Mr Richie Hong (dari 50% saham yang dimiliki fihak Korea). Kemudian sisa 45% (50% saham fihak Indonesia 5% pemilik idea) akan dibagikan rata kepada semua pemilik saham yaitu pak Arifin, pak Bonnie, pak Hadi dan pak Yusuf masing-masing @ sebesar 11.25%.
Kendala:
1. PT Telkomsel mungkin telah memiliki partner contents penunjukkan langsung baik utk RBT dll 2. Terdapat kepentingan politis antara PT Telkomsel, PT Telkom dan Pemerintah (Parpol) terkait revenue yg dihasilkan dari bisnis contents pada PT.Telkomsel 3. Perlu pendekatan yang tidak kentara oleh pak Arifin, pak Bonie jg PT X agar PT.Telkomsel bersedia membuka peluang bagi contents provider RealNetwork Aspac baik sebagai Master Contents Provider ataupun melakukan fungsi operasional, atau alternative lain menunjuk PT.X (yg kita bentuk) dimana semua operasionalnya oleh Real Network Aspac. 4. Dalam pendirian usaha PT.X ini untuk keamanan maka akan lebih baik nama pak Arifin dan pak Bonnie tidak muncul dalam akta pendirian perusahaan namun dapat mewakilkannya pada siapapun yang dipercayainya. 5. Untuk set up awal PT.X akan diperlukan dana dan merupakan tanggungjawab fihak Korea untuk menutupinya.
Page 2