Anda di halaman 1dari 17

COACHING

Presented by KOMANG TRI MEIKA S


Apa yang dimasud dengan COACHING?

Murti (2007) = Coaching adalah suatu proses membina karyawan dengan


mendorong mereka untuk dapat mengembangkan diri dan memperbaiki
kinerjanya melalui refleksi bagaimana mereka menerapkan suatu
keterampilan dan pengetahuan tertentu dalam menangani tanggungjawab
yang telah diberikan oleh perusahaan kepadanya. coaching adalah proses kolaborasi
yang berfokus pada solusi, berorientasi
pada hasil, dan sistemati.
Prasetiya dan Niken (2014), Coaching adalah pembinaan adalah yang
dilakukan secara sadar, terencana, teratur dan terarah untuk
meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan subjek dengan
tindakan pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan.

= PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


Hubungannya Dengan Roles & Resposibilities

Tugas pokok jabatan dari foreman produksi memerlukan


kemampuan Coaching yang baik untuk mewujudkan
keberhasilan tugas pokok tersebut.

Terkait dengan kepemimpinan, maka kemampuan coaching


yang baik sangatlah penting dimiliki oleh seorang pemimpin
dalam kaitannya untuk melakukan kontrol kinerja karyawan
untuk keberhasilan organisasi.

03/15 PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


Mengapa Perlu Menerapkan Sistem Coaching ?

 Meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan. Coaching bisa


menghasilkan performa terbaik dari dalam diri individu dan tim.
 Pengembangan karyawan. Coaching berarti membuka potensi BAGI ORGANISASI
seseorang untuk memaksimalkan kinerja mereka sendiri. Hal ini
juga membantu perusahaan untuk menghemat biaya.
 Meningkatkan relasi antar karyawan dengan atasan. Tindakan
menanyakan sebuah pertanyaan sudah merupakan sikap
menghargai bawahan. Tindakan tersebut juga dapat meningkatkan
motivasi dan inisiatif karyawan karena adanya pengakuan dan
penghargaan yang positif dari atasan.

 Membuat pekerjaan atasan lebih mudah


 Bawahan menjadi cepat cakap BAGI ATASAN
 Memungkinkan untuk mendelegasikan tanggung jawab
 Atasan memiliki waktu untuk hal-hal lain yang lebih urgen
 Kepemimpinan lebih baik di mata bawahan.
 Komunikasi dengan bawahan menjadi lebih baik
 Kinerja tim meningkat

PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


COACHING MENTORING
PERBEDAAN COACHING
• Mengembangkan •
& MENTORING
Mengembangkan karyawan
keterampilan yang spesifik secara umum.
Pengembangan jangka • Pengembangan jangka
pendek. panjang
• Secara umum, proses terfokus • Secara umum, proses terfokus
pada goal setting, pemberian pada modeling, konsultasi,
aplikasi praktis, memberikan dukungan, pengenalan dan
umpan balik, dan pengajaran. perlindungan
COACHING COUNSELING
• Membantu karyawan
PERBEDAAN COACHING & COUNSELING
mengatasi masalah kinerja
• Membantu karyawan agar
mampu mengatasi masalah
karena kurangnya pribadi yang mengganggu
pengetahuan dan kinerja
keterampilan • Counseling tentang kemajuan
• Coaching tentang seseorang terhadap
peningkatan kinerja permasalahan yang dihadapi
• Coaching selalu fokus pada • Counseling terkadang
upaya mendorong coachee melakukan hal ini, tetapi tidak
bergerak maju sepanjang waktu karena
counseling selalu berurusan
dengan masa lalu.
KATEGORI COACHING

Coaching untuk
Coaching untuk Coaching untuk
pengembangan Coaching tim dan
mendukung kinerja (Coaching For
kepemimpinan kelompok
pembelajaran Performance)
(Executive Coaching)
KAPAN DIBUTUHKAN PEMBERIAN COACHING

Ketika perusahaan ingin Ketika perusahaan mengalami


mencapai tujuan bisnis yang Ketika perusahaan ingin hambatan atau kesulitan dalam
spesifik, seperti meningkatkan mengembangkan keterampilan mencapai kinerja yang
penjualan, mengoptimalkan kepemimpinan, komunikasi, atau diinginkan dan membutuhkan
operasional, atau memperluas manajerial mereka. bantuan untuk mengatasi hal
pasar. tersebut.
Adanya perubahan arah
bisnis sehingga tuntutan
terhadap kinerja
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Adanya karyawan yang
kurang memahami
Adanya karyawan yang
mendapatkan tugas lebih
Adanya karyawan yang
ditempatkan pada posisi

PEMBERIAN COACHING
standar kinerja menantang baru.
karyawan berubah

Apabila karyawan sulit


Ada permasalahan antar
menentukan skala Kejenuhan dalam bekerja
karyawan
prioritas dalam bekerja

03/15 PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


PRINSIP-PRINSIP PEMBERIAN COACHING

DO
 Exploration
 Menggali dan memetakan situasi
 Proses kreatif dan experimental
DON’T
 Penggalian ide dan merangkai ide  Non-judgmental
 Belajar dari diri sendiri  Non-appraisal
 Memaksimalkan potensi  Proses baku, formal, terstruktur
 Tidak memerlukan apapun selain
dibantu menata pikirannya.

03/15 PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


Stress personal Use visioning Create development
PRINSIP-PRINSIP PEMBERIAN
EstablishCOACHING
goals
motivators (penekanan (menggunakan wawasan plans (menciptakan
(membangun tujuan)
pada motivator pribadi) ke depan) rencana pengembangan)
• Coach yang efektif • Menyelaraskan • Establish goals • Rencana
mengajukan pertanyaan gambaran pekerja (membangun tujuan), pengembangan
tentang ambisi, mimpi, tentang masa depan tujuan yang spesifik, berorientasi tindakan
dan pengalaman. yang diinginkan dengan terjangkau, relevan memberikan peluang
citra sukses organisasi. memberikan arah, jelas kolaborasi untuk
Hal tersebut dan kerangka kerja memaksimumkan
menunjukan kepada dengan mengukur kekuatan dan
pekerja bagaimana kemajuan berkembang dalam
masalah kinerja dalam bidang yang
skema yang lebih besar. memerlukan perbaikan
Provide necessary resources
PRINSIP-PRINSIP PEMBERIAN COACHING
Strive for excellence (bekerja Recognize accomplishments
(menyediakan sumber daya
keras mencapai keunggulan) (mengenal prestasi)
yang diperlukan)
• Menekankan pada • Informasi, alat, dan sumber • Pujian dan pengakuan
keunggulan dan daya diperlukan untuk atas pencapaian kecil dapat
memberikan standar untuk mendukung keberhasilan mendorong self-esteem
mengukur progress dan pekerja dalam mencapai dan memberi pekerja rasa
prestasi kerja. prestasi atau tujuan percaya.
pengembangan.
TIPE-TIPE DALAM COACHING

Coaching untuk Coaching untuk mengelola


perbaikan kinerja berbagai masalah kinerja

 Pekerjaan yang selalu tidak selesai, selalu  Terus menerus tidak mencapai sasaran
datang terlambat, terlalu banyak mengobrol penjualan atau produksi.
atau menggunakan Internet untuk  Berulang-kali datang terlambat atau
keperluan di luar pekerjaan. tidak datang dengan alasan sakit,
 Tidak efektif dalam melakukan meeting, melanggar peraturan yang penting.
tidak sabar dan tidak aman bekerja lama  Mengancam atau melakukan
dengan rekan kerja lainnya. pelecehan terhadap rekan kerja
 Selalu melewati batas waktu yang telah
ditetapkan, tidak mencapai target pekerjaan
atau selalu melebihi perkiraan biaya yang
telah direncanakan.
 Mendapat penilaian buruk dari atasan
langsung atau lintas department yang
bekerja sama, atau terlalu banyak
melakukan kesalahan.
Asking the Right
Building Trust Active Listening Clarifying Giving Feedback
Questions
• Ada beberapa hal yang LANGKAH-LANGKAH
• Dengan menjadi DALAM MELAKSANAKAN
• Mengklarifikasi COACHING • Memberikan jawaban
• Persiapan dilaksanakan
perlu diperhatikan pendengar yang aktif, bertujuan untuk dengan dari permasalahan yang
dalam membangun kita dapat dengan membantu menemukan mengidentifikasi hal-hal dihadapi, serta
sebuah hubungan yang mudah mempengaruhi, permasalahan yang yang akan dimonitor, mengarahkan karyawan
baik secara efektif, bernegosiasi, dan sesungguhnya. variabel apa yang akan untuk bertindak
yaitu; Content (kata- berkomunikasi. Selain Clarifying juga dapat dimonitor serta selanjutnya.
kata), Body Posture and itu, kita dapat menghindarkan menggunakan indikator
Facial Expression menghindari terciptanya makna mana yang sesuai
(bahasa tubuh), dan kesalahpahaman yang ganda (ambigu) yang dengan tujuan kerja
Voice Pitch and Volume seharusnya tidak perlu sering kali
(intonasi suara). terjadi. membingungkan dan
membuat orang salah
mengerti.
PROSES COACHING MENGGUNAKAN PRINSIP SEDERHANA

THE COACH MODEL

Tahapan Contoh Pertanyaan yang Digunkan

C : Connect
“Apa kabar, bagaimana
Menjalin Hubungan
keadaannya Bapak saat ini?”

O : Outcome “Saya dengar Bapak akhir-akhir ini beberapa kali


Sasaran Percakapan terlambat mengikuti P5M awal shift?”

“Menurut Bapak, faktor-faktor apa saja yang


A : Awareness memengaruhi terlambat/situasi tersebut sehingga
Membangkitkan Kesadaran sering terjadi?”

C : Course “Tindakan-tindakan apa


Langkah-langkah Tindakan yang Bapak rasa paling efektif agar kedepannya tidak
terlambat lagi dalam P5M awal shift?”
H : Highlights “Dapatkah Bapak menceritakan kembali langkah-
Menelaah Kembali Pembelajaran langkah tindakan yang akan Bapak lakukan?”
Nilai-nilai hidup dan Mempunyai pengalaman
Keterampilan komunikasi
Dipercaya dan dihargai
CIRI-CIRI COACH
perilaku mereka menjadi
panutan
YANF EFEKTIF
yang relevan dengan topik
CIRI-CIRI COACHING YANG EFEKTIF
yang disampaikan
yang baik

Mempersilahkan setiap
Memberikan dukungan Menyediakan waktu
orang untuk menjadi Bekerja secara bermitra
dan semangat untuk mendengarkan
dirinya sendiri

Rasa percaya diri kuat dan Mengambil tanggung


dapat meningkatkannya Memfokuskan pada jawab terhadap
semaksimal tujuan akhir keputusan yang telah
mungkin dibuat

PT TEMPOPRESS INTERNATIONAL DELIVERY | 2023


THANK YOU!

P T T E M P O P R E S S I N T E R N AT I O N A L D E L I V E RY | 2 0 2 5 Presented by KOMANG TRI MEIKA SARI

Anda mungkin juga menyukai