semangat walaupun usahanya mengalami kegagalan
2) Pak Faza selalu mengerjakan sholat lima waktu walaupun ia sakit
3) Faris mengisi seluruh waktunya untuk bermain-main
4) Sela gemar beramal bila orang lain memujinya
5) Pak Ali bersifat sabar bila mendapat cobaan dari Allah swt
Dari pernyataan tersebut, yang termasuk perilaku bekerja keras dan bertanggung jawab
adalah .…
a. 1), 2), dan 3)
b. 2), 3), dan 4)
c. 1), 3), dan 4)
d. 1), 2), dan 5)
e. 3), 4), dan 5)

7. Reno bercita-cita menjadi seorang dokter. Untuk mencapai cita-citanya, Reno harus
menunjukkan sikap kerja keras. Berikut ini yang tidak termasuk sikap yang harus dimiliki
Reno dalam mencapai mimpinya adalah ....
a. menetapkan target-target yang akan dicapai
b. fokus melakukan kegiatan yang mendukung cita-citanya
c. disiplin menjalani proses mencapai cita-citanya
d. banyak berdoa dan meminta doa kepada orang tua
e. bekerja lebih berat dan lebih lama dari orang lain

8. Sejak dulu dalam dunia pendidikan sudah ada Ujian Nasonal. Hal ini dilakukan untuk
mengetahui sejauh mana kualitas pendidikan di negeri ini. Ironisnya, setiap kegiatan ujian
nasional berlangsung terjadi perilaku negatif, seperti bocornya soal, saling menyontek, dan
tipu daya.
Perilaku yang menyebabkan permasalahan tersebut adalah....
a. Sikap kerja keras dan bertanggung jawab dalam
ujian
b. Kerjasama yang baik antara penyusun soal dan percetakan
c. Kerjasama yang baik antara percetakan dan kurir pengantar soal
d. Semangat kerja keras dan sikap tanggung jawab dikalangan siswa rendah
e. Kerjasama yang baik antara penyusun soal, percetakan dan penjual kunci jawaban

9. Di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) persaingan dunia kerja sangat tinggi, dimana
orang yang tidak mempunyai keahlian dan etos kerja akan tersisih dari persaingan tersebut
serta akan menjadi beban negara. Berikut ini, yang menunjukkan perilaku kerja keras
adalah….
a. tidak pernah terlambat dalam setiap kegiatan
b. bekerja tanpa pamrih dan tidak mengenal lelah
c. membantu menyelesaikan setiap tugas temannya
d. bertanggungjawab, disiplin dan penuh kejujuran
e. menyelesaikan tugas untuk memperoleh simpati

5
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semester Ganjil

10. Sejak dulu dalam dunia pendidikan sudah ada Ujian Nasonal. Hal ini dilakukan untuk
mengetahui sejauh mana kualitas pendidikan di negeri ini. Ironisnya, setiap kegiatan ujian
nasional berlangsung terjadi perilaku negatif, seperti bocornya soal, saling menyontek, dan tipu
daya. Perilaku yang menyebabkan permasalahan tersebut adalah....
a. sikap kerja keras dan bertanggung jawab dalam ujian
b. kerjasama yang baik antara penyusun soal dan percetakan
c. kerjasama yang baik antara percetakan dan kurir pengantar soal
d. semangat kerja keras dan sikap tanggung jawab dikalangan siswa rendah
e. kerjasama yang baik antara penyusun soal, percetakan dan penjual kunci jawaban

B. URAIAN
1. Jelaskan apa saja yang harus dilakukan oleh umat Islam terhadap ayat-ayat al-Qurān dan
hadist yang menjelaskan tentang kewajiban bekerja keras dan tanggung jawab dalam setiap
aktivitas!
2. Berdasarkan analisis kalian, jelaskan beberapa manfaat dari bekerja keras dan bertanggung
jawab!
3. Jelaskan karakteristik orang yang bekerja keras dan bertanggung jawab!
4. Mengapa seorang muslim, harus bekerja keras meskipun telah mengalami kegagalan
berkali-kali?
5. Apa saja hikmah yang dapat diambil ketika seseorang mengamalkan QS. Al- Mudatstsir/74:
38 yang artinya, “Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya”,
dalam kehidupan sehari-hari ?

----- Selamat Mengerjakan ----

Anda mungkin juga menyukai