Anda di halaman 1dari 33

pewarisa

n sifat
kelompok 6
anggota :
1. (2304090005) Palupi Rafila Mumtaz
2. (2304090011) Yulia Tri Wardani
3. (2304090012) Aini Sa'adatul Lihan
4. (2304090016) Desvia Arsan Pradina
5. (2304090038) Lulu Arifatul Choerida
PEWARISAN SIFAT

Hukum
Kromosom Gen Sintesis Protein
Mendel

DNA RNA
KROMOSOM
• Istilah kromosom pertama kali di kemukakan oleh Weldeyer
(1888) dimana kromosom berasal dari bahasa latin (krom=
warna, soma= tubuh, badan).
• Eksperimen T. Bovery dan Ws. Sutton (1902) membuktikan
bahwa kromosom membawa material genetik.
• Benden dan Boveri (1887),menyatakan bahwa ukuran dan
bentuk kromosom bervariasi pada setiap spesies makhluk
hidup. Panjang kromosom antara 0,2-50 mikron dengan
diameter antara 0,2-20 mikron.
STRUKTUR
KROMOSOM
Bagian-bagian Kromosom

a. Sentromer (kinetokor),merupakan penghubung antara kromonema


yang satu dengan lainnya dan berfungsi sebagai tempat melekatnya
benang gelendong pada waktu kromosom akan bergerak menuju ke
kutub sel, pada fase. anafase pembelahan kromosom.

b. Kromonema,pita berbentuk spiral, tempat melekatnya kromomer dan


kromomial.

c. Kromomer (granula besar), kromonema yang mengalami penebalan


di beberapa tempat dan merupakan bahan nukleoprotein yang
mengendap serta sebagai tempat lokus gen.

d. Kromiol (granula kecil),kromosom yang mengalami sedikit


penebalan..
e.Telomer
bagian yang terdapat pada ujungkromosom dan berfungsi untuk
menghalangibersambungnya kromosom satu dengan lainnya.

f. Matriks
cairan sitoplasma (endoplasma) yangagak memadat dan terdapat
di dalam kromosom.

g. Lokus gen
bagian yang berfungsi sebagai tempatpembawa sifat-sifat
keturunan(hereditas).

h. Selaput (membran)
lapisan tipis yangmenyeliputi kromosom
gen
Istilah gen dikemukakan oleh W.Johannsen (1898)untuk mengganti
istilahfaktor, elemen, ataudeterminan padazaman Mendell.Menurut
W. Johansen, gen merupakan unit terkecildari suatu makhluk hidup
yang mengandungsubstansi genetika (hereditas).

Dalam setiap tubuh makhluk hidup terdapat berjuta- juta sel.Dalam


sel terdapat yang namanya inti selatau nukleus,di dalam nukleus
inilah terdapat benda-benda yang mengatur seluruh kegiatan
metabolismetubuh.Benda-benda tersebut dinamakan
kromosom.Didalam kromosom inilah terdapat adanya Gen.Genterdiri
dari protein dan asam nukleat (DNA dan RNA)serta berukuran 4 – 8
mikron
Terdapat dalam kromosom

Mengandung informasi genetik


sifat-sifat
Tiap gen mempunyai tugas dan fungsi berbeda

Saat pembelahan sel dapat melakukan duplikasi


gen
Terbentuk dari basa nitrogen
FUNGSI
GEN
Menyampaikan informasi ke generasi berikutnya

Sebagai penentu sifat yang diturunkan

mengatur perkembangan dan metabolisme


materi genetik
dna & rna
pengertian dna
Merupakan sebuah molekul yang mampu menyimpan dan
menyandi informaasi genetik

pengertian rna
Merupakan polinukleotida yang menjadi perantara antara
informasi genetik yang dibawa DNA dan ekspresi gen /
fenotip yang diwujudkan dalam bentuk protein
perbedaan
dna & rna
DNA (Deoksiribo Nucleid Acid) RNA (Ribosa Nucleid Acid)

Hanya terdapat dalam kromosom Selain di nukleus, juga terdapat di


(nukleus) sitoplasma terutaman di dalam
ribososm

berbentuk rantai double helix berbentuk rantai tunggal

kadar tetap dan fungsinya kadarnya tidak tetap dan fungsinya


mengendaikan faktor genetic dan sebagai sintesis protein
sintesis protein
lanjutan
basa nitrogen terdiri atas purin : adenin Basa nitrogennya terdiri atas purin :
(A) dan guanin (G) dan pirimidin (sitosin adenin (A) dan guanin (G) dan pirimidin :
(S) dan timin (T) sitosin (S) dan urasil (U)

Menggunakan deokdiribosa sebagai Menggunakan ribosa sebagai komponen


komponen gulanya gulanya
Struktur DNA

DNA terdiri atas molekul nukleotida yang mengandung gugus fosfat


dan basa nitrogen yaitu adenine, timin, guanin, dan sitosin. Basa
nitrogen adenine hanya akan terikat dengan basa nitrogen timin,
sedangkan sitosin hanya akan berikatan dengan guanin.
struktur penyusun rantai RNA adalah gula pentosa,
fosfat, dan basa nukleotida. Nah, basa nukleotida pada
RNA adalah adenin, urasil, guanin, dan sitosin.
HUKUM MENDELL
Gregor Johann Mendell (1822–1884)
Seorang biarawan dan ahli botani
yang berasal dari Austria.

Ia adalah peletak dasar-dasar teori hereditas atau


pewarisan sifat genetika. Teori yang disebut Hukum
Mendell tersebut, menjadi dasar pengembangan genetika
modern. Oleh karena itu Mendell dikenal sebagai “Bapak
Genetika”.
1. Hukum Mendel I
• Dikenal dengan hukum segregasi (pemisahan).
• Menjelaskan pemisahan pasangan alel secara bebas
pada saat pembelahan meiosis dalam pembentukan
gamet.
• Segregasi diikuti dengan perubahan jumlah
kromosom diploid menjadi haploid.
• Hukum Mendel I berlaku untuk persilangan
monohibrid atau persilangan dengan satu sifat benda.
Dalam percobaan Mendel melakukan persilangan
monohibrid. Mendel melakukan persilangan
tanaman ercis berbiji bulat dengan tanaman ercis
berbiji keriput. Semua keturunan F ₁-nya berupa
tanaman ercis berbiji bulat.

Selanjutnya, F ₁ di silangkan dengan sesamanya


dan menghasilkan keturunan :
F ₂ . Perbandingan fenotip F ₂ = 3 berbiji bulat : 1
berbiji keriput.
2. Hukum Mendel II
• Dikenal dengan hukum asortasi (berpasangan secara
bebas).
• Menjelaskan bahwa setiap gen atau sifat dapat
berpasangan secara bebas dengan gen atau sifat lain
yang tidak sealel pada waktu pembentukan gamet.
• Hukum Mendel II berlaku untuk persilangan dihibrid
atau persilangan dengan dua sifat yang berbeda.
Mendel melakukan persilangan dihibrid dengan
menggunakan dua sifat berbeda dari tanaman ercis
yaitu bentuk dan warna biji. Mendel menyilangkan
tanaman ercis berbiji bulat-kuning dengan
tanaman ercis berbiji keriput-hijau.
Semua keturunan F1-nya berbini bulat-kuning.
Setelah F1 disilangkan dengan sesamanya
diperoleh perbandingan fenotip F2-nya = 9:3:3:1
SINTESIS PROTEIN

Replikasi Transkripsi Translasi


Sintesis Protein
Proses sintesis atau pembentukan protein memerlukan
adanya molekul RNA yang merupakan materi genetik di
dalam kromosom, serta DNA sebagai pembawa sifat
keturunan. Informasi genetik pada double helix DNA
berupa kode-kode sandi atau kode genetik.
Protein-protein yang terbentuk akan menyusus sebagian
besar komponen di dalam tubuh. Contoh protein sebagai
komponen penyususn tubuh adalah miosin, oktin, keratin,
kolagen, hemoglobin dan insulin.
A. REPLIKASI
Replikasi adalah proses pembuatan (sintesis) DNA baru atau
penggandaan DNA di dalam nukleus.Pada saat replikasi
berlangsung, DNA induk membentuk kopian DNA anak
yang sama persis sehingga DNA induk berfungsi sebagai
cetakan untuk pembentukan DNA baru.
B.TRANSKRIPSI
Pada tahapan ini, DNA akan membentuk RNA dengan cara
menerjemahkan kode-kode genetik dari DNA. Proses
pembentukan RNA ini disebut transkripsi, yang
menghasilkan 3 macam RNA seperti yang telah kalian
ketahui sebelumnya, yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA.
Transkripsi terjadi di dalam sitoplasma dan diawali dengan
membukanya rantai ganda DNA melalui kerja enzim RNA
polimerase
C.TRANSLASI
Translasi Pada prokariota yang terdiri dari satu ruang, proses
transkripsi dan translasi terjadi bersama-sama. Translasi
merupakan proses penerjemahan kodon-kodon pada mRNA
menjadi polipeptida. Dalam proses translasi, kode genetic
merupakan aturan yang penting. Dalam kode genetic, urutan
nukleotida mRNA dibawa dalam gugus tiga -tiga. Setiap
gugus tiga disebut kodon. Dalam translasi, kodon dikenali
oleh lengan antikodon yang terdapat pada tRNA.
Skema Perjalanan Sintesis Protein

1. DNA mencetak RNA-d untuk membawa informasi pembentukan


protein berdasarkan urutan basa nitrogen nya.

2. RNA-d keluar dari inti menuju ribosom dalam plasma.

3. RNA-t menuju ke ribosom membawa asam amino yang sesuai dengan


kodon yang dibawa RNA-d. RNA-t bergabung dengan RNA-d sesuai
dengan pasangan basa nitrogen.

4. Asam-asam amino yang terjadi berjajar-jajar dengan urutan yang


sesuai kode. Asam amino di dalam ribosom akan membentuk suatu
rangkaian yang disebut polipeptida. Kumpulan polipeptida disebut
protein.
Istilah dalam Pewarisan Sifat

1.Parental(P) artinya induk atau orang tua.

2.Filial (F) artinya keturunan-keturunan pertama (F1) = anak-keturunan


kedua (F2) = cucu.

3.Genotipe adalah sifat-sifat menurun yangtidak nampak dari luar,


disimbolkan denganpasangan hurufContoh: AA, Aa, aa, AABB dan AaBB.

4.Fenotipe adalah sifat menurun yang tampakdari luar.Contoh: buah besar,


buah kecil, rasa manis,rasa asam,batang tinggi.

5.Gamet adalah sel kelamin dan berasal darigenotipeContoh: genotipe Aa


gametnya A dan a.
6.Sifat Dominan adalah sifat-sifat gen yang selalu nampakatau muncul, disimbolkan
dengan huruf besarContoh: AA, BB dan CC.

7.Sifat Resesif adalah sifat-sifat gen yang tidak selalu nampak, baru muncul apabila
bersama-sama gen resesiflain, disimbolkan dengan huruf kecil Contoh:aa,bb dan cc.

8.Sifat Intermediet adalah sifat keturunan yangmempunyai ciri perpaduan antara kedua
induknya.

9.Homozigot adalah pasangan gen yang sifatnya samaContoh: AA, aa, BB, bb, CC dan
cc.

10.Heterozigot adalah pasangan gen yang tidak samaContoh: Aa, Bb dan Cc.

11.Alel yaitu anggota dari sepasang gen, misalnya R= genuntuk bunga warna
merah dan r=gen untuk bunga putih.R dan r satu sama lain merupakan alel.
Teri
ma
Kasih

Anda mungkin juga menyukai