Anda di halaman 1dari 2

Pengertian : Sabar adalah sikap tenang, tidak terburu nafsu, dan tekun dalam menghadapi segala macam situasi

Kesabaran berasal dari kata Yunani MACROTHUMIA yang merupakan gabungan dari dua kata: macro yang berarti panjang, dan thumos yang artinya temperamen. Jadi kesabaran itu menunjuk pada pengertian tentang kemarahan yang memerlukan waktu yang sangat panjang untuk membangkitkannya sebelum kemarahan itu dinyatakan; amarah yang terkendali. Kesabaran adalah lawan dari kemarahan yang tidak pada tempatnya, kemampuan untuk menahan diri dalam menghadapi situasi-situasi sulit. Tetapi bila sampai pada urusan menerima sesuatu dari Tuhan, kesabaran itu sama pentingnya dengan iman. Kesabaran akan menentukan perbedaan antara keberhasilan dan kegagalan bagi Anda. Kesabaran memperkuat dan menopang iman sampai hasilnya dinyatakan. Setelah Anda merenungkan janji- janji Tuhan dan memilikinya dalam roh Anda, kesabaran akan mendorong Anda untuk terus bertahan. Kesabaran itu adalah kuasa. Ia memiliki ketabahan untuk menolak dusta iblis yang menyatakan bahwa Firman itu tidak berhasil bagi Anda. Ia mengetahui bahwa firman Tuhan tidak pernah gagal. Kesabaran takkan melangkah surut karena ketakutan, melainkan akan terus maju dalam iman sampai Anda memperoleh jawabannya. Bila hasil dari iman Anda agaknya lambat tiba, janganlah menyerah karena putus asa! Kesabaran adalah pohon yang pahit tetapi menghasilkan buah yang manis Ex : Yakub : 14 th bekerja di rumah Laban untuk mendapatkan Rahel (pertama malah diberi Lea 7 th pertama) Yusuf, Daud (dikejar Saul terus tapi dia tidak pernah membalas), Hana (sabar menanti walaupun dihina oleh Penina): Tuhan tidak serta-merta langsung mengabulkan semua permohonan kita, karena Dia punya rencana untuk membentuk hati dan karakter kita. Dengan sukacita jalani proses yang Tuhan izinkan untuk membentuk kita menjadi pribadi yang sabar, tekun dan tetap tenang. Caranya : 1. Kuasai diri kita, emosi kita bukan sebalikinya Orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. Ams 17:32b Seringkali dalam menghadapi masalah, kita cenderung berada dalam posisi yang tertekan. Hal ini mengakibatkan emosi kita naik dan menjadi mudah marah. Orang-orang di sekeliling kita akan mudah sekali kena efeknya, entah itu keluarga, suami, istri, kakak, adik, teman, rekan kerja dan lainnya. Ada kecenderungan untuk mencari-cari kesalahan. Bahkan hal-hal masa lalu yang tidak perlu diungkitpun juga ikut terungkit kembali. Kemarahan sering muncul ketika kita berada dalam masalah. Apalagi jika masalah yang satu belum selesai, kemudian datang lagi masalah-masalah lainnya. Seakan kepala akan meledak rasanya. Sebagian besar keputusan yang diambil pada waktu emosi adalah keputusan yang akan berakibat buruk bahkan fatal. Oleh karena itu perlu sekali bagi kita untuk dapat mengendalikan emosi kita. Jangan sampai kita mengambil keputusan yang akan disesali di kemudian hari. Amarah tidak akan membawa kepada penyelesaian masalah, melainkan akan menjadikan masalah semakin rumit. Tetapi kepala yang dingin akan sangat membantu sekali dalam menghadapi masalah. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa. 1 Pet 4:7b. 2. Kesabaran tidak bisa diperoleh hanya dalam waktu 1 malam = belajar wayangan, latihan dadakan tapi butuh proses dan waktu. Bagaimana prosesnya? Saat Tuhan kasi kita kegagalan, masalah, orang-orang yang menjengkelkan.

Banyak orang yang berdoa dan minta Tuhan tolong buat saya menjadi orang yang sabar dan dewasa. Tapi ketika Tuhan akan mengabulkan doanya malah orang tersebut marah-marah, betul kan? Caranya Tuhan mengabulkan doanya itu ya lewat ujian atau dites, dg apa??? MASALAH! 3. Mencoba mengerti dan peka pada perasaan org lain = biar kita bisa menghadapi tingkah mereka 4. Mengendalikan keinginan kita: supaya tidak terlalu terobsesi dengan keinginan kita, tapi kita bisa tetap,sabar untuk menunggu mendapatkannya Ciri-ciri: 1. Tidak cepat marah : kalau mau marah tarik nafas panjang, coba hirup udara segar Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan. (Mazmur 37:8). 2. Berpikir dengan kepala dingin 3. Tidak mengambil keputusan saat emosi meningkat, ex : diputus ywes tak bunuh diri. Masuk akal???! 4. Tidak akan mudah menyerah dan mundur 5. (Mazmur 25:3a). Orang yang sabar menantikan waktu Tuhan dalam hatinya selalu ada ucapan syukur; ia mengucap syukur bukan untuk penderitaan atau kesesakan yang menimpanya, tetapi untuk penyertaan dan kasih setia Tuhan yang senantiasa dinyatakan dalam hidupnya. Ketika Tuhan menyertai hidup kita di sepanjang hari, segala perkara dapat kita atasi dan lalui, karena "...Tuhan turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan..." (Roma 8:28). 6.

Manfaat : 1. Ibrani 6:12 Agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Tuhan 2. Kesabaran memberi kita keuntungan = hidup lebih bahagia, ringan, mudah, pikiran kita tenang, 3. Membawa kita pada kemenangan. Menang atas apa? Permasalahan, orang2 yg menjengkelkan, hal2 yg tidak kita sukai, dll

Anda mungkin juga menyukai