Anda di halaman 1dari 8

[Type text]

[Type text]

[Type text]

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL 2012

TEKNOLOGI BAHAN : BETON


BAHAN ADDITIVE TIPE C

KELOMPOK 3 :
-Iqbal Z Batubara -Anshar -Muhammad Fadel -Ridho -Hendra Witarsa Damanik 120404124 120404 120404 120404 120404

*Berisi tentang pembahasan lebih lanjut mengenai defuisi, fungsi, jenis, aplikasi dilapangan, keunggulan factor ekonomis, dst mengenai Bahan tambahan Tipe C

PENDAHULUAN

DAFTAR ISI
PENDAHULUAN DAFTAR ISI..

MATERI:
Admixture Tipe C Beton

1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7

Definisi dan Kegunaan Tujuan dan Fungsi Bahan Jenis dan Merek Dagang Aplikasi di Lapangan Keunggulan dan kekurangan Ekonomis atau tidaknya Kuantitas pemakaian

1.8 Dokumentasi

KESIMPULAN.. DAFTAR PUSTAKA... LAMPIRAN....

ADMIXTURE TIPE C BETON

1.1 DEFINISI dan KEGUNAAN Bahan Kimia pembantu (chemical admixtures) merupakan bahan tambahan (additives) kepada campuran beton. Jumlahnya sedikit tetapi memiliki pengaruh yang besar pada beton sehingga banyak digunakan. Oleh sebab itu penggunaanya harus diperhatikan.

Admixture tipe C juga disebut Accelerator merupakan bahan additive pada campuran beton yang berfungsi mempercepat proses pengikatan (setting time) reaksi hidrasi pada campuran beton. 1.2 TUJUAN dan FUNGSI BAHAN Bertujuan mempercepat proses jadi perkerasan beton dengan mengurangi waktu hidrasi, Juga mempercepat pengembangan kekuatan.

Bahan yang biasa diapakai ialah kalsium klorida (ASTM D 98, AASHTO M 144). Garamgaram anorganik yang dapat larut (klorida, bromide, fluoride, karbonat, nitrit, thiosulfat, silikat, aluminat, alkali hidroksida), susunan organic yang dapat larut (triethanolamine, kalsium format, kalsium acetat, kalsium propionat, kalsium butyrate), dan bahan padat seperti mineral silikat. Bahan yang paling efektif ialah kalsium klorida (CaCL), Tapi dikarenakan pengaruh negatifnya terhadap tulangan, bahan ini tidak direkomendasikan.

1.3 JENIS dan MEREK DAGANG 1.4 APLIKASI DI LAPANGAN Accelerator (TIPE-C) sering dipakai pada musim dingin dimana pengikatan berjalan terlalu lambat. 1.5 KEUNGGULAN dan KEKURANGAN KEUNGGULAN (+) 1. Reaksi yang terjadi lebih cepat sehingga menghemat waktu pengerjaan (settingtime). 2. Meningkatkan kekuatan dini KEKURANGAN (-) 1. Pada daerah tropis terkadang dapat menimbulkan setting time yang terlalu cepat karna penambahan suhu 2. Mengurangi kekuatan akhir (28 hari) 3. Pemacuan hidrasi menambah puncak panas tetapi tidak memengaruhi panas hidrasi total. Ini memungkinkan terjadinya retak karena evolusi panas yang sangat cepat akibat proses hidrasi 4. Accelerator dari bahan klorida dapat menyebabkan terjadinya korosi pada tulangan, Karena itu dilarang untuk dipakai pada beton pra-tekan, juga pada beton yang didalamnya tertanam Aluminium, misalnya conduit. Untuk itu beton harus betulbetul padat. Juga menyebabkan kurangnya ketahanan terhadap serangan sulfat. 5. Overdosis akan menyebabkan kesulitan placement dan akan merusak, karena kan menyebabkan set yang cepat, menambah susut pengeringan, korosi pada tulangan, dan mengurangi kekuatan pada umur lanjut. 6. Harganya relative mahal dan dosis pengunaanya juga banyak.

1.6 SERING/TIDAKNYA dipakai ? Accelerator atau juga disebut Tipe C Admixture sering dipakai didaerah beriklim dingin karena dibutuhkan settingtime yang cepat. Sementara di daerah beriklim tropis Accelerator jarang digunakan, Accelerator juga mahal dan dosis gunanya tinggi sehingga secara keseluruhan jarang digunakan pada bangunan konvensional.

1.7 DOKUMENTASI

KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA


Ir.Tri Mulyono, MT. Teknologi Beton. Penerbit Andi.Hal 122

Isi Kesimpulan Kesimpulan Daftar Pustaka Lampiran daftar table -Daftar gambar

-ISI 1.Defuisi/kegunaan 2.Tujuan/fungsi/kegunaan 3.jenis/merekdagang 4.aplikasi dilapangan 5.keunggulan 6.ekonomis?

7.sering/tidak dipakai? r8.Dokumentasi bendanya

Anda mungkin juga menyukai