Anda di halaman 1dari 13

MAINTENANCE SISTEM HIDROLIK PESAWAT TERBANG LANUD ADI SUTJIPTO PROPOSAL KERJA PRAKTEK

DI SUSUN OLEH :

Nama No.Mhs Jurusan

: Arif Wibowo Utomo : 2000010016 : Teknik Mesin

JURUSAN TEKNIK MESIN PROGRAM DIPLOMA TIGA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA 2013

LEMBAR PENGESAHAN Diajukan untuk dapat melaksanakan kerja praktek dan sekaligus sebagai dasar penyusunan laporan kerja praktek yang merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan program D III di Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta. Perihal Nama Perusahaan Alamat Perusahaan Nama No.Mhs Jurusan : Proposal kerja praktek : Lanud AdiSucipto : JL.Laksda Adisutjipto Yogyakarta : Arif Wibowo Utomo : 200010016 : Teknik Mesin Diploma Tiga.

Yogyakarta,

April 2013

Mengetahui Ketua Prodi Teknik Mesin D III

Sigit Budi Hartono, ST, MT.

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis hantarkan kepada Allah atas segala rahmat yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan proposal kerja praktek di LANUD ADISUCIPTO Yogyakarta. Kerja praktek yang Insyallah akan dilaksanakan pada tanggal 15 Juli s/d 15 Agustus 2013 semoga dapat memberikan pengalaman yang sangat berharga untuk penulis dan dapat mempelajari maintenance Sistem Hidrolik pesawat di LANUD ADISUCIPTO Yogyakarta. Dalam proposal yang telah disusun ini penulis mengangkat judul Maintenance pada Sistem Hidrolik Pesawat Terbang di Lanud Adisutjipto. Proposal kerja praktek ini merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban penulis dari kegiatan kerja praktek yang akan dilakukan, dan juga untuk memenuhi persyaratan mata kuliah kerja praktek di program studi Teknik Mesin D-III. Sekolah Tinggi Teknologi Nasional. Penulis menyadari masih banyak sekali kekurangan yang terdapat dalam proposal ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan masukan, kritik dan saran yang membangun guna penyempurnaan pembuatan proposal ini. Penulis juga ingin meminta maaf bila ada kesalahan penulis baik di sengaja maupun tidak disengaja. Semoga proposal kerja praktek ini berguna bagi kita semua.

Yogyakarta,

April 2013

Penulis

Arif Wibowo Utomo

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ..............................................................................................................i HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................................................ii KATA PENGANTAR ..........................................................................................................iii DAFTAR ISI ........................................................................................................................iv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................................................................1 B. Tujuan Kerja Praktek .......................................................................................2 C. Manfaat Kerja Praktek ....................................................................................2 BAB II MAINTENANCE SISTEM HIDROLIK A. Pengertian Sistem Hidrolik .............................................................................4 B. Maintenance Sistem Hidrolik ..........................................................................5 C. Tujuan maintenance .........................................................................................6 D. Jenis maintenance ............................................................................................6 E. Keuntungan maintenance ................................................................................7 BAB III WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK A. Rencana Pelaksanaan .......................................................................................8 B. Peserta ..............................................................................................................8 C. Bentuk Kegiatan ..............................................................................................8 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ......................................................................................................9 DAFTAR PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring berjalannya waktu, begitu banyak perkembangan yang terjadi, terutama menuju era globalisasai. Agar tidak mengalami ketertinggalan, diperlukan suatu strategi pengembangan bidang dalam pembangunan yang berkesinambungan diberbagai bidang dan sumber daya manusia yang berkualitas yang memiliki penguasaan terhadap teknologi tersebut, dengan kemajuan teknologi yang berkembang pesat, masyarakat dituntut siap dan mampu menyikapi kemajuan tersebut. Hal ini perlu diperhatikan sehingga nantinya Bangsa Indonesia tidak hanya sebagai pemakai, Tetapi juga dapat menjadi pencipta suatu teknologi atau inovasi. Sumber daya manusia Indonesia khususnya yang berkepentingan dalam pembangunan dan aplikasi teknologi diharapkan mampu terlibat lebih jauh, baik melalui penelitian, eksperimen-eksperimen, ataupun dengan memberikan iklim yang kondusif bagi berkembangnya teknologi diharapkan melalui usaha-usaha tersebut nantinya kreatifitas dan inovasi teknologi akan muncul dan mampu memberi nilai tambah bagi Bangsa dan Negara. Dunia perindustrian sebagai pihak yang berkepentingan dalam perkembangan dan aplikasi teknologi harus sejalan dan saling mendukung untuk mencapai tujuan tersebut. Untuk mewujudkan hal tersebut penerapan di bidang industri sangat diperlukan untuk melatih kemampuan analisa mahasiswa. Kerja praktek merupakan salah satu mata kuliah wajib dari jurusan teknik mesin yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa sebagai syarat kelulusan, dapat dijadikan sebagai sarana bagi mahasiswa untuk memahami bagaimana ilmu yang selama ini didapatkan dibangku kuliah diaplikasikan di perindustrian. Lanud Adisutjipto merupakan daerah latihan penerbangan yang ideal.

Sebagian areanya masuk dalam wilayah Kabupaten Sleman, sebagian lainnya masuk Kabupaten Bantul. Luasnya 550 hektar dengan batas-batas: Sebelah Utara jalan raya Yogyakarta Solo Sebelah Barat jalan raya Janti Sebelah Selatan Desa Banguntapan dan Sendangtirto Sebelah Timur Desa Kalitirto. Di ujung timur Run Way (R/W) terdapat jalan raya menuju Komplek Akademi TNI AU (AAU), dan di sebelah selatan R/W terdapat Lapangan Golf dan Skadron-skadron Pendidikan. Medan sekitar Lanud Adisutjipto merupakan daerah yang relatif terbuka.

B. Tujuan Kerja Praktek Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kerja praktek ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk memperoleh gambaran nyata tentang penerapan atau implementasi dari ilmu atau teori yang selama ini diperoleh di bangku kuliah dan membandingkannya dengan kondisi nyata yang ada di lapangan. 2. Untuk melakukan analisis mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada

maintenance Sistem Hidrolik pesawat terbang di LANUD ADISUTJIPTO Yogyakarta. 3. Untuk memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang akan membuka cakrawala berpikir yang lebih luas. 4. Untuk melatih mahasiswa berpikir secara praktis dan sistematis dalam menghadapi suatu persoalan dalam bidang Maintenance Sistem Hidrolik Pesawat terbang di LANUD ADISUTJIPTO Yogyakarta yang sebenarnya. C. Manfaat Kerja Praktek Manfaat yang diharapkan dalam kerja praktek adalah : 1. Bagi perguruan tinggi Sebagai tambahan referensi khususnya mengenai maintenance Sistem Hidrolik pesawat terbang yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang memerlukan, serta mampu menghasilkan sarjana-sarjana yang handal dan memiliki pengalaman di bidangnya serta dapat membina kerja sama yang baik antara lingkungan akademis dengan lingkungan kerja. 2. Bagi perusahaan Hasil analisa dan penelitian yang dilakukan selama kerja praktek dapat menjadi bahan masukan bagi pihak perusahaan di masa yang akan datang khususnya di bidang Maintenance sistem hidrolik Pesawat terbang. 3. Bagi Mahasiswa a. Mahasiswa dapat menyajikan pengalaman dan data-data yang diperoleh selama kerja praktek kedalam sebuah laporan kerja praktek. b. Mahasiswa dapat mengenalkan dan membiasakan diri terhadap suasana kerja sebenarnya sehingga dapat membangun etos kerja yang baik, serta sebagai upaya untuk memperluas cakrawala wawasan kerja.
c. Mahasiswa dapat mengetahui maintenance sistem hidrolik pesawat terbang di

LANUD ADISUTJIPTO Yogyakarta secara lebih mendalam.

BAB II MAINTENANCE SISTEM HIDROLIK PADA PESAWAT TERBANG A. Pengertian Sistem Hidrolik Sistem hidrolik pesawat terbang atau Hydraulic power system adalah suatu system pada pesawat terbang yang menggunakan tekanan zat cair (hydraulic) sebagai media untuk menggerakkan sistem sistem yang terkait dengan komponen komponen yang lain, seperti menggerakkan ground spoilers, flight spoilers, leanding gear, nose gear steering, trailing edge flaps, leading edge devices, ailerons, elevators, leanding gear brakes rudder, dan thrust reverser. Keunggulan dari system hydraulic adalah tenaga yang di butuhkan untuk menggerakkan flight control lebih ringan, jadi seorang pilot tidak perlu mengeluarkan tenaga yang besar dalam menggerakkan control colom. Komponen utama sistem hidrolik : 1. Reservoir berfungsi sebagai tangki penampungan cairan hydraulic yang terdiri dari tiga reservoir yaitu masing masing untuk System A, System B, dan Standby System. 2. Hydraulic pump berfungsi untuk menghisap dan menyalurkan (memompa) tekanan hydraulic ke system. 3. Pressure modul berfungsi untuk mengatur dan mengolah hydraulic pressure yang keluar dari hydraulic pump sebelum masuk ke sub system. 4. Return modul berfungsi untuk mengatur dan mengolah hydraulic pressure setelah digunakan oleh sistem dan dilengkapi dengan filter 5. Case drain berfungsi untuk mengalirkan tekanan hydraulic langsung ke return modul melalui head exchanger ketika tekanan hydraulic tidak lagi digunakan oleh system. 6. Head exchanger berfungsi untuk mendinginkan cairan hydraulic yang melalui case drain. 7. Ground interconnect valve berfungsi untuk menghubungkan atau mengalirkan tekanan hydraulic dari hydraulic system B ke hydraulic system A pada saat di ground. 8. Hydraulic shut off valve berfungsi untuk memutuskan aliran dari tekanan hydraulic. 9. Hydraulic panel berfungsi untuk mengontrol dan mengoperasikan hydraulic system.

10. Check valve berfungsi untuk mengalirkan tekanan hydraulic ke satu arah. 11. Relief valve berfungsi untuk membuang tekanan hydraulic yang berlebihan. 12. Balance line berfungsi sebagai penghubung dan menyalurkan pneumatic bleed air dari reservoir system A ke reservoir system B dan reservoir standby system. Jenis jenis minyak hidrolik : Cairan hydraulic adalah media yang memungkinkan terjadinya peralihan tekanan dan energi yang juga berfungsi sebagai media pelumasan, sehingga mengurangi gesekan yang terjadi pada bagian bagian komponen yang bergerak. Jenis jenis cairan hydraulic : 1. Mineral base oil MIL H 5606, merupakan prodak dari minyak bumi dan berwarna merah , banyak digunakan pada sistem terutama sistem yang tidak menimbukan api, seperti flap dive system dan shock strut. Sifatnya :

Mudah terbakar Tidak beracun Jarak jelajahnya rendah Berguna sebagai pelumas Tidak bersifat merusak

2. Phosphate ester base oil Skydrol BMS 3 11, merupakan prodak synthetic atau buatan, berwarna ungudan dipakai diseluruh system hydraulic di pesawat terbang. Sifatnya :

Jarak jelajah 65 F sampai 225 F Mudah terkontaminasi Dapat merusak bagian komponen Dapat mengelupas cat pesawat Tidak mudah terbakar Beracun

B. Maintenance Sistem Hidrolik Perawatan atau maintenance merupakan salah satu faktor yang penting dalam mendukung suatu proses industri yang harus didukung oleh peralatan yang siap bekerja setiap saat dan handal, untuk mencapai hal itu maka peralatan penunjang proses industri ini harus selalu dilakukan perawatan yang teratur dan terencana, secara skematik, program perawatan di dalam suatu perusahaan / industri.

Perawatan adalah suatu kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan untuk menjaga suatu kondisi, memperbaikinya sampai pada suatu kondisi yang dapat diterima. Merawat dalam pengertian suatu kondisi yang dapat diterima . C. Tujuan maintenance Sistem Hidrolik 1. 2. Agar Sistem Hidrolik yang digunakan tetap bisa beroperasi. Untuk memperpanjang umur penggunaan pada semua unit menggunakan Sistem Hidrolik. 3. Untuk menjamin kesiapan operasional dari seluruh peralatan yang diperlukan dalam keadaan darurat setiap waktu. 4. Untuk menjamin keselamatan pilot dan penumpang pada saat pesawat bekerja.

D. Jenis maintenance Sistem Hidrolik 1. Prepentifmaintenance Preventife maintenance dilakukan dengan jadwal yang teratur, sehingga kadangkadang disebut sebagai perawatan yang direncanakan atau perawatan yang dijadwal. Fungsi penting dari cara perawatan jenis ini adalah menjaga kondisi operasional peralatan serta meningkatkan kehandalannya. Tujuannya adalah menghilangkan penyebab-penyebab kerusakan sebelum kerusakan terjadi. Perawatan yang terjadwal selalu lebih ekonomis dari pada perawatan yang tidak terjadwal.Pekerjaan perawatan preventif ini dilakukan dengan mengadakan inspeksi, pelumasan dan pengecekan peralatan seteliti mungkin. Frekuensi inspeksi ditetapkan menurut tingkat kepentingan mesin, tingkat kerusakan dan kelemahan mesin. Inspeksi berkala ini sangat membantu pengecekan untuk menemui penyebab-penyebab yang menimbulkan kerusakan, dan juga untuk mempermudah usaha perbaikannya melalui tahapan-tahapannya. 2. Breakdown maintenance Maintenance atau perawatan jenis ini dilakukan ketika mesin sedang tidak berfungsi dan perlu adanya perbaikan mesin tersebut. Cara perawatan ini memakan biaya yang lebih tinggi karena adanya biaya tambahan, membayar operator produksi yang menganggu, kemungkinan membayar lembur bagi tenaga perawatan yang melakukan kerja perbaikan, perawatan ini merupakan perawatan yang tidak direncanakan. 3. Corective maintenance Korektif maintenance adalah tindakan perawatan yang dilakukan untuk mengatasi kerusakan-kerusakan atau kemacetan yang terjadi berulang kali. Prosedur ini diterapkan pada sistem hidrolik yang sewaktu-waktu dapat rusak. Dalam kaitan ini perlu dipelajari

penyebabnya-penyebabnya, perbaikan apa yang dapat dilakukan, dan bagaimanakah tindakan selanjutnya untuk mencegah agar kerusakan tidak terulang lagi. E. Keuntungan maintenance Sistem Hidrolik Beberapa keuntungan maintenance yang dilakukan pada sistem hidrolik yang digunakan pada pesawat terbang : 1. Penggantian suku cadang yang direncanakan dapat dihemat kebutuhannya, sehingga suku cadang selalu tersedia di gudang setiap waktu. 2. Keselamatan kerja operator lebih terjamin karena berkurangnya kerusakan pada sistem hidrolik. 3. Sedikitnya waktu yang digunakan pada saat shutdown.

BAB III WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK A. Rencana Pelaksanaan Tempat Alamat Waktu
No

: Lanud Adisutjipto : JL.Laksda Adisutjipto Yogyakarta : 15 Juli 15 September 2013


Bulan

Nama Kegiatan

April 2013

Mei 2013

Juni 2013

Juli 2013

1
2 3 4

Pencarian Lokasi
Pengajuan Proposal Pelaksanaan Kerja Praktek Pembuatan Laporan `

Semua jadwal perencanaan yang dibuat hanya berupa usulan dan masih sementara. Semua keputusan diserahkan pada kebijakan dari pihak perusahaan. B. Peserta Peserta adalah Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin STTNAS, khususnya prodi Teknik Mesin Diploma III Sekolah Tinggi Teknologi Nasional berjumlah dua orang, yakni : Nama NIM Jurusan Prodi No.Hp Email C. Bentuk Kegiatan Dalam proses kerja praktek di Lanud Adisutjipto kami ingin mengetahui secara langsung proses-proses yang ada di dalamnya dan sebagai bahan perbandingan terhadap apa yang telah kami terima di dalam perkuliahahan. Oleh karena itu sebagai wujud nyatanya kami ingin terjun langsung dalam proses itu sehingga kami dapat mengetahui secara nyata bagaimana bentuk dunia kerja sebenarnya, khususnya terhadap hal-hal yang berhubungan dengan disiplin ilmu yang kami pelajari, Dan bentuk kegiatan kami ini disesuaikan dengan kebijaksanaan di perusahaan. : Arif Wibowo Utomo : 200010016 : Teknik Mesin : Teknik Mesin Diploma III : 085643842559 : arexswibowo@yahoo.co.id

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Proposal kerja praktek ini dibuat sebagai pedoman dan pertimbangan rancangan pelaksanaan kerja praktek yang akan dilaksanakan di LANUD ADISUTJIPTO Yogyakarta, harapan untuk dapat melaksanakan kerja praktek di lingkungan perusahaan tersebut bisa terlaksana. Semoga dengan kerja praktek ini dapat memberikan manfaat yang berdaya guna untuk mahasiswa, STTNAS, dan LANUD ADISUTJIPTO Yogyakarta. Demikian proposal ini dibuat sebenar-benarnya dengan harapan dapat memberikan gambaran singkat dan jelas tentang maksud dan tujuan diadakannya kerja praktek di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin, besar harapan peserta untuk dapat melaksanakan kerja praktek di perusahaan ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat dan petunjuk-Nya kepada kita semua. Atas bantuan dan kerja sama semua pihak yang terkait saya ucapkan terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_hidrolik_pesawat_terbang http://laodeabdikarso.blogspot.com/2010/01/bagian bagian pesawat dan fungsinya.html

Anda mungkin juga menyukai