DESI AULIA
UMAMI,SST,M.KM
PEWARISAN SIFAT
Hukum Sintesis
Kromosom Gen
Mendel Protein
DNA RNA
KROMOSOM
Istilah kromosom pertama kali di kemukakan oleh
Weldeyer (1888) dimana kromosom berasal dari
bahasa latin (krom= warna, soma= tubuh, badan).
HUKUM HUKUM
MENDEL I MENDEL II
Gregor Johann Mendell
(1822–1884) ialah seorang
biarawan dan ahli botani
yang berasal dari Austria.
Ia adalah peletak dasardasar
teori hereditas atau
pewarisan sifat genetika.
Teori yang disebut Hukum
Mendell tersebut, menjadi
dasar pengembangan
genetika modern. Oleh
karena itu Mendell dikenal
sebagai Bapak Genetika.
HUKUM MENDEL I
Dalam percobaan Mendel melakukan persilangan
monohibrid. Mendel melakukan persilangan
tanaman ercis berbiji bulat dengan tanaman
ercis berbiji keriput. Semua keturunan F₁-
nya berupa tanaman ercis berbiji bulat.
Selanjutnya, F₁ di silangkan dengan
sesamanya dan menghasilkan keturunan F₂.
Perbandingan fenotip F₂ = 3 berbiji bulat : 1
berbiji keriput.
HUKUM MENDEL II
Mendel juga melakukan persilangan dihibrid.
Mendel menggunakan dua sifat beda dari
tanaman arcis yaitu bentuk dan warna biji.
Mendel menyilangkan tanaman ercis berbiji
bulat-kuning dengan tanaman ercis berbiji
keriput-hijau. Semua keturunan F1-nya
berbiji bulat kuning. Setelah F1disilangkan
dengan sesamanya, diperoleh perbandingan
fenotip F2-nya = 9:3:3:1
SINTESIS PROTEIN
Translasi
Replikasi Transkripsi
SINTESIS PROTEIN