Anda di halaman 1dari 10

R A T E GI

ST T A N
E N I NG K A A
P A N PA SC
NG E L O L A
PE JA G U N G
PAN E N
Anggota Kelompok 1
Ori Slamatni Anisha Kasih

Wulan Permata Sari Venesia Alfinanda


Putri T,

Dosen Pengampu
Dr. Ir. Susi Kresnatita, M.P
Pendahuluan
Keberhasilan pengembangan jagung kini
tidak hanya ditentukan oleh tingginya Pada 2023, luas panen jagung pipilan di Indonesia diperkirakan
produktivitas saja namun juga melibatkan sebesar 2,49 juta hektare. Produksi jagung pipilan kering dengan
kualitas dari produk itu sendiri. Agar kadar air 14 persen pada 2023 sebesar 14,46 juta ton. Luas panen
komoditas tersebut mampu bersaing dan
jagung pipilan pada 2023 diperkirakan sebesar 2,49 juta hektare,
memiliki keunggulan kompetisi jika. Untuk
menghasilkan mutu jagung yang baik mengalami penurunan sebanyak 0,28 juta hektare atau 10,03 persen
teknik pasca panennya harus lebih dibandingkan luas panen pada 2022 yang sebesar 2,76 juta hektare.
diperhatikan dan ditangani lebih baik. Produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen pada
Sebagai bahan makanan baku,baik manusia 2023 diperkirakan sebesar 14,46 juta ton, mengalami penurunan
maupun hewan, jagung yang dibutuhkan sebanyak 2,07 juta ton atau 12,50 persen dibandingkan pada 2022
harus memiliki kualitas tinggi. yang sebesar 16,53 juta ton.
h u ta m a d a la m
r a
p
n
e
g
n an
b a
g
ik
a n a n

g u n g
Rumusan
Masalah
a sa la a n g k u a s i l j a
M n e n y g a n h % /
p a la n , 6 1
pasca abkan kehi r antara 10 an
n y e b r k i sa r u p a k
me n g g i , b e
n e n m e
g a tif Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan
a s ih ti s c a p a u h n e
m a p p a e n g a r k a t d i
n . T a h b e rp s y a ra masalah yang akan kita bahas pada makalah kali ini
tahu a y a n g a n m a a
r u ta m p a n g b a h w yaitu:
fa k t o h a n a n k k a n r a n
p k e ta n u n ju a i p e 1. Bagaimana proses penangan pasca panen yang
d a m e u n y
terha ia. Hal ini e n m e m p
o n e s c a p a n s a h a baik?
in d n p a s l a a n u a ,
n g a n a g e lo h a m 2. Apa saja tahapan-tahapan penanganan pasca
p e n a m p e n d a lia n
g d a la n g e n panen jagung?
e n t in e rt i p e b ib it.
p n , s e p il ih a n
r ta n ia n p e m
p e a n , d a
h h u j
c ur a
Berdasarkan bentuk, struktur biji, serta
endospermanya, tanaman jagung dapat
diklasifikasikan sebagai berikut:
a. Jagung mutiara (Z. mays indurate),
b. Jagung gigi kuda (Z. mays indentata),
c. Jagung manis (Z. mays saccharata),
d. Jagung pod (Z. tunicate sturt),

Tinjauan e. Jagung berondong (Z. mays everta),


f. Jagung pulut (Z. ceritina Kulesh),
g. Jagung QPM (Quality Protein Maize), dan

Pustaka h. Jagung minyak yang tinggi (High Oil)

Jagung (Zea mays L) merupakan salah satu jenis


tanaman serealia yang eksis di Tanah Air. Tanaman
jagung ialah salah satu bahan pangan pokok potensial
sekaligus menjadi satu dari sekian komoditas penting
dalam agribisnis.
Morfologi
Tanaman
Jagung (Zea
Mays L)
Proses Penangan Pasca Panen

Waktu panen menentukan mutu biji jagung,


Semua proses tersebut apabila tidak
pemanenan yang terlalu awal menyebabkan banyak tertangani dengan baik akan menurunkan
butir muda sehingga kualitas rendah dan tidak tahan kualitas produk karena berubahnya warna
simpan. Pemanenan yang terlambat menurunkan biji akibat terinfeksi cendawan, jagung
kualitas dan meningkatkan kehilangan hasil. Jagung mengalami pembusukan, tercampur benda
siap panen ditandai dengan daun dan batang tanaman asing yang membahayakan kesehatan.
mulai menguning dan berwarna kecoklatan pada
kadar air sekitar 35 - 40%.

Cara penjemuran jagung yang umum dilakukan petani adalah:


(a) dikeringkan langsung bersama tongkol setelah panen,
(b) dikeringkan setelah dirontok atau dipisahkan dari janggel,
(c) tongkol dikupas dan dikeringkan terlebih dahulu selama dua hari 6 untuk
mencapai kadar air.
Tahapan Pasca Panen
Berikut tahapan-tahapan penanganan pasca
panen jagung:
a. Ciri dan Umur Panen
b. Cara panen
c. Periode panen
d. Proses pasca panen jagung
e. Pengolahan hasil tanaman jagung
Kesimpulan
Berdasarkan laporan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Pemanenan merupakan suatu kegiatan berupa mengambil atau memotong bagian dari pada buah atau suatu bagian
dari tanaman yang telah masak secara fisiologis sedangkan pascapanen adalah tahap penanganan hasil tanaman
pertanian segera setelah pemanenan. Penanganan pascapanen merupakan suatu Tindakan atau kegiatan preventif
untuk menjaga kuantitas serta kualitas hasil panen tetap baik sampai ke tangan konsumen dengan cara-cara tertentu
atau meminimalisir sekecil mungkin kerusakan hasil panen dengan teknik tertentu. Penanganan pascapanen secara
umum mencakup pengeringan, pendinginan, pembersihan, penyortiran, penyimpanan, dan pengemasan.
2. Tahapan penanganan pasca panen jagung adalah bahwa proses penanganan pasca panen merupakan bagian yang
sangat penting dalam usaha pertanian jagung. Tahapannya meliputi pemanenan, pengeringan, pemipilan,
penyimpanan, dan standardisasi mutu jagung. Pemanenan yang sesuai mengatur mutu biji jagung dan menghindari
penurunan kualitas dan kehilangan hasil akibat cuaca atau serangan hama dan penyakit. Mengeringkan mengurangi
kadar air biji jagung agar aman disimpan. Pemipilan menghasilkan biji jagung yang lebih baik dari segi kualitas dan
daya simpan. Penyimpanan dilakukan dengan kadar udara yang rendah dan kelembaban maksimum tertentu.
Standardisasi mutu jagung memastikan produk yang lebih kompetitif dan mampu bersaing di pasar bebas.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai