ANALISIS KEMAMPUAN INTERPRETASI

GRAFIK PESERTA DIDIK KELAS XI FISIKA

DI SMAN 2 MAKASSAR

AYU ZASKIAH/200103500011

Dr. Drs. Abdul Haris, M.Si. Prof. Dr. M. Agus Martawijaya, M.Pd.

Dr. A. Momang Yusuf, S.Si., M.Pd. Mutahharah Hasyim, S.Pd, M.Pd.

S TA R T
 PENDAHULUAN
BAB 1

BAB 2

TINJAUAN
BAB 3
PUSTAKA

BAB 4

ANALISIS KEMAMPUAN
METODE
INTERPRETASI GRAFIK BAB 5
PENELITIAN
PESERTA DIDIK KELAS XI
FISIKA DI SMAN 2 MAKASSAR
 DONE
BAB 1

BAB 2

TINJAUAN
BAB 3
PUSTAKA

BAB 4

ANALISIS KEMAMPUAN
METODE
INTERPRETASI GRAFIK BAB 5
PENELITIAN
PESERTA DIDIK KELAS XI
FISIKA DI SMAN 2 MAKASSAR
 DONE
BAB 1

BAB 2

DONE
BAB 3

BAB 4

ANALISIS KEMAMPUAN
METODE
INTERPRETASI GRAFIK BAB 5
PENELITIAN
PESERTA DIDIK KELAS XI
FISIKA DI SMAN 2 MAKASSAR
 PENDAHULUAN
BAB 1

BAB 2

TINJAUAN
BAB 3
PUSTAKA

BAB 4

METODE
BAB 5
PENELITIAN

LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH

TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

 LATAR BELAKANG

• Pendidikan abad ke-21: Pergeseran paradigma, 6C, berpikir kritis.

• Interpretasi grafik salah satu kunci berpikir kritis dan pembelajaran fisika.
• Interpretasi grafik kunci pembelajaran fisika dan pemahaman konsep.
• Pembelajaran fisika, interpretasi grafik, pemahaman konsep.
• Menggabungkan teori dan pengalaman.
• Prestasi rendah PISA 2022, menjadi bukti adanya tantangan dalam
pendidikan.
• Hasil-hasil penelitian sebelumnya.
• Fokus guru kurang pada interpretasi grafik.

NEXT
 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan masalah yang telah dijabarkan pada latar belakang, maka

diperoleh rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana
gambaran kemampuan interpretasi grafik peserta didik kelas XI Fisika di
SMAN 2 Makassar?

NEXT
 TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

gambaran seberapa besar kemampuan
interpretasi grafik peserta didik kelas XI Fisika di
SMAN 2 Makassar.

NEXT
 MANFAAT PENELITIAN

Teoritis

Penelitian ini memperkaya literatur mengenai keterampilan interpretasi grafik di konteks pendidikan fisika,
memberikan wawasan baru tentang kemampuan interpretasi grafik peserta didik di SMAN 2 Makassar.

Praktis

a) Bagi Peneliti, akan memperoleh pemahaman terkait keterampilan

interpretasi grafik peserta didik kelas XI Fisika di SMAN 2 Makassar.
b) Bagi Peserta Didik, sebagai informasi dan refleksi terkait kemampuan
interpretasi grafik peserta didik.
c) Bagi Guru fisika di SMAN 2 Makassar akan mendapatkan manfaat
praktis dengan memiliki gambaran umum kemampaun interpretasi
grafik peserta didik mereka.
NEXT
 PENDAHULUAN
BAB 1

BAB 2

TINJAUAN
BAB 3
PUSTAKA

BAB 4

METODE
BAB 5
PENELITIAN

KAJIAN TEORI KERANGKA PIKIR

 KERANGKA PIKIR

Pentingnya keterampilan interpretasi grafik

Kegiatan pembelajaran di sekolah

Tes kemampuan interpretasi grafik

Analisis kemampuan Interpretasi grafik peserta didik

NEXT
 KAJIAN TEORI

PEMBELAJARAN MENGINTERPRETASI GRAFIK

FISIKA

KEMAMPUAN KINEMATIKA
INTERPRETASI GRAFIK

NEXT
 PENDAHULUAN
A. Jenis Penelitian BAB 1
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan
metode survei. BAB 2

B. Tempat dan Waktu Penelitian

TINJAUAN
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Makassar, Provinsi Sulawesi BAB 3
PUSTAKA
Selatan. Penelitian dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2023/2024.
C. Populasi BAB 4
Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas XI fisika
SMAN 2 Makassar. Jumlah populasi sebanyak 78 peserta didik dari 3 kelas XI fisika. METODE
BAB 5
PENELITIAN

Instrumen penelitian dan

NEXT Tekhnik analisis data
 Definisi Operasional Tekhnik Pengumpulan
Variabel Prosedur Penelitian Data

Kemampuan 1. Tahap persiapan. Data yang digunakan dalam

menginterpretasi grafik 2. Tahapa pelaksanaan. penelitian ini adalah data
dalam konteks 3. Tahap akhir. primer. Data primer adalah data
kinematika. yang diperoleh peneliti secara
langsung (Sugiyono, 2015).

NEXT
Instrumen Penelitian Tekhnik Analisis Data

Pedoman Kategorisasi Reliabilitas

Kriteria Interval Nilai Kategori
0.80 < r ≤ 1.00 Sangat tinggi
0.60 < r ≤ 0.80 Tinggi
0.40 < r ≤ 0.60 Sedang
0.20 < r ≤ 0.40 Rendah
0.00 < r ≤ 0.20 Sangat Rendah
NEXT
TERIMA KASIH
Wassalamualaikum Wr. Wb.