Terciptanya tertib secara umum dan suasana batin yang tenteram pada setiap individu di dalam lingkup
pemerintah daerah akan bermuara pada terciptanya kesejahteraan masyarakat, peningkatan PAD dan
baiknya kondisi pelayanan publik di daerah tersebut.
Dasar Hukum
1. UUD 1945
2. UU 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah.
3. UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum
4. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Satuan
Polisi Pamong Praja.
5. Permendagri Nomor 10 Tahun 2009 tentang Penugasan Satuan
Perlindungan Masyarakat dalam Penanganan Ketentraman,
Ketertiban, dan Keamanan Penyelenggaraan Pemilihan Umum
6. Permendagri 44 Tahun 2010 Tentang Ketenteraman, Ketertiban
Dan Perlindungan Masyarakat Dalam Rangka Menegakkan Hak
Asasi Manusia
7. Permendagri 54 Tahun 2010 Tentang Standar Operasional
Prosedur Polisi Pamong Praja.
8. Permendagri 84 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan
Perlindungan Masyarakat.
9. Permendagri No. 26 Tahun 2020.
UU NO. 23 TAHUN 2014 TTG PEMERINTAHAN DAERAH
URUSAN PEMERINTAHAN WAJIB YG
PASAL 12 BERKAITAN DENGAN PELAYANAN
AYAT (1) Huruf e DASAR MELIPUTI KETENTERAMAN, SATPOL PP MERUPAKAN APARAT
KETERTIBAN UMUM, DAN PEMERINTAH DAERAH YG MENJALANKAN
PERLINDUNGAN MASYARAKAT
FUNGSI MENEGAKKAN PERDA DAN
PERKADA, MENYELENGGARAKAN
PASAL 65 AYAT (1) KETERTIBAN UMUM DAN KETENTERAMAN,
SERTA MENYELENGGARAKAN
Huruf b KEPALA DAERAH MEMPUNYAI TUGAS PERLINDUNGAN MASYARAKAT
MEMELIHARA KETENTERAMAN DAN
KETERTIBAN MASYARAKAT
15
Kegiatan Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan
Ketentraman Masyarakat.
Perencanaan
Pelaksanaan
Pelaporan
RUANG LINGKUP TUGAS
PENGAMANAN
PAM DETEKSI DINI
PENYELAMATAN DAN
EVAKUASI
POS JAGA PENANGANAN
LINMAS GANGGUAN
20
KEWAJIBAN SATLINMAS :
21
KOLABORASI TIGA PILAR
2 Regu pengamanan
2. Tingkatkan Koordinasi, singkronisasi dan sinergitas dalam pelaksanaan tugas antara aparat satuan
Linmas, Kota/kabupaten, desa/kelurahan, tokoh masyarakat, RT/RW dengan berbagai elemen
masyarakat lainnya.
3. Megidentifikasi dan mengantisipasi serta mencegah tangkal secara dini timbulnya hal-hal yang akan
menganggu Trantibum yang dapat direspon langsung oleh anggota Linmas yang sedang bertugas
dilapangan sesuai dengan sumpah janjinya.
28
Sumpah Janji Anggota Satlinmas
1. Kami anggota satuan Perlindungan masyarakat adalah warga Negara kesatuan Republik
Indonesia, yang bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa dan mengazaskan Pancasila,
dengan penuh kesadaran mengemban hak dan kewajiban, dalam memberikan
perlindungan kepada masyarakan,melakukan pembelaan Negara.
2. Kami anggota satuan Perlindungan masyarakan, adalah warga Negara Kesatuan Republik
Indonesia, yang siap membantu Pemerintah daerah dalam meminimalkan dan/atau mencegah
segala bentuk potensi bencana, dan gangguan yang mengancam keamanan,ketentraman serta
menjaga masyarakat.
3. Kami anggota satuan Perlindungan masyarakat, adalah warga Negara kesatuan Republik
Indonesia, yang mengutamakan tugas, selalu mengutamakan kepentingan nasional melebihi
kepentingan pribadi dan golongan, dengan memegang teguh disiplin,patuh dan taat kepada
hukum yang berlaku.
29
Kegiatan Satpol PP Prov. Kaltim dan Satlinmas dalam
rangka membantu kegiatan sosial masyarakat dalam hal
penanggulangan bencana.
PERAN SATPOL PP
DAN SATLINMAS
DALAM PELAKSANAAN PEMILU
DASAR HUKUM LINMAS
DALAM PAM PEMILU
UU NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PEMILU
Pasal 351 (4) : penanganan ketentraman, ketertiban dan keamanan
disetiap TPS dilaksanakan 2 (dua) orang petugas yang ditetapkan oleh
PPS
Penjelasan: petugas yang menangani ketentraman, ketertiban dan
keamanan di setiap TPS berasal dari satuan pertahanan
sipil/perlindungan masyarakat
PERAN SATPOL PP DAN SATLINMAS:
PRA PEMILU
1. DETEKSI DINI TERHADAP GEJOLAK MASYARAKAT DARI BAKAL CALON PESERTA PEMILU;
2. SEGERA MELAPORKAN APABILA MENEMUKAN INDIKASI POTENSI GUANTIBMAS;
3. BERSAMA-SAMA POLRI DAN POTENSI MASYARAKAT LAINYA, MENJAGA DAN MEMELIHARA STABILITAS
KAMTIBMAS JELANG PEMILU;
4. PELATIHAN PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGAMANAN PEMILU;
33
PERAN SATPOL PP DAN SATLINMAS:
SAAT PEMILU
34 34
PERAN SATPOL PP DAN SATLINMAS:
PASKA PEMILU
DETEKSI DINI TERHADAP POTENSI KETIDAK PUASAN PENDUKUNG PASLON KALAH, YANG DAPAT
MENIMBULKAN KONFLIK SOSIAL DI TENGAH MASYARAKAT;
BERPERAN AKTIF DALAM UPAYA PEMULIHAN SITUASI DAN CIPKON YG KONDUSIF DALAM MEMPERSATUKAN
KEMBALI HUBUNGAN MASY SGB DAMPAK PEMILU;
35 35
Pelaksanaan PAM Pemilu
37
PETUGAS KETERTIBAN TPS (Pintu Masuk)
Saat Pemungutan Suara
39
PETUGAS KETERTIBAN TPS (Pintu Keluar)
Saat Penghitungan Suara
40
41
Parameter Pemilu Demokratis
1. Hukum Pemilu yang Demokratis dan Berkepastian Hukum
2. Kesetaraan Antar Warga Negara
3. Persaingan Yang Bebas Dan Adil
4. Partisipasi Pemilih Dalam Pemilu
5. Keadilan Pemilu
6. Prinsip Pemilu Tanpa Kekerasan
7. Penyelenggara Pemilu Yang Mandiri, Kompeten, Berintegritas, Efisien dan
Kepemimpinan Yang Efektif
INDIKATOR KEBERHASILAN PEMILU MENURUT
MENTERI DALAM NEGERI
1. berlangsung aman dan lancar sesuai aturan yang berlaku,
2. partisipasi pemilih yang tinggi,
3. tidak terjadi konflik yang dapat merusak persatuan dan
kesatuan bangsa, terutama konflik kekerasan.
4. pemerintahan tetap berjalan lancar, baik di pusat maupun
daerah.
SEPERTI YANG DIAMANATKAN
PADA UNDANG UNDANG NOMOR 7
TAHUN 2017 BAHWA;
• PASAL 167 AYAT (6) :
“TAHAPAN PENYELENGGARAAN
PEMILU SEBAGAIMANA DIMAKSUD
PADA AYAT (4) DIMULAI PALING
PELAKSANAAN LAMBAT 20 (DUA PULUH) BULAN
PEMILU SERENTAK SEBELUM HARI PEMUNGUTAN
SUARA”
14 FEBRUARI 2024!
OLEH KARENA ITU, TERHITUNG
SEJAK 14 JUNI LALU, MELALUI
KONFERENSI KPU MENETAPKAN
BAHWA 14 FEBRUARI 2024 MENJADI
MOMENTUM PEMILIHAN
DILAKUKAN.
V.
Perencanaan Program Pendaftaran dan Verifikasi Peserta Pemilu : Penetapan Peserta
dan Anggaran : 29 Juli s/d 13 Desember 2022. Pemilu :
14 Juni 14 Desember 2022
2022 s/d 14 Juni 2024
JUNI JULI
AGUST SEPT OKT NOV DES
Pencalonan
Pemutakhiran data Anggota DPD
Penyusunan Pencalonan
Pencalonan Anggota DPR,
pemilih dan penyusunan
DPRD Provinsi dan DPRD Penetapan jmlh kursi RI : 6 Des 2022
Peraturan Presiden dan Wakil daftar pemilih :
Kab/Kota : dan penetapan dapil s/d 25
KPU : 19 Okt s/d :25 Nov
Presiden 24 April s/d 25 Nov 2023
14 Okt 2022 s/d 21 Juni
: Nov 2023
14 Juni 2022 s/d 14 2023.
2023 14 Okt 2022 s/d 9 Feb
Des 2023. 2023.
DES JUNI
NOV OKT SEPT AGST MEI APRL MART FEB JAN
JULI Penetapan Hasil Pemilu 2024
KAMPANYE Paling lambat 3 hari setelah KPU
28 Nov 2023 s/d 10 Penghitungan & Rekap memperoleh surat pemberitahuan dari MK Pengucapan sumpah/janji
Feb 2024. Suara 14 Feb – 20 Maret RI
Penghitungan & Rekap Suara Presiden dan Wakil
2024 PILPRES TAHAP Presiden
26 Juni – 20 Juli 2024
KEDUA : 20 Oktober 2024
JUMLAH PEMILIH
NAMA KABUPATEN/ JUMLAH JUMLAH JUMLAH
NO
KOTA KECAMATAN DESA/KELURAHAN TPS L P L+P
25
TERIMA KASIH