Uji validitas dan uji reliabilitas

Mariya silfiana R

tes
validitas reliabilitas

 Uji validitas

adalah suatu langkah pengujian yang dilakukan terhadap isi

(content) dari suatu instrumen, dengan tujuan untuk mengukur

ketepatan instrumen yang digunakan dalam suatu penelitian.

Tujuan uji validitas:

1. Mengetahui sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu

instrumen pengukuran dalam melakukan fungsi ukurnya. 2. Agar data yang diperoleh bisa relevan/sesuai dengan tujuan diadakannya pengukuran

 Macam-macam validitas: Menurut Djaali dan Pudji (2008) validitas dibagi menjadi 3 yaitu: Validitas isi (content validity) Validitas Konstruk (Construct validity) Validitas empiris

Jika manual dapat dihitung menggunakan rumus:

Suatu tes dikatakan memiliki validitas tinggi jika tes jika ttes
tersebut memberikan hasil ukur yang tepat

Uji reliabilitas
Uji reliabilitas adalah proses pengukuran terhadap

ketepatan (konsisten) dari suatu instrumen.

Tujuan dari uji reliabilitas ini adalah untuk menunjukkan konsistensi skor-skor yang diberikan skorer satu dengan skorer lainnya. Macam-macam uji reliabilitas: Reliabilitas konsistensi tanggapan Reliabilitas konsistensi gabungan item

 Secara

manual

uji

ini

dapat

dihitung

menggunakan rumus:

Suatu

pengukuran

dikatakan

mempunyai

reliabilitas yang tinggi jika pengukuran tersebut

menghasilkan data yang reliabel

Langkah percobaan
Dari buku modul halaman 6 maka kita dapat mengerjakan sesuai dengan prosedur yanga ada. Langkah 1: memasukkan data hsil coba dalam editor SPSS;variabel view diberi nama soal 1,2 dst dengan coma:2 Langkah 2: klik [analyze] [scale] [reliablity analysis] Langkah 3: memasukkan semua skor item kuisioner ke dalam

kolom items;pilih model [split-half],klik kotak pada list items

label

 Langkah 4: klik opsi [statistic] lalu pada descriptive for

klik [item],[scale],[scaleif item deleted], pada opsi intern item klik kotak [correlations]pada summaries klik kotak [correlation] pada ANOVA Tabel klik kotak None lalu [continue] dan [ok]

validitas
Lihat item total statistic pada Kolom Corrected Item Total

Correlation,contoh:
Untuk A1 Besar koefisien korelasi skor item terhadap skor total=>r kritis=0.30 berarti instrumen valid Untuk A2 Besar koefisien korelasi skor item terhadap skor total=>r kritis=0.30 berarti instrumen valid Dst

RELIABILITAS
Koefisien Reliabilitas 10 item dengan metode split-half

menunjukkan korelasi belahan I terhadap belahan II pada

Correlation Between Form sebesar. Besarnya Reliabilitas Guttman Spli-half

Belahan pertama terdiri 5 item dengan alpha=. . . dan Belahan

kedua terdiri 5 item dengan alpha=. . Karena R11 hitung (Reliabel Guttman Spilt-half)=. . . >R11kritis (Correlation Between Form) sebesar. . . Maka ke10 instrumen reliabel