Gambar 2. Terlihat lama kerja relatif 3-5 jam, dengan awitan kerja yang
cepat 5-15 menit, dan puncak kerja 30-90 menit.
Jenis Insulin
2. Insulin kerja pendek (short acting insulin)
- Dikenal sebagain insulin regular.
- Potensi dan efek hipoglikemia insulin kerja
pendek atau insulin regular, hampir sama
dengan insulin kerja ultra pendek.
- Dapat diberikan sc dan iv, biasanya untuk
mengatasi keadaan akut seperti ketoasidosis,
pasien baru, dan tindakan bedah.
Profil Farmakokinetik
Insulin Kerja Pendek (short acting)
Gambar 3. Terlihat lama kerja relatif 5-8 jam, dengan awitan kerja 30 – 60 menit,
dan puncak kerja 2-4 jam.
Jenis Insulin
3. Insulin kerja menengah (intermediate acting
insulin)
- Awitan lambat dan masa kerja yang panjang
tetapi < 24 jam.
- Insulin jenis ini dapat digunakan dua kali
sehari, digunakan untuk anak yang telah
mempunyai pola hidup lebih teratur untuk
menghindari terjadinya episode hipoglikemia.
Profil Farmakokinetik
Insulin Kerja Menengah (intermediate acting)
Gambar 4. Terlihat lama kerja relatif 12 -24 jam, dengan awitan kerja 2-4
jam, dan puncak kerja 4-12 jam.
Jenis Insulin
4. Insulin kerja panjang (long acting insulin)
- Mengingat masa kerja yang panjang (>24 jam),
maka pemakaian insulin ini cukup diberikan
satu kali dalam satu hari.
- Mengurangi kejadian hipoglikemia pada
malam hari (nocturnal hypoglycemia).
Profil Farmakokinetik
Insulin Kerja Panjang (long acting)
Tujuan:
• Mencapai kontrol metabolik yang optimal
tanpa meningkatkan risiko terjadinya
hipoglikemia dan tanpa mengabaikan kualitas
hidup.
• Biasanya dibutukan saat periode honeymoon,
masa remaja, sakit, dan sedang dalam
pembedahan.
Dosis koreksi.1,3