Ke-IPNU-an

Sejarah Kelahiran IPNU

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (disingkat IPNU) adalah badan otonom Nahldlatul Ulama yang berfungsi
membantu melaksanakan kebijakan NU pada segmen pelajar putra, santri putra dan mahasiswa.

IPNU didirikan di Semarang pada tanggal 20 Jumadil Akhir 1373 H / 24 Pebruari 1954, yaitu pada Konbes LP
Ma’arif NU. Tokoh pendiri IPNU adalah M. Shufyan Cholil (Yogyakarta), H. Mustahal Ahmad (Surakarta), dan Abdul
Ghony Farida (Semarang).

Ketua Umum Pertama IPNU adalah M. Tholhah Mansoer yang terpilih dalam Konferensi Segi Lima yang
diselenggarakan di Solo pada 30 April-1 Mei 1954 dengan melibatkan perwakilan dari Yogyakarta, Semarang, Solo,
Jombang, dan Kediri.
 CITRA DIRI IPNU
Visi
Terbentuknya pelajar bangsa yang bertaqwa
kepada Allah SWT, berilmu, berakhlak mulia dan
berwawasan kebangsaan serta bertanggungjawab
atas tegak dan terlaksananya syari’at Islam menurut
faham ahlussunnah wal jama’ah yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Misi
1. Menghimpun dan membina pelajar Nahdlatul
Ulama dalam satu wadah organisasi
2. Mempersiapkan kader-kader intelektual sebagai
penerus perjuangan bangsa
3. Mengusahakan tercapainya tujuan organisasi
dengan menyusun landasan program perjuangan
sesuai dengan perkembangan masyarakat
(maslahah al-ammah), guna terwujudnya khaira
ummah
4. Mengusahakan jalinan komunikasi dan kerjasama
program dengan pihak lain selama tidak
merugikan organisasi.
3
 SIFAT

LANDASAN
BER- FUNGSI
ORGANISASI

Karakter Dasar
IPNU
LANDASAN AZAS
BERTINDAK

AQIDAH
 KARAKTER DASAR
AQIDAH
Beraqidah Islam menurut faham
ahlusunnah wal jamaah dan mengikuti
salah satu madzhab: Hanafi, Maliki,
Syafi’I, dan Hambali
IPNU
AZAS
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan
yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia, Kerakyataan yang dipimpin
oleh hikmad kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan, Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
SIFAT
IPNU IPPNU merupakan organisasi yang
kepelajaran, kemasyarakatan, dan
keagamaan yang bersifat nirlaba
FUNGSI
- Wadah perjuangan pelajar NU dalam
pendidikan dan kepelajaran
- Wadah pengkaderan pelajar NU untuk
mempersiapkan kader-kader bangsa
dan kepemimpinan NU
- Wadah keilmuan
- Wadah komunikasi pelajar NU untuk
memperkokoh ukhuwah nahdliyah,
islamiyah, insaniyah dan wathoniyah.
5
 KARAKTER DASAR
LANDASAN BERTINDAK LANDASAN BERORGANISASI
1. Al-Shidqu: kejujuran/kebenaran, 1. Ukhuwwah: sebuah kebersamaan,
kesungguhan dan keterbukaan. meliputi: Ukhuwwah Nahdliyyah,
Kejujuran/kebenaran adalah yang Ukhuwwah Islamiyyah Ukhuwah
diucapkan sama dengan yang dibatin. Islamiyah, Ukhuwwah Wathaniyyah
Jujur 2. Amanah: membangun kejujuran, baik
2. Al-Amanah wa al-Wafa bi al-’Ahdi: pada diri sendiri maupun pihak lain
dapat dipercaya, setia dan tepat janji.
3. Al-’Adalah: bersikap adil, mengandung IPNU 3. Ibadah (Pengabdian): berjuang dalam
NU untuk masyarakat dan bangsa
pengertian obyektif, berintegritas, haruslah berangkat dari semangat
proporsional dan taat asas. pengabdian
4. Al-Ta’awun: tolong menolong, setia 4. Asketik (Kesederhanaan)
kawan dan gotong royong dalam 5. Komitmen pada Organisasi
kebaikan dan taqwa 6. Kritik-Otokritik
5. Istiqomah berkesinambungan dan
berkelanjutan,

6
 MOTTO

Belajar, Berjuang, Bertaqwa

7
 Belajar, Berjuang, Bertaqwa

Belajar Berjuang Bertaqwa

IPNU IPPNU IPNU IPPNU IPNU IPPNU
merupakan wadah bagi merupakan medan juang sebagai organisasi kader
semua kader dan anggota bagi semua kader dan yang berbasis pada
untuk belajar dan anggota untuk komitmen keagamaan,
melakukan proses mendedikasikan diri bagi semua gerak dan
pembelajaran secara ikhtiar pewujudan langkahnya diorientasikan
berkesinambungan. kemaslahatan umat sebagai ibadah. Semua
Dimensi belajar merupakan manusia. Perjuangan yang dilakukan dalam kerangka
salah satu perwujudan dilakukan adalah taqwa kepada Allah SWT.
proses kaderisasi. perwujudan mandat sosial
yang diembannya

8
 Lambang IPNU
1. Bentuk lingkaran bulat : Perjuangan yang tidak mengenal henti (continue)
2. Warna dasar hijau : Perdamaian dan ketenangan
3. Berlingkar kuning : Kesetiaan pada cita-cita dan agama
4. Diapit dua lingkaran putih : Kalimat syahadat
5. Bagian atas tercantum akronim : IPNU
6. Tiga titik diantaranya : Islam, Iman dan Ihsan
7. Diapit tiga garis lurus pendek yang satu diantaranya lebih panjang pada bagian kanan dan kirinya :
Rukun Iman
8. Dibawahnya terdapat bintang sembilan
Lima bintang diatas
Satu bintang besar ditengah : Nabi Muhammad SAW
Empat kanan-kiri : Abubakar Sidiq, Umar Bin Khotob, Utsman Bin Affan dan Ali Bin Abu Thalib
Empat bintang dibawah : Empat Madhab ( Syafi’i, Maliki, Hanafi dan Hambali)
Jumlah bintang sembilan : Menunjukkan wali songo
9. Diantara bintang yang mengapit terdapat dua kitab dan dua bulu angsa
Dua kitab : Al-qur’an
Dua bulu angsa bersilang berwarna putih dengan ruas 9 : Sintese pelajar umum dan pesantren
10. Sudut bintang lima : Rukun Islam
9
 Struktur Organisasi
PP Nasional 3 Tahun Kongres, Rakernas, Konbes
PW Provinsi 3 Tahun Konferwil, Rakerwil
PC Kota/Kabupaten 2 Tahun Konfercab, Rakercab
PCI Luar negeri 2 Tahun Konfercab, Rakercab
PAC Kecamatan 2 Tahun Konferancab, Rakerancab
PKPT Perguruan Tinggi 1 Tahun Rapta, Raker
PR Desa/Kelurahan 2 Tahun Rapta, Raker
PK Sekolah 1 Tahun Rapta, Raker
PKPP Ponpes 1 Tahun Rapta, Raker
PAR Dusun 1 Tahun Kapta, Raker

10
Wahai pelajar Indonesia
Siapkanlah barisanmu
Bertekad bulat bersatu di bawah kibaran panji IPNU
Ayohai pelajar islam yang setia
Kembangkanlah agamamu
Dalam Negara Indonesia
Tanah air yang kucinta
Dengan berpedoman kita belajar, berjuang serta bertaqwa
MARS
Kita bina watak nusa dan bangsa
Tuk kejayaan masa depan
IPNU
Bersatu wahai pelajar islam jaya tunaikanlah kewajiban yang mulia
Ayo maju…. pantang mundur….
Dengan rahmat tuhan kita perjuangkan
Ayo maju…. Pantang mundur….
Pasti tercapai adil makmur
 Terimakasih atas perhatiannya

Wallahul Muwaffiq ila Aqwamit Tharieq

Wassalamualaikum wr.wb