Anda di halaman 1dari 8

Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA)

ISPA
● ISPA merupakan infeksi akut yang menyerang satu komponen saluran pernafasan.
● Penyakit pernapasan masuk dalam 10 penyakit terbanyak yang terjadi di Indonesia.
Bahkan, penurunan kualitas udara dinyatakan sebagai faktor risiko kematian kelima
tertinggi di Indonesia, setelah hipertensi, gula darah tinggi, merokok, dan obesitas.
(Institute for Health Metrics and Evaluation, 2019)
● Sekitar 4 juta orang mengalami kematian setiap tahun akibat ISPA, dan 98%
disebabkan oleh inspeksi saluran pernapasan atas. Kasus kematian akibat ISPA 70%
terjadi di wilayah Afrika dan Asia Tenggara
Kasus ISPA Jakarta (Jan – Jun 2023)
Chart Title
140,000
119,734
120,000 109,705
104,638 99,130 102,475
102,609
100,000

80,000

60,000

40,000

20,000

0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun
Jenis ISPA
Infeksi Saluran Pernapasan Atas (hidung, pita
suara di laring, sinus paranasal, dan telinga
tengah)
• Rhinopharyngitis atau common cold
• Faringotonsilitis
• Sinusitis

Infeksi Saluran Pernapasan Bawah (trakea,


bronkus, bronkiolus hingga paru (alveolus)
• Bronkiolitis/Infeksi Paru-Paru
• Radang Paru-Paru/Pneumonia
Gejala dan Faktor Resiko

Gejala Faktor Resiko


• Hidung tersumbat • Kondisi tubuh tidak fit
• Batuk • Perokok Aktif
• Sakit tenggorokan • Masalah lingkungan (Polusi udara,
• Demam Kepadatan dan kebersihan hunian)
• Mudah lelah • Kondisi medis tertentu ( penyakit
jantung, asma, paru, dan diabetes)
Diagnosis ISPA

Wawancara medis dan Pemeriksaan darah di


pemeriksaan fisik laboratorium

Pengambilan sampel X-ray atau CT scan untuk


dahak untuk pemeriksaan mengetahui lebih jauh
laboratorium kondisi paru
Upaya Preventif ISPA
● Cuci tangan secara teratur
● Hindari menyentuh bagian wajah, terutama mulut, hidung, dan mata dengan menggunakan
tangan
● Kenakan masker ketika keluar rumah
● Menghindari merokok
● Konsumsi makanan bergizi seimbang
● Menutup mulut dan hidung Ketika bersin
● Berolahraga secara teratur
● Minum 2L air setiap hari

Source : International Labour Organization (2013), Kementrian Kesehatan RI (2014)


Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai