Anda di halaman 1dari 29

RAPOR MUTU SEKOLAH DAN

LANGKAH MENGANALISIS
RAPOR MUTU

KELOMPOK 8 :
1. HOLIK
2. UDIT
3. LAILI
4. ANI
TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti sesi ini peserta diharapkan mampu:


1. Menjelaskan rapor mutu sekolah
2. Memahami langkah-langkah analisis rapor mutu sekolah
3. Menganalisis rapor mutu sekolah dengan analisis SWOT
melalui LK analisis SWOT dan dituangkan kedalam LK
SPMI (pemetaan)
SKENARIO PEMBELAJARAN

DISKUSI DAN
PENDAHULUAN PENJELASAN PRAKTEK
ANALISIS

PENUTUP PENGUATAN PAPARAN


MATERI KELOMPOK
RAPOR MUTU SEKOLAH
Peta yang menggambarkan hasil
capaian 8 SNP yang dapat digunakan
sekolah untuk mengetahui kekuatan
dan kelemahan serta dapat digunakan
sebagai bahan peningkatan mutu
sekolah
PEMANFAATAN RAPOR MUTU

BAHAN ACUAN PENYUSUNAN BAHAN PENILAIAN UNTUK


1 PERENCANAAN PENINGKATAN 2 KINERJA SEKOLAH, SUDIN, &
MUTU SEKOLAH, DISDIK Tk DINAS PENDIDIKAN
SUDIN & PROVINSI

SEBAGAI BAHAN ACUAN DALAM SEBAGAI BAHAN ACUAN PEMBINAAN


3 PERSIAPAN AKREDITASI SEKOLAH 4 OLEH PENGAWAS SEKOLAH

SEBAGAI BAHAN ACUAN


SEBAGAI BAHAN ACUAN
5 PEMBINAAN OLEH 6 PENGAMBILAN KEBIJAKAN OLEH
DINAS TERKAIT
SUDIN

SEBAGAI BAHAN ACUAN SEBAGAI BAHAN ACUAN


7 PEMBERIAN BANTUAN PUSAT 8 KERJASAMA DENGAN
STAKEHOLDERS LAIN
Contoh Raport Mutu : Dalam Bentuk Radar
Kategori Capaian Rapor Mutu
Langkah-langkah Menganalisis Rapor Mutu
1.Sajikan raport mutu sekolah
2.Buka LK SPMI (Pemetaan)
3.Input indikator dari 8 SNP yang akan
ditingkatkan dengan melihat tanda bintang
terendah (warna merah) pada lembar kerja
SPMI (pemetaan)
4.Buat analisis SWOT
5.Buat rekomendasi tentang kegiatan dan sub
kegiatan serta sumber dana untuk kegiatan
tersebut
6.Lanjutkan ke LK Perencanaan, LK Pelaksanaan
dan LK Monev dan Strategi Baru
Evaluasi berbasis Rapor Mutu Sekolah

SMAN 6 SKOUW JAYAPURA


kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017 kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
CAPAIAN SNP 4.6 5.0 2 Standar Isi 3.8 4.7
1 Standar Kompetensi Lulusan 6.1 6.4
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan 4.8 3.9
kompetensi lulusan
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.9 6.8 2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi sikap 5.2 3.9
1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan 7.0 6.4 2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan 4.9 3.8
bertakwa kepada Tuhan YME 2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan 4.7 3.2
1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani 6.8 7.0 2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa 4.6 4.2
1.1.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter 7.0 7.0 2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi 4.7 4.1
pembelajaran
1.1.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin 7.0 7.0
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 1.9 5.5
1.1.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun 7.0 7.0 dikembangkan sesuai prosedur
1.1.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur 7.0 7.0 2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan dalam 1.4 4.3
1.1.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli 7.0 6.8
pengembangan kurikulum
2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar penyusunan 7.0
1.1.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri 6.5 6.6
2.2.3. Melewati tahapan operasional pengembangan 5.4
1.1.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap 7.0 7.0 2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan 2.5 5.5
bertanggungjawab pendidikan yang dikembangkan
1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat 6.7 6.3
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai 4.6 4.8
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan 5.0 5.2 ketentuan
1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, 5.0 5.2 2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran 3.7 3.7
metakognitif sesuai struktur kurikulum yang berlaku
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan 6.3 6.5 2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk 2.3
pendalaman materi
1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif 6.0 6.4
2.3.3. Menyelenggarakan aspek kurikulum pada 5.6 4.9
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif 5.6 5.9 muatan lokal
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis 6.1 6.3 2.3.4. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri 6.5
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri 6.6 7.0
siswa

1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif 7.0 7.0


1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif 6.6 6.5
Evaluasi berbasis Rapor Mutu Sekolah

SMAN 6 SKOUW JAYAPURA


kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017 kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
3 Standar Proses 5.2 6.3 4 Standar Penilaian Pendidikan 4.6 5.4
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan 5.6 6.3
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 5.4 5.5
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan 4.0 7.0
3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi 7.0 7.0 4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan 4.7 6.7
3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis 5.0 5.4 4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah 6.2 4.2
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah 6.3 5.8 4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 4.4 5.2
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 5.3 6.6 4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan 4.7 5.5
3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai 7.0 6.8 akuntabel
ketentuan
4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap 4.1 4.8
3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja 4.7 6.8
adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas. 4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 4.2 6.3
3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya 2.8 6.5 4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian 3.7 7.0
siswa. 4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik 4.7 5.5
3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa 5.5 4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 4.2 5.0
3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan 2.6 6.4
efisiensi dan efektivitas pembelajaran 4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap 4.1 5.1
3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar 5.6 6.9 4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan 4.5 5.5
3.2.15. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran 4.4 6.9 4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan 4.1 4.5
3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran 6.2 6.4 4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 4.7 5.2
3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu 2.9 6.7 4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai 4.7 5.5
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah 6.1 6.7 prosedur
3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi 6.5 6.8 4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur 4.7 5.6
3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu 6.4 6.8
4.5.3. Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan 4.6
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang 6.1 6.6 yang sesuai
kebenarannya multi dimensi;
3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif 6.1 6.6
3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar 6.2 6.7
sepanjang hayat
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses 4.8 6.0
pembelajaran
3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara komprehensif 6.5
3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik 5.3
3.3.3. Melakukan pemantauan proses pembelajaran 3.8 6.8
3.3.4. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru 4.8 6.0
3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran 5.7 5.6
3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran 5.1 5.9
Evaluasi berbasis Rapor Mutu Sekolah

SMAN 6 SKOUW JAYAPURA


kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017 kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 4.3 3.8 7 Standar Pengelolaan Pendidikan 5.2 5.3
5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan 5.5 3.6
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan 4.2 5.4
5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 7.0 3.5
5.1.2. Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang 0 0 7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai 5.1 6.2
ketentuan
5.1.3. Tersedia untuk tiap mata pelajaran 6.6
5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal baik 4.9 4.9 7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang 4.0 5.3
5.1.7. Berkompetensi profesional minimal baik 4.7 4.7 lingkup sesuai ketentuan
5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai 5.3 4.6 7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam 3.4 4.8
ketentuan perencanaan pengelolaan sekolah
5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 7.0 3.5 7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai 5.4 5.2
5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik 5.8 0 ketentuan
5.2.11. Berkompetensi sosial minimal baik 3.9 0
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap 4.7 5.0
5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan 7.0 7.0
5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 7.0 7.0
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan 5.8 7.0
5.2.7. Berkompetensi kepribadian minimal baik 2.3 1.2 7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga 6.6 5.5
5.2.8. Berkompetensi manajerial minimal baik 3.2 1.1 kependidikan
5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan minimal baik 5.8 5.8 7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri 6.3 6.1
5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai 2.1 6.1 7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran 5.2 4.0
ketentuan serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan
5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi 3.5 0
7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan 3.9 3.4
5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 7.0 7.0 kegiatan pembelajaran
5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 3.5
berpendidikan sesuai ketentuan 7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam 4.5 3.6
melaksanakan tugas kepemimpinan
5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan 0.8
5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai 7.0 7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik 3.1 3.1
5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran 0 0 7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik 3.2 3.2
5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 0 0 7.3.5. Berjiwa kewirausahaan 5.8 5.8
5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai - 7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik 5.8 5.8
ketentuan
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen 6.6 5.8
5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan 0 0
5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai 0 7.4.1. Memiliki sistem informasi manajemen sesuai 6.6 5.8
ketentuan ketentuan
Evaluasi berbasis Rapor Mutu Sekolah

SMAN 6 SKOUW JAYAPURA


kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017 kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 4.2 2.7 8 Standar Pembiayaan 3.5 5.5
6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 7.0 3.8 8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 2.3 7.0
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang 7.0 7.0 8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu 0 7.0
sesuai dan memadai 8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi 0 7.0
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 7.0 0 yang jelas
6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan 6.7 8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa 7.0 7.0
6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan 5.2 kurang mampu
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana 1.5 1.3 8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan 5.1 7.0
pembelajaran yang lengkap dan layak 8.2.1. Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan 5.1 7.0
6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 2.0 2.3 8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik 3.0 2.6
6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 2.5 2.9 8.3.1. Mengatur alokasi dana yang berasal dari 7.0
6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai 0 APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya
6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana 4.0 2.0 8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana 0 5.6
pendukung yang lengkap dan layak 8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku 1.9 2.3
6.3.11. Menyediakan kantin yang layak 4.9 kepentingan
6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang memadai 4.7
6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai 4.2
6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar 4.0
6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai 7.0
1. Pemanfaatan Peta Mutu untuk Perencanaan BOS
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
CAPAIAN SNP 4.6 5.0
1 Standar Kompetensi Lulusan 6.1 6.4
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.9 6.8
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan 5.0 5.2
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan 6.3 6.5 Pengembangan Perpustakaan
2 Standar Isi 3.8 4.7
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan 4.8
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur 1.9
3.9
5.5
Kegiatan Pembelajaran dan
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 4.6 4.8 Ekstrakurikuler
3 Standar Proses 5.2 6.3
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan 5.6 6.3
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 5.3 6.6 Kegiatan Evaluasi Pembelajaran
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses 4.8 6.0
pembelajaran
4 Standar Penilaian Pendidikan 4.6 5.4 Pengelolaan Sekolah
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 5.4 5.5
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 4.4 5.2
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 4.2 6.3 Pengembangan Profesi Guru dan
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 4.2 5.0
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 4.7 5.2 Tenaga Kependidikan serta
5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan
4.3
5.5
3.8
3.6
Pengembangan Manajemen Sekolah
5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan 5.3 4.6
5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan 2.1 6.1 Langganan Daya dan Jasa,
5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan 0.8
5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan - Pemeliharaan dan Perawatan Sarana
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai
4.2
7.0
2.7
3.8
Sekolah
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap 1.5 1.3
dan layak
6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan 4.0 2.0
Pembayaran Honor
layak
7 Standar Pengelolaan Pendidikan 5.2 5.3 Pembelian Alat Multi Media
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan
4.2
5.4
5.4
5.2
Pembelajaran
7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas 4.5 3.6
kepemimpinan
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen 6.6 5.8 Penyelengaraan Kegiatan Uji
8 Standar Pembiayaan 3.5 5.5
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 2.3 7.0 Kompetensi dan Sertifikasi Kejuruan
8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan 5.1 7.0
8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik 3.0 2.6
2. Pemanfaatan untuk Perencanaan Sarana dan Prasarana

Rehabilitasi
Ruang Kelas
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
Ruang Kelas
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 4.2 2.7
Baru
6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 7.0 3.8
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang 7.0 7.0
sesuai dan memadai Ruang
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 7.0 0 Perpustakaan
6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan 6.7
6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan 5.2 Koleksi Buku
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana 1.5 1.3 Perpustakaan
pembelajaran yang lengkap dan layak
6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 2.0 2.3 Laboratorium
6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 2.5 2.9 /Workshop
6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai 0
6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana 4.0 2.0 Peralatan Lab
pendukung yang lengkap dan layak
6.3.11. Menyediakan kantin yang layak 4.9
Sanitasi
6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang memadai 4.7
6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai 4.2
6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar 4.0
6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai 7.0
3. Pemanfaatan Peta Mutu untuk Perencanaan Implementasi K13
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
CAPAIAN SNP 4.6 5.0 Fokus Materi Pelatihan pada
1 Standar Kompetensi Lulusan 6.1 6.4 program retraining
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.9 6.8
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi 5.0 5.2
pengetahuan
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi 6.3 6.5
keterampilan kode Standar/indikator/Sub Indikator 201 201
2 Standar Isi 3.8 4.7 6 7
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi 4.8 3.9 2 Standar Isi 3.8 4.7
lulusan
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan 4.8 3.9
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan 1.9 5.5 kompetensi lulusan
sesuai prosedur
2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi sikap 5.2 3.9
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 4.6 4.8
3 Standar Proses 5.2 6.3 2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi 4.9 3.8
pengetahuan
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai 5.6 6.3
ketentuan 2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi 4.7 3.2
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 5.3 6.6 keterampilan
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam 4.8 6.0 2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa 4.6 4.2
proses pembelajaran 2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi 4.7 4.1
4 Standar Penilaian Pendidikan 4.6 5.4 pembelajaran
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 5.4 5.5
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 4.4 5.2
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 4.2 6.3
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 4.2 5.0
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 4.7 5.2
4. Pemanfaatan Peta Mutu untuk Perencanaan Pelatihan Guru
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
3 Standar Proses 5.2 6.3 Fokus Materi
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan 5.6 6.3 Pelatihan
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan 4.0 7.0
3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi 7.0 7.0 Guru
3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis 5.0 5.4
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah 6.3 5.8
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 5.3 6.6
3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai 7.0 6.8
ketentuan
3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja 4.7 6.8
adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas. kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya 2.8 6.5 4 Standar Penilaian Pendidikan 4.6 5.4
siswa.
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 5.4 5.5
3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa 5.5
3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan 2.6 6.4 4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan 4.7 6.7
efisiensi dan efektivitas pembelajaran
4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah 6.2 4.2
3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar 5.6 6.9
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 4.4 5.2
3.2.15. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran 4.4 6.9
3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran 6.2 6.4 4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan 4.7 5.5
3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu 2.9 6.7 akuntabel
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah 6.1 6.7 4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap 4.1 4.8
3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi 6.5 6.8 4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 4.2 6.3
3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu 6.4 6.8
4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian 3.7 7.0
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang 6.1 6.6
kebenarannya multi dimensi; 4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik 4.7 5.5
3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif 6.1 6.6 4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 4.2 5.0
3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar 6.2 6.7 4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap 4.1 5.1
sepanjang hayat
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses 4.8 6.0 4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan 4.5 5.5
pembelajaran 4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan 4.1 4.5
3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara komprehensif 6.5
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 4.7 5.2
3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik 5.3
3.3.3. Melakukan pemantauan proses pembelajaran 3.8 6.8 4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai 4.7 5.5
prosedur
3.3.4. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru 4.8 6.0
3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran 5.7 5.6 4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur 4.7 5.6
3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran 5.1 5.9 4.5.3. Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan 4.6
yang sesuai
5. Pemanfaatan Peta Mutu untuk Perencanaan Pelatihan Kepala
Sekolah dan Tenaga Kependidikan
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
7 Standar Pengelolaan Pendidikan 5.2 5.3
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan 4.2 5.4
7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai 5.1 6.2
ketentuan
7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang 4.0 5.3
lingkup sesuai ketentuan
Fokus Materi Pelatihan Kepala
7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam 3.4 4.8
perencanaan pengelolaan sekolah Sekolah, Tenaga Kependidikan,
7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai 5.4 5.2
dan Pengawas Sekolah
ketentuan
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap 4.7 5.0
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan 5.8 7.0
7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga 6.6 5.5
kependidikan
7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri 6.3 6.1
7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran 5.2 4.0
serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan
7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan 3.9 3.4
kegiatan pembelajaran
7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam 4.5 3.6
melaksanakan tugas kepemimpinan
7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik 3.1 3.1
7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik 3.2 3.2
7.3.5. Berjiwa kewirausahaan 5.8 5.8
7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik 5.8 5.8
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen 6.6 5.8
7.4.1. Memiliki sistem informasi manajemen sesuai 6.6 5.8
ketentuan
6. Mencari akar permasalahan Capaian UN
kode Standar/indikator/Sub Indikator 2016 2017
CAPAIAN SNP 4.6 5.0
1 Standar Kompetensi Lulusan 6.1 6.4
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.9 6.8
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi 5.0 5.2
pengetahuan MASALAH
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi 6.3 6.5
keterampilan
2 Standar Isi 3.8 4.7
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi 4.8 3.9
lulusan
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan 1.9 5.5
sesuai prosedur
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 4.6 4.8
3 Standar Proses 5.2 6.3
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai 5.6 6.3
ketentuan
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 5.3 6.6 AKAR MASALAH
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam 4.8 6.0
proses pembelajaran
4 Standar Penilaian Pendidikan 4.6 5.4
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 5.4 5.5
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 4.4 5.2
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 4.2 6.3
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 4.2 5.0
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 4.7 5.2
6. Mencari akar permasalahan Capaian UN

Peta Mutu dapat


digunakan untuk
Kurikulum Tidak menelusuri akar
• Revisi KTSP dikembangkan sesuai
masalah capaian
ketentuan
UN
• Pelatihan penyusunan
RPP tidak sesuai
RPP
karateristik anak dan
• Supervisi penyusunan
kontekstual
RPP
• Pelatihan teknik, Proses pembelajaran
metode tidak sesuai dengan Hasil Ujian
pembelajaran muatan yang harus Nasional
• Studi disampaikan (Isi, media RENDAH
Banding/Magang Belajar, Metode, dll)
• Sarpras Pembelajaran
• Pelatihan Supervisi Tidak ada supervisi pada
akademik kepada KS pelaksanaan proses
• Supervisi oleh PS pembelajaran

Guru Tidak Mampu


• Pelatihan
membuat soal sesuai
pengembangan Soal
muatan/kisi-kisi KI/KD
UN
RAPOR MUTU SMK SYAHID
RAPOR MUTU SMK SYAHID
RAPOR MUTU SMK SYAHID
LK PEMETAAN SMK SYAHID
LK PEMETAAN SMK SYAHID
LK PEMETAAN SMK SYAHID
LK ANALISIS SWOT SMK SYAHID
LEMBAR KERJA ANALISIS SWOT
SMK SYAHID
PROGRAM 3 TAHUN SMK SYAHID
PROGRAM 3 TAHUN S
MK SYAHID
PRAKTIK ANALISIS RAPOR MUTU SEKOLAH

1. Membentuk kelompok
2. Menyiapkan raport mutu sekolah
3. Membuat analisis SWOT
4. Membuka LK SPMI (Pemetaan)
5. Menginput indikator dari 8 SNP yang akan ditingkatkan
dengan melihat tanda bintang terendah (warna merah)
pada lembar kerja SPMI (pemetaan)
6. Membuat rekomendasi tentang kegiatan dan sub
kegiatan serta sumber dana untuk kegiatan tersebut
LK ANALISIS SWOT
LK ANALISIS SWOT
LK SPMI PEMETAAN
LK PEMETAAN

Anda mungkin juga menyukai