Pelajaran 8

DEVOSI KEPADA BUNDA MARIA

 Aneka Bentuk Devosi kepada
Bunda Maria
 Doa Rosario : Berisi renungan atas misteri keselamatan dari
Yesus mulai dikandung sampai Ia dimuliakan di surga dan
mengutus Roh Kudus datang ke duniadan juga mukjizat-
mukjizatNya ( keseluruhan terdiri dari 20 peristiwa )
 Doa Novena tiga kali Salam Maria : Biasanya didoakan untuk
ujub-ujub khusus baik secara pribadi maupun dalam kelompok
kecil.
 Ziarah ke Goa Maria : Dalam cerita sejarah Bunda Maria
pernah menampakkan diri kepada Bernadet di subuah goa
yang sunyi terpencil. Dalam perkembangannya umat
menjadikan tempat tertentu sebagai tempat berziarah untuk
berdevosi kepada Bunda Maria.
 Litani Santa Maria: doa yg tertentu kata-katanya dan
diungkapkan secara sambut-menyambut
 Kedudukan Maria dalam
ajaran gereja katolik
 Bunda Maria tidak ditempatkan sebagai kebenaran
pokok, melainkan sebuah kebenaran skunder yang
mengantarkan kita kepada kebenaran pokok, yakni
Yesus Kristus.
 Maria adalah perantara kepada Yesus. Gereja
meminta pertolongan Maria karena yakin bila
Bunda Maria yang mengajukan permohonan
kepada Yesus, Yesus pasti mengabulkannya
 ALASAN GEREJA MENGHORMATI
BUNDA MARIA
 Maria adalah wanita yang mengandung, melahirkan
dan membesarkan Yesus Juru Selamat dunia
 Maria taat pada rencana Allah meskipun harus
mendampingi Yesus yang menderita sampai wafat
di salib
 Maria bersedia menjadi ibu para rasul, ibu Gereja,
dan mendampingi serta meneruskan doa-doa Gereja
kepada Yesus
 Maria memberi teladan yang mulia: rendah hati,
taat dan setia pada Allah
Gelar-gelar Maria
 Bunda Maria adalah bunda Allah, bunda
Gereja dan bunda kita
 Bunda Maria sebagai pengantara
rahmat
 Bunda Maria teladan umat beriman
 Dll.
 Manfaat Devosi kepada
Bunda Maria
 Mendekatkan kita pada Yesus putranya
 Kita akan mendapat bimbingan dan
pendampingan Bunda Maria dalam
menghadapi tugas dan kesulitan hidup
 Bunda Maria membantu / menghantarkan
doa-doa kita kepada Yesus putranya,
sehingga doa permohonan kita lebih besar
kemungkinan untuk dikabulkan.