HIV & AIDS

A. HIV

Apa itu HIV???? HIV (Human Immunodeficiency Virus ) Suatu virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Yang Pada akhirnya menyebabkan AIDS Di dalam tubuh manusia virus ini terus bertambah banyak hingga menyebabkan sistem kekebalan tubuh tidak sanggup lagi melawan virus yang masuk.

 B. AIDS Sedangkan AIDS (Acquired Immunodeficiency

Syndrome)

merupakan kumpulan berbagai gejala penyakit akibat turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan oleh infeksi virus HIV tersebut Infeksi virus HIV secara perlahan menyebabkan tubuh kehilangan kekebalannya oleh karenanya

berbagai penyakit akan mudah masuk ke dalam tubuh. Akibatnya penyakit-penyakit yang tadinya tidak berbahaya akan menjadi bahaya bagi tubuh.

 slowly but deadly, pelan tapi mematikan itulah

julukan yang diberikan untuk virus penyakit yang satu ini. HIV/AIDS merupakan penyakit yang mematikan bagi manusia, bahkan hingga saat ini belum ditemukan obat untuk mengatasi penyakit yang menyerang sistem kekebalan manusia itu. Pengobatan hanya akan membantu Orang Dengan HIV/ AIDS (ODHA) untuk hidup lebih lama tetapi penyakit AIDS sendiri belum dapat disembuhkan tetapi dapat ditekan jumlah HIV dengan obat antiretroviral (ARV).

C. Sejarah (Asal Usul) HIV/AIDS

Pada awal 1980 banyak terjadi korban HIV/AIDS di

Amerika Serikat yang d awali dari kaum homoseksual. Tidak ada seorangpun yang tau penyebabnya Akhirnya penyakit ini terungkap oleh Dr. Luc Montagnier pada tahun 1983, dia menemukan sejenis virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang dinamakan Lymphadenopathy virus(LAV) Pada Tahun 1984, Dr Robert gallo menemukan virus yang sama menyerang sistem kekebalan tubuh yang dia namakan virus itu sebagai human T Sehingga WHO menamakan virus ini dengan nama human immunodeficiency Virus (HIV)

 Menurut para ahli , HIV/AIDS diduga berasal dari

sejenis kera (monyet)

Sejak tahun 1986, virus ini telah membunuh kera-kera

d Afrika dan pada tahun 1980 mulai menewaskan pria homoseksual di Amerika serikat. Di Afrika sendiri virus ini telah menjadi wabah

 APA BEDANYA HIV dan AIDS ? Orang yang baru terpapar HIV belum tentu menderita

AIDS. Hanya saja lama kelamaan sistem kekebalan tubuhnya makin lama semakin lemah, sehingga semua penyakit dapat masuk ke dalam tubuh. Pada tahapan itulah penderita disebut sudah terkena AIDS. Tahapan HIV Menjadi AIDS

Virus HIV mengalami perkembangan pada tubuh penderita. setelah 5-10 tahun, penderita mulai menunjukkan gejala bermacam macam penyakit, karena rendahnya daya tahan tubuh. Kemudian barulah ia menderita penyakit AIDS

 A. tahap awal infeksi HIV, gejalanya mirip influenza (

demam, lesu, sendi terasa nyeri, batuk, nyeri tenggorokan dan pembesaran kelenjar). Biasanya gejala ini cuman berlangsung beberapa hari atau minggu , lalu hilang dengan sendirinya B. tahap tanpa gejala, meskipun tidak menunjukkan gejala, tetapi pada tes darah ditemukan antibodi HIV dan disebut HIV +. Masa ini dapat berlangsung bertahun-tahun (5-7) tahun) C. tahap ARC (AIDS Related Complex) dimana bermunculan berbagai penyakit secara bersamaan

 D. Tahap AIDS, muncul infeksi lain yang berbahaya

(TBC, jamur dll) karena kekebalan tubuh yang telah rusak yang disebut infeksi oportunistik. Disamping itu dapat terjadi kanker kulit dan kanker kelenjar getah bening E. tahap gangguan otak (susunan saraf pusat), pada tahap ini dapat menyebabkan kematian sel otak dan gangguan mental. Gangguan mental yang terjadi berupa demensia (gangguan daya ingat), penurunan kesadaran, gangguan psikotik, depresi dan gangguan syaraf.

MEMAHAMI CARA PENULARAN HIV/AIDS

1. HIV/AIDS dalam tubuh HIV/AIDS masuk ke dalam tubuh melalui cairan dan

menetap pada aliran darah. Terutama sel darah putih Di luar tubuh maka virus HIV akan mati HIV/AIDS dapat ditemukan terutama dalam cairan tubuh misalnya, darah, air mani, cairan vagina, dan air susu ibu. Untuk mengetahui seseorang terkena HIV/AIDS dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan cara mengambil sampelnya. Akan tetapi hal itu baru dapat dilakukan paling cepat 3 bulan setelah orang itu terkena HIV/AIDS, sehingga kemungkinan besar selama masa itu dapat menularkannya kepada orang lain

Masa Inkubasi
Jangka waktu setelah terjadinya penularan sampai

dengan timbulnya gejala penyakit . Penyakit AIDS mempunyai masa inkubasi yaitu masa tunas virus AIDS(HIV) menjadi AIDS Pada masa inkubasi jumlah sel CD-4 dalam tubuh berkurang, sehingga setengah dari kekebalan tubuhnya hilang. Dalam kondisi seperti ini kekebalan tubuh masih bekerja setidaknya sampai 9-10 tahun. Namun pada bayi masa inkubasi ini lebih singkat sekitar 1 tahun.

Penularan HIV/AIDS
Hubungan Kelamin
Transfusi darah Alat alat medis

Ibu hamil
Cairan tubuh Donor organ

Kelompok beresiko tinggi terkena HIV/AIDS

Homosexual
Heteroseksual Biseksual

Pecandu Narkoba

Pencegahan HIV/AIDS
Selalu menggunakan jarum suntik yang steril
Selalu menerapkan kewaspadaan mengenai seks aman Bila ibu hamil positiv HIV/AIDS, maka diberitahukan

semua risiko yang akan terjadi pada dirinya sendiri dan bayinya.