Anda di halaman 1dari 28

BANK INDONESIA :

BANK SENTRAL REPUBLIK INDONESIA

KANTOR PERWAKILAN
BANK INDONESIA CIREBON

CIREBON, 19 FEBRUARI 2018 1


PEMBAHASAN

1 BANK SENTRAL : DEFINISI DAN TUGAS

2 BANK INDONESIA : SEJARAH, TUJUAN , TUGAS


DAN WEWENANG

3 PENGERTIAN INFLASI

4 UPAYA PENGENDALIAN INFLASI

PERAN BI DALAM STABILITAS SISTEM


5 KEUANGAN

2
BANK SENTRAL : DEFINISI DAN TUGAS 3

3
PENGERTIAN BANK SENTRAL 4

Bank sentral merupakan lembaga keuangan sentral yang berperan strategis bagi
perekonomian suatu negara.

Dalam definisi yang paling sederhana, bank sentral adalah bank yang memegang simpanan
bank lain dan menggunakannya untuk settlement pembayaran antar bank (Singleton,2011)

Menurut Hawke (1973), bank sentral adalah sebuah organisasi yang berdiri antara
pemerintah dan perbankan

Menurut Kisch dan Elkin (1932),bank sentral adalah ‘bagian dari kebijakan public dan bukan
merupakan instrument dari kepentingan pribadi’.

Bank sentral menerapkan (dan kadang membantu memformulasikan) kebijakan public pada
sector perbankan guna memengaruhi variable ekonomi.
TUGAS BANK SENTRAL BANK SENTRAL 5

Tujuh area utama tugas bank sentral (McKinley dan Banaian, 2005)
1. Pengendalian kebijakan moneter;
2. Pengelolaan nilai tukar dan cadangan devisa;
3. Agen fiskal
4. Sebagai lender of last resort;
5. Mengawasi dan mengatur perbankan;
6. Mengelola sistem pembayaran;
7. Mengelola dan memelihara mata uang;

Menurut Charles Goodhart (1991,p.5), kenapa bank sentral karena posisinya dalam system berada di
tengah-tengah/sentral, bank sentral memiliki kekuatan politik sebagai bank pemerintah, kekuasaan yang
dimiliki biasanya sangat besar, dan yang terpenting adalah kemampuan bank sentral untuk
menyediakan uang dalam jumlah besar menjadikan bank sentral sebagai ‘bank-nya bank’,yaitu bank
yang menyediakan likuiditas ekstra pada saat bank umum mengalami kesulitan.
BANK INDONESIA : 6

SEJARAH, TUJUAN, TUGAS DAN


WEWENANG

3
SEJARAH BANK INDONESIA 7
EVOLUSI BANK INDONESIA 8
EVOLUSI BANK INDONESIA 9

 Tujuan tunggal, yaitu


Bank sirkulasi stabillitas harga
Bank sentral era  Independen dengan
Bank komersial berfungsi pertengahan tetap berkoordinasi
sebagai bank sirkulasi dengan Pemerintah
• Peran kebijakan • Peran kebijakan moneter,  Penguatan
moneter, perbankan, perbankan dan SP akuntabiltas dan
SP dan masih terbatas meningkat transparansi
• Tujuan jamak (inflasi, nilai
tukar, pertumbuhan
ekonomi, lapangan Bank sentral
pekerjaan, neraca dewasa ini
pembayaran

9
KEDUDUKAN BANK INDONESIA 10

Meyampaikan
aporan keuangan BI yang
telah diperiksa
Kepala Kepala
BPK DPR Negara Pemerintahan MA

Hasil Presiden Mengambil sumpah


-Laporan Tahunan, dan janji anggota
telaah
triwulanan/ sewaktu- Dewan Gubernur
o Menetapkan
waktu
Laporan - persetujuan ATBI UU BI
triwulanan/ (operasional) o Pemilihan
sewaktu-waktu, Pimpinan BI
Tahunan Koordinasi Menteri

BADAN SUPERVISI Kementerian

Memeriksa
laporan keuangan BI
PUBLIK
(Informasi Tahunan)

Primary Constitutional Organs: Presiden, DPR, MPR,


BPK, MK, DPD, MA
Auxiliary Institutions: BI, KPK, KY
TUJUAN BANK INDONESIA 11

Kestabilan terhadap • Tercermin pada laju inflasi


barang dan jasa

Kestabilan terhadap • Tercermin pada perkembangan


mata uang negara lain nilai tukar rupiah
ILUSTRASI TUJUAN BANK INDONESIA 12
...

Mencapai dan Memelihara


Kestabilan Nilai Rupiah

Terhadap mata uang negara lain


te rha da p barang dan NILAI TUKAR (kurs) Rupiah
Stabil
SI
jasa  INFLA terhadap Mata Uang Negara
Lain.
TUGAS BANK INDONESIA 13

TUGAS BANK INDONESIA


Menetapkan dan melaksanakan
kebijakan moneter

Mengatur dan menjaga kelancaran


system pembayaran

Mengatur dan mengawasi bank


WEWENANG BANK INDONESIA 14
...
Status dan Kedudukan BI
Bank Indonesia adalah Lembaga Negara yang mempunya wewenang:

Mengeluarkan alat pembayaran yang sah dari suatu negara

Merumuskan dan melaksanakan kebijakan moneter

Mengatur dan menjaga kelancaran system pembayaran

Menjaga stabilitas sistem keuangan

Menjalankan fungsi sebagai “lender of the last resort”


PENGERTIAN INFLASI

3
DEFINISI INFLASI 16
...

“...a situation in which there is a persistent upward movement in the general price
level...”.(Hagger, 1977).
“...a condition of generally rising prices..” (Okun, 1970)
“...the rate of which the general level of pricein (the) economy is changing...”(Flemming,
1976)
“…kecenderungan kenaikan harga secara umum dan terus menerus…” (Boediono,1999)

Aspek penting dalam pengertian inflasi:

…..perubahan harga yang bersifat terus-menerus


…..kenaikan harga secara umum
DEFINISI INFLASI 17
...
UPAYA PENGENDALIAN INFLASI

3
UPAYA PENGENDALIAN INFLASI 19

1 Memorandum of Understanding (MoU)

2 Koordinasi Kebijakan

3 Tim Pengendalian Inflasi

4 Rapat Koordinasi Penyusunan RAPBN dan Sidang


Kabinet
UPAYA PENGENDALIAN INFLASI 20
PERAN BI DALAM
SISTEM PEMBAYARAN

3
PENGERTIAN SISTEM PEMBAYARAN 22

Sistem Pemabayaran adalah sistem yang mencakup seperangkat aturan, lembaga dan
mekanisme yang digunakan untuk melaksanakan pemindahan dana guna memenuhi
suatu kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi.

Alat
Pembayaran Alat
Tunai Pembayaran
Uang Non Tunai Kartu
Kertas Kredit

Uang ATM/
Logam Kartu debit
PERAN BI DALAM SISTEM PEMBAYARAN 23
PERAN BI DALAM
STABILITAS SISTEM KEUANGAN

3
PENGERTIAN SISTEM KEUANGAN 25
...

DEFINISI SISTEM
KEUANGAN
Sistem keuangan
merupakan sistem
yang memungkinkan
terjadinya transfer
keuangan antara
pihak kelebihan dana
dan pihak kekurangan
dana.
PERAN BI DALAM STABILITAS SISTEM KEUANGAN 26
...
Mengapa sistem keuangan perlu diatur oleh otoritas?
1. Meningkatkan keterbukaan dan ketersediaan informasi kepada
investor.
2. Menjaga kesehatan sistem keuangan dalam bentuk stabilitas,
ketangguhan (resiliency) dan efisiensi sistem keuangan.
Mengapa BI menjaga SSK:
 Stabilitas sistem keuangan
yang terganggu karena
terjadinya krisis berbahaya
untuk perekonomian suatu
negara
 Bila terjadi gagal bayar pada
salah satu lembaga keuangan
yang menjadi peserta sistem
Melakukan Melakukan Melakukan
pengawasan pengawasan penjaminan pembayaran, maka akan
terkait risiko terkait kesehatan penjaminan timbul risiko potensial yang
sistemik individu lembaga simpanan mengganggu kelancaran sistem
keuangan nasabah pembayaran.
 Dampak akhir adalah yang
terganggunya perekonomian.
KETERKAITAN KEBIJAKAN BANK INDONESIA 27
...

After
Crisis
Global Lesson Learned dari Krisis :
Adanya Keterkaitan yang Erat
Antar Kebijakan

BANK INDONESIA OJK

Kebijakan Kebijakan Kebijakan Kebijakan


Moneter Sistem Makro Mikro
Pembayaran prudensial prudential

Stabilitas Stabilitas Stabilitas Kesehatan


Moneter Sistem Sistem Lembaga
Pembayaran Keuangan Keuangan
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai