Gangguan sistem tenaga listrik 3 fasa

Yaya adhinata 091 subtitle 341 Click to edit Master 444 910 style

3/30/12

Secara umum klasifikasi gangguan pada system tenaga listrik disebabkan oleh 2 faktor, yaitu

1. Gangguan yang berasal dari system. 2. Gangguan yang berasal dari luar system.

Penyebab gangguan yang berasal dari dalam sistem antara lain : 1. Tegangan dan arus abnormal. 2. Pemasangan yang kurang baik. 3. Kesalahan mekanis karena proses penuaan. 4. Beban lebih. 5. Kerusakan material seperti isolator pecah, 3/30/12 kawat putus, atau kabel cacat isolasinya.

Sedangkan untuk gangguan yang berasal dari luar sistem antara lain:

1. Gangguan-gangguan mekanis karena pekerjaan galian saluran lain 2. Pengaruh cuaca seperti hujan, angin, serta surja petir . Pengaruh lingkungan seperti pohon, binatang dan benda-benda asing serta akibat kecerobohan manusia.

3/30/12

Bila ditinaju dari segi lamanya waktu gangguan, maka dapat dikelompokkan menjadi :

1. Gangguan yang bersifat temporer, yang dapat hilang dengan sendirinya atau dengan memutuskan sesaat bagian yang terganggu dari sumber tegangannya 2. Gangguan yang bersifat permanen, dimana untuk membebaskannya diperlukan tindakan perbaikan dan/atau menyingkirkan penyebab gangguan tersebut

3/30/12

SebabSebab Timbulnya Gangguan pada Sistem Tenaga Listrik Dalam sistem tenaga listrik tiga fasa, gangguan gangguan arus lebih yang mungkin terjadi adalah sebagai berikut yaitu :

a. Gangguan beban lebih (overload). b.Gangguan hubung singkat

Adapun akibat-akibat yang ditimbulkan dengan adanya gangguan hubung singkat tersebut antara lain:
1.

Rusaknya peralatan listrik yang berada dekat dengan gangguan yang disebabkan arus-arus yang besar. stabilitas daya system

3/30/12 2. Berkurangnya

Gangguan 3 fasa Dalam sistem tiga phasa dikenal dengan adanya Impedansi Urutan Positif ( Z1 ), Urutan Negatif ( Z2 ) dan Urutan Nol ( Z0 ) I 3 fasa = E
Dimana fasa

/ Z1

I3 FASA = besar arus yang mengalir pada setiap fasa sewaktu terjadi gangguan hubung singkat di suatu titik di dalam sistem (dalam Amper). E FASA =besar tegangan tiap fasa terhadap netral sistem (volt) = impedansiekuivalen urutan positif.

3/30/12 Z1

Gangguan simetris 3 fasa

Gangguan simetriscontohnya adalah : gangguan hubung singkat 3 phasa (phase to phase atau phase to ground).
Di tunjukan gambar no 5.
3/30/12

Gangguan simetris

Gangguan simetris merupakan gangguan dimana besar magnitude dari arus gangguan sama pada setiap fasa. Gangguan ini terjadi pada gangguan hubung singkat tiga fasa.Perhitungan arus gangguan dari dihitung menggunakan persamaan (1), hanya saja ketikagangguan simetris terjadi, tidak terjadi busur dikarenakan konduktor tidak menyentuh tanah.

3/30/12

Gangguan simetris

3/30/12

3/30/12