Pengertian Pancasila

Pancasila merupakan ideologi dasar negara Indonesia. Istilah "Pancasila"

berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "lima prinsip" atau "lima asas".
Sebagai dasar negara, Pancasila mengandung nilai-nilai sosial, politik, dan
ekonomi yang menjadi panduan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

by Dani Setiawan Herdinata

Sila-sila dalam Pancasila
Sila Pertama
Sila Pertama dalam Pancasila
mengandung makna tentang
kepercayaan kepada Tuhan
Yang Maha Esa. Sila ini menjadi
landasan bagi sikap dan
perilaku manusia terhadap
pencipta, alam semesta, dan
sesama makhluk.
Sila Kedua
Sila Kedua menekankan
pentingnya persatuan,
kesatuan, dan kerukunan antar
manusia tanpa memandang
perbedaan suku, agama, ras,
dan antargolongan.
Sila Ketiga
Sila Ketiga berisi prinsip
keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia. Prinsip ini
mewujudkan usaha untuk
mengurangi kesenjangan
ekonomi, sosial, dan politik.
Makna Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
1 Keyakinan Personal
Makna Sila Pertama menekankan
pentingnya keyakinan pribadi
terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Setiap
individu memiliki kebebasan dan hak
untuk menjalankan keyakinan
agamanya masing-masing.
3 Landasan Moral
Sila Pertama juga menjadi landasan moral bagi setiap warga negara Indonesia dalam
menjalani kehidupan sehari-hari.
2 Pengakuan Terhadap
Keanekaragaman Agama
Makna ini juga mencerminkan sikap
menghargai dan mengakui
keberagaman agama yang ada di
Indonesia. Semua agama mempunyai
tempat dan peran yang sama di mata
negara.
Makna Sila Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab
Martabat Manusia Keadilan Tanpa Pandang Beradab dan Sopan
Bulu
Sila Kedua menegaskan Prinsip menjunjung tinggi
martabat manusia sebagai Arti dari Sila Kedua juga keberadaban dalam
makhluk Tuhan yang sama, mencakup prinsip keadilan pergaulan merupakan nilai
tanpa memandang yang merata bagi semua penting dalam Sila Kedua.
perbedaan apapun. Prinsip lapisan masyarakat, tanpa
ini mendorong perlakuan memandang status sosial,
yang adil dan manusiawi ekonomi, atau kedudukan.
terhadap sesama.
Makna Sila Persatuan Indonesia

Kesatuan Bangsa Menjaga Keutuhan Peran Bhinneka

NKRI Tunggal Ika
Sila Ketiga mengandung
makna tentang pentingnya Sila Ketiga mendorong sikap Bhinneka Tunggal Ika yang
mempertahankan kesatuan cinta tanah air dan menjaga terdapat dalam Sila Ketiga
dan persatuan bangsa keutuhan Negara Kesatuan memiliki arti bahwa meski
Indonesia, tanpa Republik Indonesia sebagai beragam, bangsa Indonesia
terpengaruh oleh perbedaan Bhinneka Tunggal Ika. tetap satu kesatuan yang
suku, agama, ras, dan utuh.
golongan.
Makna Sila Kerakyatan yang Dipimpin
oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan
Pemimpin yang Bijaksana Persamaan Suara

Pemerintahan yang Adil Permusyawaratan demi kebaikan bersama

Makna Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia

Keadilan Sosial Kesetaraan Keseimbangan

Sila Kelima mengandung
makna keadilan sosial yang
menuntut pemerataan
kehidupan bagi seluruh rakyat
Indonesia, tanpa ada yang
terpinggirkan.
Prinsip kesetaraan dan
kesamaan hak menjadi bagian
integral dari Sila Kelima. Setiap
warga negara memiliki hak
yang sama dalam memperoleh
jaminan sosial.
Sila Kelima juga menekankan
pentingnya keseimbangan
dalam kehidupan sosial,
ekonomi, dan politik.
Kesimpulan
Nilai-nilai Luhur Landasan Keberagaman
Pancasila mengandung nilai-nilai luhur Sebagai perekat bangsa, Pancasila juga
yang menjadi landasan bagi Negara menjadi landasan bagi pengelolaan
Kesatuan Republik Indonesia. Nilai-nilai kebhinekaan yang menjadi kekayaan dan
tersebut menjadi pedoman bagi setiap kekuatan bangsa Indonesia.
warga negara dalam berinteraksi,
berkarya, dan berbhineka dalam bingkai
NKRI.

Persatuan dan Keadilan

Nilai-nilai Pancasila mendorong terwujudnya persatuan, kesatuan, dan keadilan bagi seluruh
rakyat Indonesia, menjadikan bumi pertiwi Indonesia aman, tentram, makmur, dan sejahtera.