Anda di halaman 1dari 15

INSULIN

By. Puskesmas Tempuran


DIABETES

Diabetes dibedakan menjadi 2 macam, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.


• Pada penderita DM tipe 1 terjadi gangguan pada organ pancreas karena tidak
bisa menghasilkan insulin. Maka pilihan terapi pada penderita DM Tipe 1 adalah
dengan menyuntikkan insulin.

• Pada penderita DM tipe 2, organ pancreas masih menghasilkan insulin, namun


tubuh tidak bisa merespons insulin yang dihasilkan secara optimal. Pada
penderita DM tipe 2, Insulin diberikan apabila kadar gula tidak kembali normal
meski sudah menerapkan pola hidup sehat dan penggunaan obat oral. Insulin
juga efektif pada penderita yang memiliki kadar gula tinggi dalam tubuh yang
harus segera diturunkan menjadi kadar gula normal.
PANKREAS

INSULIN

GLUKOSA DISTRIBUSI
DISIMPAN DI GLUKOSA KE
DALAM LIVER JARINGAN OTOT

CADANGAN TENAGA TENAGA


KADAR GULA DARAH

 Pengukuran kadar gula darah dapat dilakukan pada kondisi puasa


atau 2 jam setelah makan. Nilai normal glukosa darah orang yang
sedang berpuasa selama 8 jam adalah <100 mg/dL, nilai normal
glukosa darah 2 jam setelah makan yaitu <140 mg/dL dan nilai
HbA1c normal adalah <5,7%.
 Pada penderita DM, kadar gula darah stabil <130
mg/dl dengan kadar HbA1C < 6,8%
JENIS INSULIN DAN CARA KERJANYA

1. Rapid-acting insulin (insulin kerja cepat)


2. Short-acting insulin (insulin reguler/insulin kerja pendek)
3. Intermediate-acting insulin (insulin kerja menengah)
4. Long-acting insulin (insulin kerja panjang)
5. Ultra-long acting ( insulin kerja ultra panjang)
6. Premixed insulin (kerja pendek dengan menengah dan kerja cepat dengan
menengah)
1. RAPID-ACTING INSULIN (INSULIN
KERJA CEPAT)
 Rapid-acting insulin bekerja dengan sangat cepat untuk
menurunkan kadar gula darah tubuh. Biasanya, pasien
menggunakan suntikan insulin ini sekitar 15 menit
sebelum makan.
BERIKUT BEBERAPA CONTOH RAPID-ACTING
INSULIN.
Lispro (Humalog)
Insulin ini membutuhkan sekitar 15-30 menit untuk mencapai pembuluh darah dan mampu
menurunkan kadar gula darah dalam 30-60 menit. Obat ini bisa menjaga gula darah
normal selama 3-5 jam.
Aspart (Novorapid)
Insulin ini hanya memerlukan 10-20 menit untuk masuk ke pembuluh darah dan dapat
menurunkan kadar gula darah dalam 40-50 menit. Obat ini dapat menjaga kadar gula
darah normal selama 3-5 jam.
Glulisine (Apidra)
Insulin ini membutuhkan sekitar 20-30 menit untuk mencapai pembuluh darah dan mampu
menurunkan gula darah dalam waktu 30-90 menit. Jenis insulin ini bisa mempertahankan
kadar gula darah selama 1-2,5 jam.
2. SHORT-ACTING INSULIN (INSULIN
REGULER/INSULIN KERJA PENDEK)
• Digunakan pada waktu makan
• Mulai bekerja dalam waktu 30 menit
• Bekerja maksimal dalam 2 hingga 3 jam
• Efek bertahan hingga 6 jam
• Insulin Neutral Protamine Hagedorn (NPH) harus di-resuspensi (mengaduknya perlahan
dengan memutar pen) sebelum digunakan
• Contoh : Humulin R; Novolin R; dan, untuk pompa insulin, Velosulin, hanya Humulin R yang
tersedia di Indonesia
3. INTERMEDIATE-ACTING INSULIN (INSULIN
KERJA MENENGAH)
• Digunakan sehari sekali
• Bekerja maksimal 4 hingga 8 jam setelah injeksi
• Efeknya bertahan hingga 18 jam
• Jika diinjeksikan sebelum tidur, insulin akan bekerja maksimal pada dini hari, yaitu saat
insulin paling dibutuhkan
• Contoh : NPH, Humulin N, dan Novolin N
4. LONG-ACTING INSULIN (INSULIN KERJA
PANJANG)
 Long-acting insulin memiliki nama lain insulin kerja panjang atau insulin basal.
Injeksi insulin ini dapat bekerja seharian.
 Itu sebabnya, long-acting insulin lebih banyak digunakan ketika malam hari dan
hanya digunakan satu kali saja sehari.
 Biasanya, pasien menggunakan long-acting insulin bersama insulin jenis rapid-
acting atau short-acting (insulin bolus).
 Berdasarkan cara kerja dan pemakaiannya, insulin basal dan insulin bolus bisa
dibilang berbanding terbalik.
BERIKUT BEBERAPA CONTOH LONG-ACTING
INSULIN ATAU INSULIN BASAL.

Glargine (Lantus),
mampu mencapai pembuluh darah dalam 1-1,5 jam dan
mempertahankan kadar gula darah selama kurang lebih 20 jam.
Detemir (Levemir),
mencapai pembuluh darah sekitar 1-2 jam dan bekerja selama 24
jam.
5. ULTRA-LONG ACTING (KERJA ULTRA
PANJANG)
 Ultra-long acting (kerja ultra panjang)
 Insulin ultra-long acting mempunyai efek terapi paling panjang dibanding jenis
insulin lain yaitu hingga 48 jam. Meskipun mempunyai durasi terapi yang panjang,
insulin tersebut dapat memberikan efek cenderung cepat, yaitu 30-60 menit
pasca injeksi.
Contoh:
Insulin degludec (Tresiba),
masuk ke dalam pembuluh darah dalam 30-90 menit dan bekerja selama 42 jam.
6. PREMIXED INSULIN (KERJA PENDEK DENGAN
MENENGAH DAN KERJA CEPAT DENGAN MENENGAH)
 Insulin premixed atau campuran adalah insulin kombinasi yang
mempunyai efek terapi kerja pendek atau kerja cepat dan kerja
menengah.
Contoh :
Novomix mengandung campuran insulin aspart (insulin kerja cepat)
dan protamine aspart (insulin kerja menengah/intermediate). Efek
kerja obat Novomix muncul 10-20 menit setelah dilakukan
penyuntikan, dan akan bertahan selama 24 jam.
BERIKUT BEBERAPA HAL YANG PERLU ANDA
PERHATIKAN UNTUK MENYIMPAN INSULIN.

• Hindari penyimpanan insulin injeksi dalam ruangan tertutup dengan suhu yang terlalu panas atau terlalu
dingin.
• Jangan menyimpan insulin suntik di dalam freezer maupun terlalu dekat dengan kompartemen freezer karena
insulin dapat membeku. Insulin yang membeku tidak lagi efektif meski Anda telah mencairkannya.
• Selalu cek tanggal kedaluwarsa insulin sebelum menggunakannya .
• Perhatikan warna insulin dalam botol. Pastikan warna insulin tidak berubah dari pertama kali Anda
membelinya.
• Jangan menggunakan insulin apabila ada perubahan warna dan konsistensi, ataupun ada partikel lain di
dalamnya.
• Jangan menyimpan pena insulin dalam keadaan jarum terpasang. Lepaskan jarum saat Anda tidak
memakainya agar alat ini tetap steril.
 Jika Anda membawa insulin injeksi saat bepergian, jangan menyimpannya dalam kompartemen yang
bersuhu terlalu panas atau dingin.
 Jangan meninggalkan insulin dalam mobil yang diparkir di siang hari.
TERIMA KASIH……….

Anda mungkin juga menyukai