Anda di halaman 1dari 18

Kelompok 1

1. Shifa Nur Aulia Putri (2021110030)

2. Shiva Prawiradikarta (2021110082)

3.Tri Setia Sella (2021110032)


Anggaran Sebagai Peralatan
Manajemen
Perbedaan anggaran dan penganggaran

Pengertian Anggaran Pengertian Penganggaran


Anggaran merupakan suatu Penganggaran adalah penciptaan
rencana kerja yang suatu rencana kegiatan yang
dinyatakan secara kuantitatif dinyatakan dalam ukuran
yang diukur dalam satuan keuangan.
Penganggaran memainkan peran
moneter standar dan satuan
penting di dalam perencanaan,
ukuran yang lain yang pengendalian, dan pembuatan
mencakup jangka waktu satu keputusan.
tahun. Anggaran juga untuk
meningkatkan koordinasi dan
komunikasi.
Penganggaran dalam Perusahaan

Penganggaran perusahaan adalah suatu pendekatan yang


formal dan sistematis dalam pelaksanaan tanggung jawab
manajemen di dalam perencanaan koordinasi dan
pengawasan.

Intinya
1. Formal artinya disusun dengan sengaja dan sungguh-
sungguh dalam bentuk tertulis
2. Sistematis artinya disusun dengan berurutan dan
berdasarkan suatu logika
3. Tanggung jawab artinya setiap manajer dihadapkan pada
suatu tanggung jawab dalam mengambil keputusan yang
berdasar pada suatu asumsi tertentu
Sifat Sifat Anggaran
realistis
Artinya tidak terlalu optimis
dan tidak pula terlalu
pesimis
Luwes
Artinya tidak terlalu kaku,
mempunyai peluang untuk
disesuaikan dengan keadaan yang
mungkin berubah

kontinyu
Artinya membutuhkan perhatian
secara terus menerus, dan tidak
merupakan suatu usaha yang
insidentiil
Manfaat Penganggaran

Angka laba yang Sumber daya yang Memberikan landasan


dikehendaki oleh diharapkan dapat untuk pengambilan
perusahaan. dihasilkan atau keputusan alternatif yang
digunakan selama terbaik.
periode anggaran yang
akan datang.
Tujuan pokok Penganggaran

Memprediksi transaksi dan Mengembangkan informasi


kejadian finansial serta non yang akurat dan bermakna
finansial di masa yang akan bagi penerima anggaran
datang
Jenis Jenis Anggaran

Anggaran
komprehensif Anggaran parsil Anggaran fixed Anggaran kontinyu
Anggaran parsial adalah anggaran yang Disusun untuk
Anggaran komprehensif
merupakan anggaran dengan
merupakan anggaran yang disusun untuk periode periode tertentu,
disusun dengan ruang waktu tertentu dimana volume tertentu, dan
ruang lingkup yang
lingkup yang terbatas atau volumenya sudah berdasarkan volume
menyeluruh. Aktivitas yang
dalam ruang lingkup yang tertentu dan
tercakup dalam anggaran
sempit. Misalnya berdasarkan volume
tersebut diperkirakan
komprehensip mencakup besarnya revenue,
perusahaan hanya tersebut direncanakan
seluruh aktivitas perusahaan cost, dan expenses.
menyususn anggaran revenue, cost dan
baik dalam bidang pemasaran,
produksi saja, penjulan atau expenses.
produksi, keuangan dan
administrasi keuangan saja.
Fungsi anggaran dalam membantu
manajemen
Fungsi anggaran yang pokok adalah sebagai pedoman
kerja, sebagai alat pengkoordinasian kerja serta alat
pengawasan kerja. Bilamana dibandingkan dengan
fungsi-fungsi manajemen tersebut nampaklah bahwa
anggaran mempunyai kaitan yang sangat erat dengan
manajemen, khususnya yang berhubungan dengan
penyusunan rencana (planning), pengkoordinasian kerja
(coordinating)
Dan pengawasan kerja (controlling).
Anggaran Sebagai Alat
Perencanaan Manajemen

Manfaat utama dalam perencanaan manajemen adalah untuk


menyediakan proses umpan ke depan untuk operasi dan
pengendalian. Perencanaan dibutuhkan karena beberapa
pertimbangan berikut :
1. Unit bisnis memiliki berbagai tujuan untuk dicapai.
2. Sumber daya dan kapasitas unit terbatas, perencanaan
menjamin efisiensi pemanfaatan sumber daya tersebut.
3. Perencanaan mengurangi tingkat risiko kegagalan di pasar
4. Setiap keputusan bisnis selalu berujung pada laba rugi
perusahaan dan anggaran yang merencanakan hal tersebut.
Anggaran dalam Fungsi Pengorganisasian
dan Pengarahan
1. Anggaran dalam Fungsi Pengorganisasian dan Pengarahan
● Anggaran penting untuk menyelaraskan (koordinasi) setiap bagian
kegiatan, seperti bagian pemasaran, bagian umum, bagian produksi,
dan bagian keuangan. Program anggaran yang komprehensif harus
dibuat menurut sub unit organisasi dan ciri struktural perusahaan.

●Perkembangan akibat anggaran digambarkan sebagai berikut :

a. Top management menentukan sasaran, tujuan, strategi, kebijakan, asumsi,


perencanaan, dan pedoman yang disampaikan kepada manajer sub unit.
b. Manajer tiap sub unit mematuhi pedoman umum, mengembangkan bagiannya
dalam rencana laba komprehensif.
c. Manajer dari setiap unit menyajikan rencana laba dari sub unitnya kepada
manajemen tingkat atas untuk penelaahan kritis, evaluasi, dan revisi yang
disarankan jika memang diperlukan.
d. Mengkonsolidasikan menjadi rencana laba menyeluruh untuk perusahaan jika
sudah disetujui oleh manajamen lebih tinggi.

Anggaran sebagai alat pengendalian
1. Anggaran Sebagai Alat Pengendalian
● Fungsi utama dari anggaran sebagai pengendalian adalah
untuk meyakinkan tercapainya tujuan, sasaran, dan standar
perusahaan yang mempunyai beberapa unsure seperti
observasi langsung, ekspresi lisan, memo tertulis,
kebijakan dan prosedur, laporan realisasi, dan laporan
kinerja.
● Karakteristik penting pelaporan kinerja anggaran adalah
sebagai berikut :
a. Kinerja diklasifikasikan menurut tanggungjawab yang dibebankan,
sehingga laporan harus sesuai dengan struktur organisasi.
b. Hal yang dapat dikendalikan dan tidak dapat dikendalikan harus
ditentukan.
c. Di buat laporan yang tepat waktu.
d. Penekanan diberikan pada perbandingan antara hasil yang
direncanakan dengan yang aktual.
Anggaran Sebagai Sistem Perencanaan Terpadu

1. Anggaran Sebagai Sistem Perencanaan Terpadu


● Perusahaan sebagai salah satu unit
ekonomi perlu memiliki program
perencanaan anggaran secara terpadu.
Perusahaan sebagai lembaga ekonomi
umumnya mengejar keuntungan, dan
karenanya menggunakan kriteria efisiensi
sebagai alat pengukurnya.
Anggaran Pendekatan Sistem
1. Anggaran Pendekatan Sistem

● Anggaran dapat dianggap sebai sistem yang


otonom karena mempunyai sasaran serta
cara-cara kerja tersendiri yang merupakan
salah satu kebulatan dan yang berbda dengan
sasaran serta cara kerja sistem lain yang ada
dalam perusahaan, tetapi sekaligus juga dapat
dianggap sebagai suatu subsistem, yakni
bagian dari sistem yang lebih besar. Sebabnya
karena anggaran bukan satu-satunya alat
perencaana dan pengendali yang ada dan
diperlukan oleh perusahaan untuk dapat
berfungsi secara mantap.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kebijaksanaan Manager dalam
Perencanaan

a an Rencana R
Pen encan
n
ja ksa si Produksi pen elitia a
bi bu g e m n da
Ke distri ba n n
ga n or
ga
ni
sa
ar

si
s
pa

Fi
uk

n
an
od

si a
Pr

l
Tahapan Proses Penyusunan Anggaran
Perusahaan
1. Identifikasi dan Evaluasi Variabel Eksternal (trendwatching)
2. Pengembangan Sasaran Khusus Bagi Perusahaan
3. Pengembangan Tujuan Umum Perusahaan
4. Pengembangan dan Evaluasi Strategi Perusahaan
5. Instruksi Perencanaan Manajemen Eksekutif
6. Persiapan dan Evaluasi Perencanaan Proyek
7. Pengembangan dan Persetujuan Rencana Laba Strategis dan Taktis
8. Pelaksanaan Rencana Laba
9. Penggunaan Laporan Kinerja Periodik
10. Penggunaan Anggaran Biaya Fleksibel
11. Penerapan Tindak Lanjut
Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa anggaran sangat
dibutuhkan oleh suatu perusahaan untuk
mengukur tingkat keuntungan dan efisensi
usahanya.
anggaran sangatlah penting hingga dijadikan
peralatan manajemen karena bagi manajemen
khususnya manajer, anggaran bukan hanya salah
satu hal yang sangat penting untuk mencapai
tujuan perusahaan, tapi melainkan anggaran juga
dapat dijadikan sarana dalam pengambilan
keputusan bagi manajemen.
Thank youuu

Anda mungkin juga menyukai