Anda di halaman 1dari 8

KONSEP

ENERGI
Perkenalan anggota
Ketua kelompok:
Avril aulia herman

Anggota kelompok:
1. Karisa Putri Mokodompit
2. Aprilia pretty umbola
3. Moh.ikram pobela
4. Raffi Ahmad manangin
5. Cahaya mokoginta
6. Zidan mokoginta
7. Atar adinata nuayan
8. Andika Dwi Dotulong
KONSEP ENERGI TERDAPAT 3 BAGIAN
YAITU:
ENERGI
POTENSIAL

ENERGI POTENSIAL
GRAVITASI

ENERGI KINETIK
Apa Itu Energi potensial

energi potensial (EP) adalah energi yang dimiliki oleh bendah


karena kedudukanya terhadap titik acuan tertentu. contohnya
energi pada karet katepel, pbusur panah yang tengang energi
yang dimiliki air di tempat tinggi
Energi potensial gravitasi
Energi potensial gravitasi adalah bentuk energi yang dimiliki oleh suatu benda
karena posisinya dalam medan gravitasi bumi. Rumus umum untuk menghitung
energi potensial gravitasi (Ep​) adalah Ep = mgh, di mana m adalah massa benda,
g adalah percepatan gravitasi, dan h adalah ketinggian benda di atas suatu titik
referensi atau permukaan. Konsep ini dapat diilustrasikan dengan contoh
sederhana. Misalkan kita memiliki bola dengan massa m = 2 kg yang ditinggikan
sejauh ℎ = 5 m di atas permukaan bumi. Jika percepatan gravitasi (g) dianggap
9.8 m/s29.8m/s², maka energi potensial gravitasi bola tersebut dapat dihitung
menggunakan rumus Ep ​= mgh, yaitu Ep =(2 kg) (9.8 m/s²) (5 m)=98 Joule
Energi kinetik
Energi kinetik adalah bentuk energi yang dimiliki oleh suatu benda karena
gerakannya. Energi kinetik (Ek​) dapat dihitung menggunakan rumus Ek ​= ½
mv², di mana m adalah massa benda dan v adalah kecepatan benda. Pada
dasarnya, semakin besar massa dan semakin cepat benda bergerak, semakin
besar pula energi kinetiknya. Sebagai contoh, jika sebuah mobil dengan massa m
= 1000kg bergerak dengan kecepatan v = 20m/s, energi kinetiknya dapat
dihitung dengan rumus Ek​= ½(1000kg)(20m/s)² = 200,000 Joule . Konsep ini
memperlihatkan bahwa energi kinetik suatu benda meningkat seiring dengan
peningkatan massa atau kecepatannya.
Kesimpulan

1 dari konsep energi adalah bahwa


energi merupakan sifat fundamental
2 Konsep energi juga memberikan
dasar untuk memahami berbagai
dalam alam semesta yang tidak dapat fenomena dalam alam, termasuk
diciptakan atau dihancurkan, tetapi gerak benda, perubahan kimia, dan
hanya dapat berubah bentuk. Hukum banyak aspek lain dari fisika.
kekekalan energi menyatakan bahwa Energi dapat ditemui dalam
total energi dalam suatu sistem beberapa bentuk, seperti energi
terisolasi tetap konstan. Dengan kata kinetik yang terkait dengan
lain, energi dapat mengalami gerakan, energi potensial yang
transformasi dari satu bentuk ke terkait dengan posisi atau kondisi
bentuk lain, tetapi jumlah totalnya suatu objek, serta bentuk energi
tetap sama. lainnya seperti termal, kimia, dan
listrik.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai