Anda di halaman 1dari 8

SIMBOL LISTRIK DAN SIMBOL ELEKTRONIK

Simbol listrik dan simbol elektronik diperlukan ketika menggambar sebuah sistem rangkain listrik dan rangkaian elektronik. Dengan menggunakan simbol-simbol tersebut, skema rangkaian akan mudah dibuat dan mudah dipahami sehingga proses perakitan pun akan lebih mudah. Di bawah ini adalah beberapa simbol komponen listrik dan komponen elektronika. Seorang istalatir listrik / electrician akan membaca skema rangkaian listrik sebelum proses pemasangan demikian juga dengan teknisi elektronik. Disamping itu penerapan simbol listrik dan simbol elektronik dapat membantu penelusuran (trouble shooting) ketika perbaikan (service dan maintenamce) diperlukan SIMBOL NAMA KOMPONEN Simbol Sambungan Kabel/ Wire Listrik Kabel penghubung (konduktor) KETERANGAN

Koneksi kabel

Terhubung

Kabel tidak koneksi

Terputus (tidak terhubung)

Simbol Saklar (Switch) dan Simbol Relay Toggle Switch SPST Terputus dalam kondisi open

Toggle Switch SPDT

Memilih dua terminal koneksi

Saklar Push-Button (NO)

Terhubung ketika ditekan

Saklar Push-Button (NC)

Terputus ketika ditekan

DIP Switch

Multiswitch(Saklar banyak)

Relay SPST Koneksi (Open dan Close) digerakan oleh elektromagnetik. Relay SPDT Koneksi dengan pemasangan jumper Koneksi dengan cara disolder Simbol Ground Earth Ground Referensi 0 sebuah sumber listrik Ground yang dihubungkan pada body sebuah rangkaian listrik

Jumper

Solder Bridge

Chassis Ground

Common/ Digital Ground Simbol Resistor Resistor

Resistor

Resistor berfungsi untuk menahan arus yang mengalir dalam rangkaian listrik

Potensio Meter

Potensio Meter

Menahan arus dalam rangkaian listrik tetapi nilai resistansi dari 3 titik terminal dapat diatur

Variable Resistor

Variable Resistor

Menahan arus dalam rangkaian listrik tetapi nilai resistansi dari 2 titik terminal dapat diatur

Simbol Condensator (Kapasitor)

Condensator Bipolar Berfungsi untuk menyimpan arus listrik sementara waktu Condensator Nonpolar

Condensator Bipolar

Electrolytic Condensator (ELCO)

Kapasitor berpolar

Electrolytic Condensator (ELCO) Condensator yang nilai kapasitansinya dapat diatur

Kapasitor Variable

Simbol Kumparan (Induktor) Induktor, lilitan, kumparan, spul, coil Induktor dengan inti besi Dapat menghasilkan medan magnet ketika dialiri arus listrik Kumparan dengan inti besi seperi pada trafo Lilitan yang nilai induktansinya dapat diatur

Variable Induktor

Simbol Power Supply Sumber tegangan DC Menghasilkan tegangan searah tetap (konstan) Menghasilkan sumber arus tetap Sumber teganga bolak-balik seperti dari PLN (Perusahaan Listrik Negara) Penghasil tegangan listrik bolahbalik seperti pembangkit listrik di PLN (Perusahaan Listrik Negara) Menghasilkan tegangan searah tetap

Sumber Arus

Sumber tegangan AC

Generator

Battery

Battery lebih dari satu Cell Sumber tegangan yang dapat diatur Sumber arus yang dapat diatur

Menghasilkan tegagan searah tetap Sumber tegangan yang berasal dari rangkaian listrik lain Sumber arus yang berasal dari rangkaian listrik lain

Simbol Meter (Alat Ukur) Volt Meter Mengukur tegangan listrik dengan satuan Volt Mengukur arus listrik dengan satuan Ampere Mengukur resistansi dengan satuan Ohm Mengukur daya listrik dengan satuan Watt Simbol Lampu Lampu Akan menghasilkan cahaya ketika dialiri arus listrik

Ampere Meter

Ohm Meter

Watt Metter

Lampu

Lampu Simbol Dioda Dioda Berfungsi sebagai penyearah yang dapat mengalirkan arus listrik satu arah (forward bias) Penyetabil Tegangan DC (Searah) Dioda dengan drop tegangan rendah, biasanya terdapat dalam

Dioda Zener

Dioda Schottky

IC logika Dioda Varactor Gabungan Dioda dan Kapasitor

Dioda Tunnel LED (Light Emitting Diode) Photo Dioda

Dioda Tunnel Akan menghasilkan cahaya ketika dialiri arus listrik DC satu arah Menhasilkan arus listrik ketika mendapat cahaya Simbol Transistor

Transitor Bipolar NPN

Arus listrik akan mengalir (EC) ketika basis (B) diberi positif Arus listrik akan mengalir (CE) ketika basis (B) diberi negatif Gabungan dari dua transistor Bipolar untuk meningkatkan penguatan Field Effect Transistor kanal N

Transistor Bipolar PNP

Transitor Darlington

Transistor JFET-N

Transistor JFET-P

Field Effect Transistor kanal P

Transistor NMOS

Transistor MOSFET kanal N

Transistor PMOS

Transistor MOSFET kanal P

Simbol Komponen Lain Motor Trafo, Transformer, Transformator Motor Listrik Penurun dan penaik tegangan AC (Bolak Balik)

Bel Listrik

Berbunyi ketika dialiri arus listrik Penghasil suara buzz saat dialiri arus listrik

Buzzer

Fuse, Sikring Pengaman. Akan putus ketika melebihi kapasitas arus Fuse, Sikring

Bus Terdiri dari banyak jalur data atau jalur address

Bus

Bus Sebagi isolasi antar dua rangkaian yang berbeda. Dihubungkan oleh cahaya Mengubah signal listrik menjadi suara Mengubah signal suara menjadi arus listrik Penguat signal input

Opto Coupler

Speaker

Mic, Microphone Op-Amp, Operational Amplifier Schmitt Trigger

Dapat mengurangi noise Mengubah signal analog menjadi data digital Mengubah data digital menjadi signal analog

ADC, Analog to Digital

DAC, Digital to Analog

Crystal, Ocsilator

Penghasil pulsa Simbol Antenna

Antenna Pemancar dan penerima signa radio Antenna

Dipole Antenna

Gabungan dari simple Antenna

Simbol Gerbang Logika (Digital) NOT Gate Output akan merupakan kebalikan input Output akan 0 jika salah satu input 0 Output akan 1 jika salah satu input 0 Output akan 1 jika salah satu input 1 Output akan0 jika salah satu input 1 Output akan 0 jika input sama Dapat berfungsi sebagai penyimpad data

AND Gate

NAND Gate

OR Gate

NOR Gate

EX-OR Gate

D-Flip-Flop

Multiplexer 2 to 1 Menyeleksi salah satu data input yang akan dikirim ke output Multiplexer 4 to 1

D-Multiplexer 1 to 4

Menyeleksi data input untuk dikirim ke salah satu output

Anda mungkin juga menyukai