Dari uraian di atas lakukanlah analisis terkait dengan internalisasi nilai-nilai dari
sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari!
Jawaban
Simbol dalam sila pertama adalah bintang emas, sila pertama berbunyi
"Ketuhanan Yang Maha Esa". Sila pertama sangat mengedepankan aspek
ketuhanan dalam segi kehidupan. Nilai ketuhanan pada sila pertama terbagi
lagi atas dua nilai, yakni nilai kepercayaan dan nilai ketakwaan.
Nilai ketakwaan mempunyai arti bahwa setiap warga negara bebas untuk
beribadah sesuai dengan agama yang diyakininya.
Simbol dalam sila kedua adalah rantai emas, sila kedua berbunyi "Kemanusiaan
Yang Adil dan Beradab". Nilai ini mengandung arti bahwa kemanusiaan harus
diutamakan dalam aktivitas keseharian warga negara Indonesia. Sila kedua ini
mewakilkan kehendak bangsa Indonesia untuk berada dalam posisi yang
setara dengan bangsa lainnya.
Pengamalan yang bisa dilakukan dalam internalisasi nilai-nilai sila kedua dalam
kehidupan sehari-hari diantaranya:
Simbol dalam sila ketiga adalah pohon beringin, sila ketiga berbunyi "Persatuan
Indonesia" yang mengandung nilai persatuan. Artinya ialah seluruh warga
negara harus bersatu dengan tak melihat perbedaan suku, bahasa, agama, dan
latar belakang budaya. Persatuan dalam warga negara menjadi kekuatan dasar
dalam mempertahankan dan pertahanan Indonesia, baik dari dalam negeri
maupun luar negeri.
Pengamalan yang bisa dilakukan dalam internalisasi nilai-nilai sila ketiga dalam
kehidupan sehari-hari diantaranya:
Simbol dalam sila keempat adalah kepala banteng, sila keempat berbunyi
"Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam
Permusyawaratan Perwakilan". Nilai ini memiliki arti bahwa kekuasaan tertinggi
berada ditangan rakyat, kepala banteng menjadi perumpaan warga negara
dalam mengambil keputusan harus dengan tegas.
Simbol dalam sila kelima adalah padi dan kapas, sila keempat berbunyi
"Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia". Nilai ini memiliki arti bahwa
setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh
kesejahteraan. Dengan adanya sila ini diharapkan dapat mewujudkan keadilan
bagi seluruh warga negara Indonesia.
Pengamalan yang bisa dilakukan dalam internalisasi nilai-nilai sila kelima dalam
kehidupan sehari-hari diantaranya: