• Suatu Teknik penyembuhan yang menggabungkan penyembuhan tradisional/kuno dengan teknologi dan
sains modern
Holistik • tidak semua alternatif adalah holistik. Jika suatu pengobatan alternatif tidak memandang permasalahan
kesehatan secara menyeluruh, pengobatan tersebut berarti bukan pengobatan holistik
Modern
• Gabungan teknik pengobatan alternatif tradisional/kuno dengan teknologi dan sains modern
• tujuannya adalah menyembuhkan, bukan sekedar merawat. Pengobatan Ananopathy fokus pada akar penyakit,
bukan pada gejala; merawat manusia secara keseluruhan (whole)
Holistik Modern • Tehnik yang digunakan adalah dengan menggunakan Hukum Alam, Hukum Sebab-Akibat, perbaikan pola makan
dan gaya hidup, penggunaan bahanbahan alami, yang diterapkan dengan basis alam dan sains moder
Ananopathy
pelayanan holisticare kebidanan
Perhatian terhadap Aspek Emosional dan Psikologis: Fokus pada Pencegahan: Pelayanan holistic care juga
Selain perawatan fisik, pelayanan holistic care juga mempromosikan pendekatan pencegahan untuk menjaga
memberikan perhatian pada aspek emosional dan psikologis kesehatan ibu dan bayi. Ini termasuk memberikan edukasi
ibu hamil. Ini termasuk mendengarkan perasaan dan tentang gaya hidup sehat, pola makan yang baik, dan
kekhawatiran ibu serta memberikan dukungan emosional pentingnya senam kehamilan, serta memberikan dukungan
yang dibutuhkan selama proses kehamilan, persalinan, dan dalam menghadapi masalah kesehatan tertentu selama
masa nifas. kehamilan.
Berikut adalah beberapa ciri dan contoh pelayanan "holistic care"
dalam kebidanan:
Melibatkan Keluarga: Pelayanan holistic care juga Integrasi Aspek Spiritual: Beberapa pelayanan
mengakui pentingnya peran keluarga dalam holistic care juga mengintegrasikan aspek spiritual
perawatan kebidanan. Keluarga didorong untuk dalam perawatan. Ini mencakup mendukung ibu
terlibat dalam proses perawatan dan memberikan untuk mengakses dukungan spiritual sesuai dengan
dukungan kepada ibu. keyakinan dan nilai-nilai mereka.
Pelayanan "holistic care" dalam kebidanan bertujuan untuk menciptakan pengalaman kehamilan
dan persalinan yang positif dan bermakna bagi ibu dan keluarganya. Dengan memperlakukan ibu
secara menyeluruh, para bidan berharap dapat meningkatkan hasil kehamilan dan persalinan serta
mendukung ibu dalam peran pentingnya sebagai calon ibu.
Methode Pengobatan Holistic yang Dikembangkan dengan Terapi Berikut
Hydroteraphy dan
stimulant alam
sebagai pelengkap
Terapi Doa, dan penyeimbang
dengan Stimulasi Otak
kepasrahan dengan tehnik
Pancaran Bio
mencapai God denganperangsangan
Rileksasi,
alamiah
Silaturahmi energy
konsep Meditasi
Spot. Penyembuhan Doktrin (Pranaisasi)
Stimulan promotor dengan
Nutrisi Herbal
Pengaturan
Pola hidup
dan Pola
makan
dengan gizi
dan
kebutuhan
berimbang
Evidence based Midwifery by komplementer therapy
Pengobatan tradisional
yang dimaksud adalah
pengobatan yang sudah
Pengobatan non dari zaman dahulu
konvensional yang bukan digunakan dan diturunkan
berasal dari negara yang secara turun – temurun
bersangkutan. Jadi untuk pada suatu negara
Cara penanggulangan
penyakit yang dilakukan Indonesia, jamu misalnya,
sebagai pendukung atau bukan termasuk
pendamping kepada pengobatan komplementer
Penerapan kesehatan tetapi merupakan
tradisional yang pengobatan medis
konvensional atau sebagai pengobatan tradisional
memanfaatkan ilmu
biomedis dan biokultural pengobatan pilihan lain
dalam penjelasannya serta diluar pengobatan medis
manfaat dan keamanannya yang konvensional
terbukti secara ilmiah.
Komplementer Therapy Kebidanan
Komplementer terapi kebidanan mengacu pada
penggunaan metode dan pendekatan non-konvensional
atau alternatif sebagai pelengkap perawatan kebidanan
tradisional. Terapi komplementer ini dapat digunakan
bersamaan dengan perawatan medis konvensional untuk
meningkatkan kesejahteraan fisik, emosional, dan mental
ibu selama kehamilan, persalinan, dan masa nifas.
Meskipun beberapa terapi komplementer tidak memiliki
bukti ilmiah yang kuat untuk dukungan penuh, banyak
ibu melaporkan manfaat subjektif dan rasa nyaman dari
penggunaannya.
Pelayanan kebidanan merupakan bagian dari sistem pelayanan kesehatan
yang diberikan oleh bidan dalam lingkup kesehatan ibu dan anak yang
telah terdaftar, dapat dilakukan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan
kepada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi baru lahir, bayi dan anak,
serta wanita usia reproduksi dan usia lanjut (Kepmenkes RI , No. 369/ME
NKES/SK/I II /2007).
Pelayanan kebidanan saat ini mengalami pergeseran dan dinamika.
Diantara pergesaran tersebut back to nature, yaitu kembali menerapkan
terapi komplementer dalam aplikasi pelayanan kebidanan.
Penyelenggaraan pengobatan komplementer secara
umum telah diatur dalam Keputusan Menteri kesehatan
No.1109/Menkes/Per/IX/2007 tentang pengobatan
komplementer-alternatif. Pelayanan kebidanan
komplementer merupakan bagian dari penerapan
pengobatan komplementer dan alternatif
dalam tatanan pelayanan kebidanan.
No.1109/Menkes/Per/IX/2007 Bagi banyak bidan dan wanita, pelayanan
kebidanan komplementer adalah pilihan untuk mengurangi intervensi medis
saat hamil dan melahirkan, dan berdasarkan pengalaman hal tersebut cukup
membantu. Namun, sebagian besar terapi ini tidak dianggap bermakna dalam
pengobatan konvensional (Ernst & Watson, 2012) Hal ini disebabkan oleh
kelangkaan dalam hal bukti klinis dan informasi yang diterbitkan sehubungan
dengan efektivitas pelayanan kebidanan komplementer pada kehamilan,
persalinan dan nifas. Meskipun demikian, seperti yang telah disebutkan
dalam paragraf pertama bahwa telah terjadi peningkatan tajam dalam jumlah
dan berbagai informasi mengenai terapi komplementer dalam
kebidanan selama satu dekade terakhir (Ernst & Watson, 2012)
Terapi komplementer adalah cara penanggulangan penyakit yang dilakukan sebagai
pendukung pengobatan medis konvensional atau sebagai pengobatan pilihan lain diluar
pengobatan medis yang konvensional. Prinsip dari terapi komplementer adalah terapi yang
diberikan sebagai pelengkap dari standar asuhan pelayanan kebidanan yang berlaku. Menurut
WHO terapi komplementer adalah pengobatan non konvensional yang bukan berasal dari
Negara yang bersangkutan. Istilah pengobatan komplementer atau pengobatan alternatif
mengacu pada satu set luas praktik pelayanan kesehatan yang bukan merupakan bagian dari
tradisi Negara itu sendiri. Misalnya saja di Indonesia Jamu itu menjadi tradisi, sehingga
bukan menjadi terapi komplementer melainkan masuk dalam pengobatan tradisional.
Pengobatan tradisional adalah pengobatan yang sudah ada sejak zaman dahulu digunakan dan
di turunkan secara turun temurun pada suatu Negara
Terapi biologis yaitu natural dan praktik biologis dan hasil-hasilya misalnya herbal, dan makanan.
Terapi manipulatif dan sistem tubuh (didasari oleh manupulasi dan pergerakan tubuh misalnya kiropraksi, macam-macam pijat,
rolfiing, terapi cahaya dan warna, serta hidroterapi.
Terapi energi: terapi yang berfokus pada energi tubuh (biofields) atau mendapatkan energi dari luat tubuh (terapetik sentuhan, pengobatan
sentuhan, reiki, external qi gong magnet) terapi ini kombinasi antar energi dan bioelektromagnetik
Pengaruh Prenatal Yoga dalam Mengurangi Kecemasan pada Kehamilan:
Systematic Literature Review
Cindy Ria Aprilia Putri1*, Lisa Trina Arlym2 , Yocki Yuanti3
Kehamilan merupakan
hal yang alamiah tetapi
selama kehamilan
Jenis penelitian ini yaitu
apabila terdapat
Systematic Literature
perubahan psikologis .
Review dengan mencari
yang berlebihan seperti Tujuan penelitian ini
jurnal menggunakan
kecemasan dapat adalah menganalisis
database Google
terjadi berbagai dan mengkaji jurnal
Scholar, ProQuest,
komplikasi pada yang berkaitan dengan
PubMed, dan Garuda
persalinan dan pengaruh prenatal yoga
dari tahun 2016 – 2021.
menghambat terhadap kecemasan
persalinan. pada ibu hamil. Hasil penelitian yaitu
tujuh dari sembilan
artikel mengalami
Desain penelitian
kecemasan ringan Kesimpulan penelitian ini adalah
Quasy Experimental.
setelah melakukan prenatal yoga sangat efektif dalam
prenatal yoga. Enam mengurangi kecemasan pada
dari sembilan artikel kehamilan TM III. Prenatal yoga
melakukan prenatal yang dilakukan seminggu dua kali
yoga sebanyak dua kali dapat mengurangi ketidaknyamanan
dalam seminggu dapat selama hamil, memberikan
menurunkan kecemasan kenyamanan sehingga dapat
menurunkan kecemasan pada ibu
hamil TM III.
PENGARUH PRENATAL YOGA TERHADAP KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL
TRIMESTER III : NYERI PUNGGUNG