PRINSIP

PEMBERIAN OBAT
DAN PEMBACAAN
RESEP
Presentasi klp 3
 Struktur bakteri
Berdasarkan strukurnya bakteri terbagi menjadi dua yaitu
struktur dasar dan struktur tambahan. Struktur dasar
meliputi dinding sel, membrane plasma, sitoplasma,
ribosom, granula, DNA. Struktur tambahan meliputi kapsul,
flagellum, pili, fimbria, klorosom, vakuola, endospore

For more info: You can visit our sister projects:

SLIDESGO | BLOG | FAQs FREEPIK | FLATICON | STORYSET | WEPIK | VIDEVO
 Struktur bakteri
Struktur utama Struktur tambahan
01 • Dinding sel
Dinding sel bakteri memiliki struktur
02 • Flagella
adalah filamen yang memanjang ke arah luar
yang kompleks dan agak kaku. sel.
Dinding sel bakteri menentukan
bentuk bentuk sel. • Pili dan fimbriae
Banyak bakteri Gram negatif, memiliki apendiks
• Membran sel mirip rambut
Struktur membran sitoplasma atau
membran sel berada di sebelah dalam • Kapsul atau lendir
dari dinding sel. Kapsul atau lender pada bakteri berfungsi untuk
melindungi bakteri dari lingkungan luar juga
• sitoplasma dan penyimpanan makanan
Sitoplasma terdiri dari 4 yaitu
nukloid, ribosom, granula, dan • endospora (spora)
plasmid Endospora akan terbentuk bila sel bakteri berada
pada kondisi lingkungan buruk
• dll
 Klasifikasi bakteri

Klasifikasi bakteri
Klasifikasi bakteri berdasarkan 01 02 berdasarkan pewarna
cara memperoleh makanan gram

Klasifikasi bakteri
Klasifikasi bakteri 03 04 berdasarkan
berdasarkan bentuknya ketahanannya pada
suhu
 Klasifikasi Bakteri
1. Klasifikasi bakteri berdasarkan cara memperoleh makanan
a) Bakteri Autotrof
Dikutip dari Makhluk-Makhluk Uniseluler (2020) Bakteri Autotrof atau bakteri fotosintetik merupakan bakteri yang
dapat membuat makanannya sendiri dari bahan-bahan anorganik dengan proses fotosintesis.
b) Bakteri kemoautotrof
Bakteri kemoautotrof tidak memiliki pigmen klorofil sehingga tidak dapat memanfaatkan sinar Matahari untuk
memperoleh makanan.
2. Klasifikasi bakteri berdasarkan pewarna gram
a) Bakteri Gram Positif
Bakteri gram positif adalah bakteri yang memiliki peptidoglikan atau dinding sel yang tebal dengan struktur yang
rumit, namun hanya terdiri dari satu lapisan.
b) Bakteri Gram Negatif
Bakteri gram negatif adalah bakteri yang memiliki peptidoglikan yang tipis, namun terdiri lebih dari dua lapisan
 Morfologi bakteri
Morfologi berarti pengetahuan mengenai bentuk (morphos).
Morfologi bakteri dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
1. Morfologi Makroskopik
2. Morfologi mikroskopik
 Morfologi Makroskopik
Populasi bakteri tumbuh sangat cepat saat ditumbuhkan dan disesuaikan dengan gizi dan
kondisi lingkungan yang memungkinkan mereka untuk berkembang. Melalui pertumbuhan ini,
berbagai jenis bakteri terkadang memberi penampilan yang khas.
Morfologi makroskopik (colonial morphology), meliputi :
 Karakteristik koloni -> pengamatan pada media agar plate
 Bentuk koloni
 Ukuran koloni
 Margin
 Elevasi
 Warna
 Permukaan
 Konsistensi
Morfologi Mikroskopik

Morfologi mikroskopik merupakan karakteristik bakteri

yang dilihat melalui pengamatan di bawah mikroskop.
Bantuk bakteri sangat bervariasi, tetapi secara umum
ada 3 tipe, yaitu : kokus, batang dan lengkung (spiral).
D. Cara Reproduksi Bakteri

Bakteri melakukan reproduksi dengan dua cara yaitu :

1. Reproduksi Aseksual
Bakteri melakukan reproduksi aseksual dengan
pembelahan biner, yaitu pembelahan dari satu menjadi dua
sel, menjadi empat sel, dan seterusnya. Pembelahan biner
termasuk pembelahan amitosis.

2. Reproduksi seksual
Reproduksi bakteri secara seksual terjadi dengan
mekanisme rekombinasi gen.
 E.Peran Bakteri dalam Kehidupan

Bakteri menguntukan Bakteri merugikan

• Bakteri pengurai • Bakteri perusak makanan
• Bakteri nitrifikasi • Bakteri denitrifikasi
• Bakteri nitrogen • Bakteri patogen
• Bakteri usus
• Bakteri fermentasi
• Bakteri penghasil
antibiotik
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourwebsite.com

CREDITS: This presentation template was

created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics and images by Freepik

Please keep this slide for attribution