= +
Total Dana Penyusutan setelah N tahun akan menjadi penjumlahan dari
semua X
1
, X
2
, X
3
.X
N-1
, yang sama nilainya dengan R, maka :
R = X
1
, X
2
, X
3
.X
N-1
1 2 3
[ (1 ) (1 ) (1 ) ....(1 )]
N N N
R X r X r X r r
= + + + + + + .......................(4)
Rumus diatas adalah dalam perkembangan geometris dengan satu pembagian
umum akan diperoleh :
1
1
1
(1 )
[ (1 )
( 1)
1
(1 )
(1 )
1
1
1
N
N
a
r
aX X r
R
a
X X r
r
R
r
=
+
+
=
(
+
(
+
=
| |
|
+
\ .
...(5)
1 1
1 (1 )(1 ) (1 )
N N
r r X r
R X
r r
+ +
= =
Atau
1
(1 ) 1
N
X r
R
r r
+
= .. (6)
Jumlah tahunan untuk disimpan X dapat ketahui seperti berikut :
.
(1 )
N r
R r
X
r
=
+
.........(7)
2.3 Contoh Metode Sinking Fund :
Dengan menggunakan data soal contoh 1 , hitunglah besar depresiasi
pertahun dengan menggunakan Metode SINKING FUND , suku bunga 12%. Suatu
PLN ( Persero) APJ X membeli 1 unit Recloser termasuk biaya pemasangan
dengan harga Rp.400.000.000 ,- dimana umur Recloser tersebut diasumsi 20 thn.
(suku bunga 12 % ). Bila nilai akhir (Salvage value ) dianggap Rp.0,-
Penyelesaian:
A= D1 = ( P S ) ( A/F , i % , N )
= Rp(400.000.000 0 ) ( A/F , 12 % , 20 )
= Rp(400.000.000)* 0.0139
= Rp 5,551,512
BV1= Rp(400.000.000 Rp 5,551,512 )
= Rp394,448,488
D2 = BV1 ( A/F , i % , N-1 )
= Rp394,448,488 * 0.0158
= Rp6,217,693
BV2= Rp394,448,488 Rp6,217,693
= Rp 388,230,795
Jika seseorang memiliki hutang dan memutuskan untuk
menyisihkan/mengakumulasi sejumlah dana untuk bisa membayar kembali hutang
tersebut. Uang yang disisihkan ditambah bunga yang diperoleh akan menyamai
besarnya hutang.
R = S / S
nIi
Contoh :
Jatmiko meminjam Rp. 1.500.000 pada tariff bunga 18% dan mengadakan
penabungan bulanan ke dalam sinking fund untuk melunasi utang tersebut pada
akhir tahun pertama. Dana yang terhimpun dalam sinking fund memberikan hasil
bunga pada tariff 9% yang dimajemukkan secara bulanan.
1. berapa biaya perodik utang tersebut
2. pada akhir bulan ke 6 berapa nilai buku utang
Sebagian besar informasi yang saya bagikan melalui tulisan ini saya ambil dari
buku an introduction to the mathematics of finance karangan John McCutcheon
and William F. Scott.
Secara umum metode pembayaran hutang yang dikenal saat ini adalah (1)
metode amortisasi, yaitu pembayaran hutang yang dilakukan secara berkala
dengan jumlah tertentu, (2) metode sinking fundatau dana pelunasan hutang, yaitu
pembayaran hutang yang dilakukan dengan 1 kali pembayaran pada akhir periode
hutang. Metode sinking fund mengasumsikan bahwa peminjam membuat
pembayaran secara berkala ke dalam suatu dana yang di sebut dana pelunasan
sinking fund.
Jika suatu hutang akan dibayarkan dengan metode amortisasi maka rentetan
pembayaran yang dibuat akan membentuk anuitas yangnilai sekarangnya sama
dengan jumlah hutang awal. Misalkan pinjaman sebesar Rp.5.000.000,- akan
dikembalikan dengan cicilan selama 4 tahun dengan bunga 8% per tahun, maka aka
nada 4 kali cicilan yang msing-masing besarnya dapat dihitung dengan
Rp.5.000.000,- / a4 = Rp.1.509.616,2 dimana a4 diperoleh dengan rumus
(1-(1+i)^-4)/i dengan i = 8% adalah tingkat suku bunga yang berlaku. Jika cicilan
ini diakumulasikan maka menghasilkan dana sejumlah Rp.6.038.465,-. Dengan
kata lain kita telah membayar bunga sebesar Rp.1.038465,- dalam jangka waktu 4
tahun.
Contoh 2
Sebuah lemari pendingin pada Badan Penelitian Bahan Pangan dengan
harga Rp 105.000.000,00. Nilai akhir alat itu adalah 20% dari harga awal
pembelian. Umur ekonomisnya 10 tahun. Besar bunga/interest adalah 15%,
besarnya beban tempat penyimpanan adalah 0.5%, pajak 1.8%, asuransi pertahun
2% dari harga pembelian awal. Dengan biaya penggantian Freon tiap tahun sebesar
Rp 2.000.000,00. Jam kerja mesin pendingin ini rata-rata hanya 2016 jam
pertahunnya. Daya maksimum pendinginan hingga -30
o
C adalah 10kW. Hitunglah
rincian biaya tetap dan tidak tetap dengan metode Sinking Fund!
Menentukan biaya tetap dan tidak tetap :
1. Biaya Tetap
a. Biaya Penyusutan dengan metode Sinking Fund:
Harga awal : Rp 105.000.000,00
Biaya ganti Freon : Rp 2.000.000,00
Nilai akhir alat (20%) : Rp 21.000.000,00 -
Nilai bersih untuk nilai penyusutan adalah : Rp 82.000.000,00
Menghitung Biaya Penyusutan dengan Metode Sinking Fund:
Akhi
r
Tahu
n
P-S (Rp)
A/F,15%,
10
F/P,15,n-
1
F/A,15%,
n
Dn (Rp) Vn (Rp)
0 - - - - - 105.000.00
0
1 82.000.00
0
0.04925 1 1 4.038.500 100.961.50
0
2 82.000.00
0
0.04925 1.15 2.15 4.644.275 96.317.225
3 82.000.00 0.04925 1.3225 3.472 5.340.916, 90.978.328
0 25
4 82.000.00
0
0.04925 1.5209 4.993 6.142.154,
65
84.835.769
,5
5 82.000.00
0
0.04925 1.7490 6.742 7.063.336,
5
77.772.433
6 82.000.00
0
0.04925 2.0114 8.754 8.123.038,
9
69.646.971
7 82.000.00
0
0.04925 2.3131 11.067 9.341.454,
35
60.305.920
,5
8 82.000.00
0
0.04925 2.66 13.727 10.742.410 49.563.510
,5
9 82.000.00
0
0.04925 3.0590 16.786 12.353.771
,5
37.209.739
10 82.000.00
0
0.04925 3.5179 20.304 14.204.616 23.002.296
b. Jumlah Bunga Modal dan Asuransi:
I=
()()
I=
()
= Rp 11.550.000,00/tahun
c. Jumlah Pajak dan Beban Penyimpanan:
= (%Beban Pajak + %Beban Penyimpanan) x P
= (1.8%+0.5%) x Rp 105.000.000,00
= Rp 2.415.000,00/tahun
Jadi Jumlah Biaya Tetap adalah:
Biaya Penyusutan [
] = Rp8.199.800,00/tahun
Biaya Jumlah Bunga dan Asuransi = Rp11.550.000,00/tahun
Biaya Jumlah Pajak dan Beban Penyimpanan = Rp2.415.000,00/tahun +
Jumlah Biaya Tetap = Rp22.164.800,00/tahun
2. Biaya Tidak Tetap
a. Biaya Perbaikan
Untuk mesin-mesin pengolahan hasil pertanian atau pangan beserta mesin
penggeraknya adalah:
BP=5%(P)/tahun=(5% x Rp 105.000.000,00)/tahun = Rp5.250.000,00/tahun
b. Biaya Operator/Asisten
Biaya operator atau asisten tergantung dari setiap instansi terkait.
Operator/asisten dibayar Rp 5.000,00/jam sesuai dengan pemakaian alat
pendingin tersebut, maka;
BO = Rp 5.000,00 x 2016 jam = Rp 10.080.000,00/tahun
c. Biaya Beban Listrik
Daya maksimum yang digunakan pada mesin pendingin tersebut adalah
10kW dengan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar Rp 600,00, maka biaya
beban listrik:
BL/jam = (10kW x Rp 600,00)/kWJam = Rp 6000,00/jam
BL/tahun = Rp 6000,00/jam x 2016 jam/tahun = Rp 12.096.000,00/tahun
Jadi Biaya Tidak Tetap adalah:
Biaya Perbaikan : Rp 5.250.000,00/tahun
Biaya Operator/Asisten : Rp 10.080.000,00/tahun
Biaya Beban Listrik : Rp 12.096.000,00/tahun +
Jumlah Biaya Tidak Tetap : Rp 27.426.000,00/tahun
Dari penjelasan dan perhitungan diatas dapat kita analisa bahwa biaya tetap
dan biaya tidak tetap dengan menggunakan metode sinking fund adalah
masing-masing Rp22.164.800,00/tahun dan Rp 27.426.000,00/tahun dan nilai akhir
alat tersebut pada akhir tahun nilai ekonomis yaitu pada tahun ke-10 adalah
Rp23.002.296,00. Dengan melihat kalkulasi atau perhitungan dengan
menggunakan metode sinking fund penyusunan biaya pertahunlebih mendetail.
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari penjelasan dan perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa:
1. sinking fund adalah metode yang organisasi menyisihkan uang sepanjang
waktu untuk pensiun hutang perusahaan maupun untuk memprakirakan
dana yang akan dikeluarkan perusahaan akibat dari pemakaian alat
produksi maupun penambahan dana oparasional lainnya.
2. Penggunaan metode sinking fund lebih mendetail dalam menyusun
anggaran karena dijelaskan tiap subjek pembiayaan alat dan
operasionalnya.
B. Saran
Tentunya dengan penggunaan metode sinking fund harus mengetahui nilai
ekonomis, interest atau bunya pertahun, serta perincian biaya menurut klasifikasi
alat produksinya. Jika kita telah mengetahui biaya pertahun dari alat produksi
serta operasionalnya dapat kita pastikan hal tersebut mendekati pada kenyataan di
lapangan nanti.
DAFTAR PUSTAKA
Adi Putra, Wahyu. 2010. Laporan Paper Penggunaan Metode Sinking Fund Dalam
Ekonomi Teknik. http://www.scribd.com/doc/35946494/Ekonomi-Teknik-
Engineering-Economy. (Diakses pada 24 Maret 2013)
Anonim. 2013. Sinking Funds. http://en.wikipedia.org/wiki/Sinking_fund.
(Diakses pada tanggal 24 Maret 2013)
Bodie, Kane dan Marcus. 2007. Essentials of Investments. Essentials Investasi.
Keenam Edisi Internasional. Singapore: McGraw Hill.
El Husna, Fadhila. 2012. Makalah Aktuaria Jadwal Amortisasi dan Sinking Funds. http://
id.scribd.com/doc/98367298/Jadwal-Amortisasi-Dan-Sinking-Funds.
(Diakses pada tanggal 24 Maret 2013)
Theodore, Jeeffentra. 2011. Tugas Amortisasi dan Sinking Fun Edit Mar.
http://ilerning.com/index.php?option=com_content&view=article&id=1751:
tugas- amortisasi-dan-sinking-fund-edit-mar&catid (Diakses pada tanggal 24
Maret 2013)