Pembekuan Darah
Penggolongan dan
Transfusi Darah
SISTEM
SIRKULASI Organ-Organ
Peredaran Darah pada
Manusia
Proses peredaran
darah
Gangguan Sistem
Peredaran Darah
KOMPONEN DARAH
Granulosit: Eritrosit
• Neutrofil
• Eosinofil
• Basofil
Leukosit
Agranulosit:
• Monosit
• Limfosit Trombosit /
Platelets
Plasma Darah
Protein plasma darah, berupa:
a. Albumin, sebagai osmoregulator.
b. Globulin, sebagai penghasil antibody (gamma globulin
(Imunoglobulin).
c. Fibrinogen, sebagai pembeku darah.
Fungsi plasma darah:
1) Mengatur tekanan osmotik darah.
2) Mengangkut sari-sari makanan.
3) Mengangkut sisa metabolisme.
4) Mengedarkan hormon untuk mengatur fungsi
tubuh.
Eritrosit
- Berbentuk bikonkaf tidak berinti
- Hemoglobin (Hb) adalah protein pigmen merah darah
yang tersusun atas zat protein berupa globin dan zat
non-protein berupa hemin yang mengandung zat besi
(Fe).
- Fungsi hemoglobin adalah mengangkut O2
(oksihemoglobin), O2 tereduksi ke jaringan
(deoksihemoglobin) dan mengangkut CO2
(karbaminohemoglobin).
Eritropoiesis
Proses pembentukan eritrosit yang terjadi pada
sumsum tulang belakang, yang diatur oleh hormon
eritropoietin.
Kadar Eritrosit dipengaruhi oleh:
1. Usia
2. Jenis kelamin
3. lingkungan
Leukosit
Sifat:
Diapedesis (menembus pori-pori kapiler)
Bergerak Ameboid
Kemotksis (Negatif dan positif)
Fagositosis (memakan)
Jenis-Jenis Leukosit bergranula (Granulosit)
Neutrofil (Fagositosis aktif)
Eusinofil (fagositosis lemah, pembuangan toksin)
Basofil (mengandung histamine, dan antikoagulan
heparin, reaktif terhadap antigen dan kerusakan
jaringan)
Leukosit
Agranulosit:
Limposit B (Imunologis)
Limposit T (mengenali dan berinteraksi dengan anti
gen, serta membentuk limfokin utk membantu limposit
B merespon antigen)
Bentuk Sel Darah
Perbandingan Eritrosit, Leukosit dan
Trombosit
Perbandingan Macam-macam Sel Leukosit
Fungsi Darah
1. Mengangkut makanan dan zat sisa hasil
metabolisme
2. Mengangkut zat buangan dan substansi beracun
menuju hati untuk didetoksifikasi (dinetralkan)
atau ke ginjal untuk dibuang.
3. Mendistribusikan hormon dari kelenjar dan organ
yang memproduksinya ke sel-sel tubuh yang
membutuhkannya.
4. Mengatur suhu tubuh melalui aliran darah.
5. Mencegah hilangnya darah melalui mekanisme
pembekuan darah.
6. Melindungi tubuh dari bakteri dan virus dengan
mensirkulasikan antibodi dan sel darah putih.
Luka
PEMBEKUAN DARAH
Skema Pembekuan Darah
PENGGOLONGAN DAN TRANSFUSI DARAH
Karl Landsteiner
Penggolongan Darah
Penggolongan Darah AB0
Penggolongan Darah Sistem Rh (Rhesus)
Didasarkan ada tidaknya aglutinogen (antigen) RhD
pada sel darah merah.
Jenis Golongan Darah Unsur dalam membrane
Eritrosit ( Aglutinogen/antigen)
atau
vena cava
vena superior + vena atrium kanan
cava superior
atau