Anda di halaman 1dari 28

Manajemen Keuangan Sektor

Publik
Pengertian, Tujuan dan Fungsi

Yaman Suryaman, SE., M.Si., PhD


• You will learn:
1. Definisi umum management
keuangan
2. Tujuan manajemen keuangan

Overview 3.
4.
5.
Fungsi Manajemen Keuangan
Prinsip Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan Swasta
VS Sektor Publik
Definisi umum

Financial management may be defined as the area or function in an organization which is


concerned with profitability, expenses, cash and credit, so that the "organization may have the
means to carry out its objective as satisfactorily as possible” (Howard & Upton, 1953)

Financial management is an integrated decision-making process concerned with aquiring,


financing, and managing assets to accomplish some overall goals within business entity (Baker
& Powell, 2009)

Manajemen keuangan adalah kegiatan perencanaan, pengelolaan, penyimpanan, serta


pengendalian dana dan aset yang dimiliki suatu perusahaan.
Menjaga Arus Kas
Memaksimalkan Keuangan Perusahaan
Mempersiapkan Struktur Modal
Memaksimalkan Keuntungan

Tujuan Meningkatkan Efisiensi


Mengoptimalkan Kekayaan Perusahaan
Mengurangi Resiko Operasional
Memastikan Kelangsungan Kehidupan Perusahaan
Mengurangi Biaya Modal
Fungsi Manajemen
Keuangan
1. Planning

2. Budgeting Budgeting

3. Controlling

4. Auditing.

5 Reporting
Prinsip
• Akuntabilitas
• Konsistensi
• Kelangsungan Hidup
• Transparansi
• Standar Akuntansi
• Integritas
• Pengelolaan
Definisi keuangan sector publik
• UU No. 17 Tahun 2003
• Keuangan Negara adalah sebagai suatu kekayaan pemerintah yang dihasilkan dari
penerimaan, hutang, pinjaman pemerintah atau dapat pula dari pengeluaran
pemerintah, kebijakan fiskal dan kebijakan moneter.
Definisi keuangan sector publik
• Public Financial Management (PFM) berkaitan dengan aspek mobilisasi sumber
daya dan manajemen pengeluaran di sektor publik
• Manajemen keuangan publik dapat didefinisikan sebagai sistem untuk
menghasilkan dan mengendalikan sumber daya keuangan publik untuk pelayanan
publik yang efektif dan efisien.
Definisi keuangan sector publik
• Manajemen keuangan publik adalah bidang khusus dalam disiplin
yang lebih besar dari manajemen keuangan, berfokus pada
pemberian layanan secara efektif dan seefisien mungkin untuk
memaksimalkan manfaat bagi masyarakat.
Manajemen keuangan publik
• manajemen keuangan publik adalah semua kegiatan atau upaya atau aktivitas yang
dilakukan pemerintah (pusat dan daerah) dalam mengelola semua urusan negara,
khususnya yang berkaitan dengan aktivitas finansial pemerintahan mulai dari
pengelolaan penerimaan, pengeluaran hingga kebijakan mengadakan pembiayaan.
Tujuan

1. Berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi

2. Menjaga keseimbangan ekonomi suatu negara

3. Memindahkan sumber-sumber ekonomi

4. Mendorong iuran pendapatan


• Pengelolaan keuangan publik yang
optimal akan menampilkan
fleksibilitas yang memungkinkan
sektor yang ditargetkan untuk
goal menyesuaikan dengan mudah dan
dengan cara yang diinginkan
dengan menginduksi perubahan
sektor publik
• pengentasan kemiskinan dan
pertumbuhan Sistem MKP
yang akuntabel cenderung
untuk memberikan layanan
sistem yang lebih efektif dan adil,
serta mengatur pasar secara
lebih efisien dan adil.
• sistem pajak yang adil, efisien
dan bertanggung jawab.
• Pemeliharaan disiplin fiskal
agregat adalah tujuan pertama

1 dari sistem MKP yaitu harus


memastikan bahwa tingkat
agregat pengumpulan pajak dan
aggregate pengeluaran publik konsisten
dengan target untuk defisit
fiscal fiskal, dan tidak menghasilkan
tingkat yang tidak berkelanjutan
pinjaman publik
• sistem MKP harus
memastikan bahwa sumber
daya publik yang dialokasikan
2 untuk prioritas strategis
disepakati, dengan kata lain
resources bahwa alokasi efisiensi
tercapai.
• sistem MKP harus memastikan
3 bahwa efisiensi operasional dicapai,
dalam arti mencapai nilai
operational maksimum untuk uang dalam
pemberian layanan
efficiency
• sistem MKP harus mengikuti

4 proses dan harus dilihat untuk


melakukannya, dengan menjadi
Checks and transparan, dengan informasi yang
dapat diakses publik, dan dengan
Balances menerapkan checks and balances
yang demokratis untuk
memastikan akuntabilitas.
• sistem MKP harus mencapai tiga tujuan utama, dan
satu tujuan tambahan, yaitu peningkatan
akuntabilitas dan transparansi
fungsi

1. Sumber Data dan Fakta

2. Ketaatan dan Good Governance

3. Kelangsungan Organisasi

4. Accountability and Retrospective Report

5. Perencanaan dan Informasi Otorisasi

6. Hubungan dengan Masyarakat


manusia dan
ruang publik Sesuai nalurinya, manusia hidup di ruang
bersama manusia lain seperti di pasar,
sekolah, kantor dll.

dalam
manajemen Ruang berarti wadah, sedangkan ruang
publik dapat diartikan sebagai wadah bagi

keuangan masyarakat untuk melaksanakan aktivitas


yang sifatnya terbuka atau open access
bagi semua lapisan masyarakat

publik
Human place

First Place (Private)

Second Place (competitive)

Third place (median)


Public space

• Ruang publik sebagai mediasi berperan


untuk membawa manusia keluar dari
kehidupan privat menuju kehidupan sosial
dengan berinteraksi bersama manusia
lainnya yang tidak dia kenal

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND


Pola interaksi

• Pola interaksi yang terjadi secara informal ini


dilaksanakan dalam kesukarelaan (voluntary),
dengan beberapa kualitas

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND


Kualitas interaksi

• Bebas untuk masuk ke ruang publik tanpa ada


format keanggotaan (open access).
• Dapat datang dan pergi sesukanya.
• Ruang publik tetap dibuka selama dan di luar jam
kerja.
• Memiliki karakter rekreatif.
• Memberi kenyamanan psikologis.
• Dapat menjadi mimbar politik.
• Low profile.

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA-NC


Manusia dan ruang
publik dalam MKP
• selaras dengan konsep lembaga ekonomi inklusif,
dimana untuk menjadi inklusif manusia harus
memiliki hak milik pribadi yang aman, sistem
hukum yang tidak memihak, dan penyediaan
layanan publik yang menyediakan lapangan
permainan (ruang) yang setara di mana orang
dapat bertukar dan membuat kontrak.

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND


objectives

• MKP yang efektif dan efisien akan


mewujudkan pembangunan dan
penyelenggaraan pelayanan publik yang
baik. Dengan penerapan manajemen
negara yang baik, pendapatan negara akan
maksimal dan kesejahteraan akan didapat.
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA
sektor publik memiliki sentimen moral
dan tanggung jawab untuk menyediakan

Swasta VS berbagai segmen ekonomi, termasuk


bantuan bagi yang kurang mampu.

Sektor
publik Sektor swasta berfokus pada profit
maximation
Thank you

Anda mungkin juga menyukai