SMKN 1 AMLAPURA
Hydrotherapy
PANAS DINGIN
2. Kompres sederhana
Menggunakan peralatan kain / handuk yang
direndam dalam air dingin / air es dengan
temperature 13-18 derajat Celcius , setelah diperas
baru digunakan. Apabila terasa tidak dingin lagi,
perlu didinginkan kembali. Waktu total pegobatan
10-30 menit.
Beberapa penggunaan
terapi dingin antara lain :
Digunakan untuk cidera tiba-tiba atau yang baru
terjadi/ akut. Jika cedera baru terjadi
(dalam waktu 48 jam terakhir) yang lalu timbul
pembengkakan, maka dengan kompres dingin
bisa membantu meminimalkan pembengkakan di
sekitar cidera karena suhu dingin mengurangi
aliran darah di daerah cidera sehingga
memperlambat metabolisme sel dan yang paling
penting adalah dapat mengurangi rasa sakit.
Untuk cedera akut, terapi dingin sering digunakan bersama-sama
dengan teknik pertolongan pertama pada cedera yang disebut RICE
RICE (rest, ice, compression and elevation).
Teknik ini meliputi :
a) Mengistirahatkan bagian tubuh yang cedera.
b) Memberikan es selama dua hari pada cedera untuk mencegah
pembengkakan luka.
c) Mempergunakan kompresi elastis selama dua hari untuk mencegah
pembengkakan.
d) Berusaha agar bagian yang cedera ada di atas letak jantung untuk
mengurangi kemungkinan terjadinya pembengkakan.
PERAN TERAPI DINGIN UNTUK
RELAKSASI OTOT
Tujuan :
Merangsang sirkulasi darah perifer anggota tubuh yang
bersangkutan
Agar tubuh mudah beradaptasi dengan perubahan suhu
yang kontras
Dasar teori