Anda di halaman 1dari 21

AK awal Maret lalu sudah tercatat tiga pembunuhan sadis di Medan. Semua korbannya adalah wanita keturunan Tionghoa.

Modusnya sama: korban tewas di kamar mandi. Para pembunuh itu tampaknya menghabisi mereka tanpa menggunakan senjata tajam. "Kualitas kejahatan akhir-akhir ini juga rada meriang di Medan," kata Kepala Penerangan dan Humas Bakorstanasda Letkol. A. Maryono. Kenyataan ini membuat prihatin Panglima Daerah Militer (Pangdam) I Bukit Barisan Mayor Jenderal R. Pramono. Dan dalam kapasitasnya selaku Ketua Bakorstanasda (Badan Koordinasi Strategi Nasional Daerah) Sumatera Bagian Utara, ia segera mengambil langkah pengamanan. Ini bukan hanya menyangkut kasus pembunuhan wanita yang menimbulkan keresahan tapi juga untuk menanggulangi kasus lain yang terjadi sejak Januari lalu. Yaitu delapan kali perampokan bermobil bersenjatakan parang. Kasus ini pun hingga kini belum terungkap. "Apalagi tiga bulan lagi mau pemilu," kata Sekretaris Bidang I Bakorstanasda Sumatera Bagian Utara Kolonel Soetrisno kepada TEMPO. Trend kejahatan yang menimpa wanita itu memang menggetarkan. Kisah ini diawali dengan tewasnya Ang Oh Yu, 58 tahun, berlumuran darah di bak kamar mandi rumahnya, 29 Februari lalu. Putra ketiganya, Yap Chin Yong, 24 tahun, baru pulang kerja sore itu. Karena pintu depan terkunci, ia masuk lewat pintu belakang. Firasatnya mulai curiga ketika melihat barang-barang berserakan di ruang tamu dan kamar tidur seperti bekas diobrak-abrik. Ketika melongok ke kamar mandi, Yap melihat ibunya menelungkup di dalam bak air. Melihat itu, ia memekik sekuatnya sehingga para tetangga di Kampung Lalang, Medan, itu berdatangan. Mulut korban tampak disumbat kain dari baju kaus. Lehernya terikat tali pinggang. Dahinya memar. Pelakunya diduga telah memukulkan batu ke dahi korban. Batu sebesar tinju itu memang tergeletak tak jauh dari mayat korban. Kalau disebut merampok, barang yang hilang hanya satu radio kompo. Sedangkan duit Rp 200 ribu yang terselip di dinding tak dicomot si pembunuh. Sepekan kemudian terjadi pula pembunuhan terhadap seorang warga Kota Medan. Jumat tengah malam itu penduduk sekitar Jalan Perdana menemukan mayat Kok Mei Lin alias Mince, 29 tahun, di kamar mandi salon Michele. Petugas dari Polsek Medan Baru menemukan kedua tangan dan kaki Mince terikat kain panjang. Mulutnya disumpal dengan kain yang telah dikerubungi semut. Wajahnya memar dan kepalanya di bagian belakang terluka bekas pukulan benda tumpul. Barangbarang dalam salon berantakan. Tapi hingga kini belum diketahui adakah barang atau uang yang hilang. Pelakunya pun masih gelap. Dan 11 Maret lalu, kisah Oei Ai Cien alias Rita, 36 tahun, menyusul. Ibu beranak satu di Jalan S. Parman, Medan, ini ditemukan suaminya, Tan Hong Tjun, 50 tahun, juga tewas menelungkup di kamar mandi. Seperti korban sebelumnya, leher Rita tampak bekas terikat tali dan luka dicekik. Wajahnya lebam. Isi rumah tampak berantakan bekas digerayangi. Serupa dengan Mince, pelaku dalam kasus ini pun belum terungkap. Untuk melacak rangkaian kejadian yang nyaris serba misterius itulah pihak Bakorstanasda menurunkan pasukan yang disebut tim Bapulata (Bagian Penugasan dan Pengelola Data) memburu pelaku kejahatan itu. Mulanya mereka menyisir sekitar lokasi peristiwa. Ini berdasar info seorang saksi mata yang mengaku melihat seorang pemuda tergopoh-gopoh keluar dari rumah Rita pada hari kejadian. Ia kemudian masuk ke sebuah rumah di sekitar itu. Pemuda itu

ternyata bernama David Kawilarang. Dan rumah tadi adalah milik ayah angkatnya yang dikenal sebagai seorang pengusaha kebun dan restoran di Tuntungan, pinggiran Medan. David diringkus 14 Maret lalu. Tanpa banyak belit, ia mengaku sebagai pelaku kejahatan tersebut. Duda beranak satu ini mengaku butuh duit untuk merayakan hari ulang tahunnya yang ke-24, 26 Maret lalu. Mulamula ia hendak mencuri kaca-kaca spion mobil yang parkir di kawasan itu. Niatnya gagal karena orang ramai dan ia pulang ke rumah ayah angkatnya. Tapi ketika melintasi rumah Rita, baru muncul niatnya merampok perempuan itu. Ia teringat cerita serial televisi tentang seorang perampok yang pura-pura mengantarkan surat ke rumah korban. Singkat kata, cara itu ditirunya: David pura-pura mengantarkan surat untuk A Cong dan seolaholah tinggal di rumah Rita. Sementara itu,

ia mempersiapkan kaus kaki, sepasang tali sepatu, dan sepotong besi bulat sepanjang 25 sentimeter. Rita waktu itu tentu saja bilang A Cong tidak tinggal di situ. Lalu David pura-pura minta minuman. Nah, pada saat itulah David memiting dan menyeret Rita ke kamar mandi. Wanita ini memekik karena ketakutan. David panik. Tak ayal, ia membenamkan kepala Rita ke dalam bak mandi. Karena tak mati juga, mulut wanita itu disumpalnya dengan kaus kaki dan lehernya dijerat dengan tali sepatu hingga korban tewas. Usai itu, David menjarah rumah korban. Nahas, ia hanya menemukan uang Rp 5 ribu dan sebuah mancis milik
suami korban. David yang kini ditahan tampak menyesal. "Tak ada niat saya membunuhnya. Hanya karena dia menjerit, saya jadi kalap," kata pria tinggi tegap itu kepada Sarluhut Napitpulu dari TEMPO. Kasus David ini ternyata tak ada kaitannya dengan dua kasus sebelumnya. "Cuma kebetulan mirip," kata Kolonel Soetrisno. "Kita ucapkan terima kasih, Bakorstanasda Sumatera Bagian Utara membekuk David Kawilarang itu," komentar Kepala Dinas Penerangan Polda Sumatera Utara Letnan Kolonel Leo Sukardi. Dijelaskannya, di dalam lembaga Bakorstanasda itu juga termasuk polisi, jaksa dan aparat lain, di samping militer. "Jadi, sama saja," kata Leo. Bersihar Lubis

Surat Dari Redaksi


Diskusi bahasa pers di Tempo

Kolom Pembaca
Kok lewat kantor pos lagi Apa fungsi PT Mekatama Raya? Mengkaji bel asalamualaikum

Indonesiana
Lidah lepas kendali

Fotografi
Tak cuma sekadar jepret

Agama
Sebuah rumah untuk hyang pasopati

Buku
Cari duit tanpa kritik
TEMPO|interaktif

Olahraga
KBRI Siapkan Pengawas Makanan dan Pengamanan Khusus untuk Timnas

Olahraga
Hanya Tersisa 700 Tiket untuk Pendukung Indonesia di Malaysia

Olahraga
Pembawa Petasan Dilarang Menonton Final AFF

Metro
Jemaat Kathedral Parkir di Masjid Istiqlal

Metro
Tinjau Perayaan Natal, Foke Bagi-bagi Duit

Otomotif
Saingi VW Passat, Hyundai Siap Luncurkan i40

Metro
Kunjungi Gereja Kathedral, Foke Ucapkan Assalamu'alaikum

Olahraga
Manajemen Tolak Robert Melatih PSM Premier

Olahraga
Inilah Nama-nama Pejabat yang Dapat Kursi VVIP di Bukit Jalil

Olahraga
Politikus Partai Demokrat Tebak Timnas Menang

Olahraga
Tiket Habis, Puluhan Pengantre Tiket Tetap Menunggu
Penculikan Pelajar Sukabumi Syamsiah Dibekap dengan Saputangan Hingga Pingsan Djoko Tjiptono - detikNews <p>Your browser does not support iframes.</p> <a href='http://openx.detik.com/delivery/ck.php? n=a59ecd1b&amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE' target='_blank'><img src='http://openx.detik.com/delivery/avw.php? zoneid=24&amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE&amp;n=a59ecd1b' border='0' alt='' /></a> Jakarta - Banyak hal yang tidak diingat oleh Syamsiah, pelajar SMP Sukabumi yang nyaris menjadi korban penculikan. Dia mengaku sempat tak sadar sesaat setelah dibekap pelaku dengan saputangan. "Anak saya sempat pingsan setelah mulut dan hidungnya dibekap pakai saputangan. Dia sadar setelah berada di daerah Ciawi, Bogor," kata Acun Mansyur, orang tua Syamsiah, saat dihubungi detikcom melalui telepon, Rabu (28/11/2007). Karena itu, sambung Acun, banyak hal yang tidak diingat Syamsiah. Termasuk juga soal jenis kendaraan yang dipakai pelaku untuk menculik dirinya dan sejumlah pelajar lain. Awalnya gadis ini mengaku para pelaku menggunakan mobil jenis Toyota Hardtop. "Tapi waktu di Polsek Warungkiara dia bilang bukan. Saat ditunjukkan oleh polisi mobil jenis Avanza, dia bilang mirip itu, cuma warnanya hitam," ungkap Acun. Syamsiah juga mengaku, selain dirinya, masih ada sejumlah pelajar yang menjadi korban penculikan di mobil tersebut. Kesemuanya juga tampak tak berdaya setelah dibius oleh para pelaku. Menurut keterangan Syamsiah di kantor Polsek Warungkiara, dirinya diculik bersama 6 pelajar wanita lainnya. Namun 3 di antaranya, termasuk Syamsiah, berhasil melarikan diri saat pelaku menepikan kendaraannya untuk berbelanja.

Syamsiah kemudian menelepon keluarganya dari sebuah wartel di Jl Pamikul, Bantarjati, Bogor Utara. Sesaat kemudian, dia dijemput oleh orang tua dan aparat desa lainnya. Syamsiah adalah warga Desa Mangunjaya, Sukabumi. (djo/nrl) Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

News Lainnya

Pemilik Web Porno Diringkus Polisi Pansus Raperda RTRW Kab Tangerang Main Mata Bilang Massa Yogya seperti PKI Inilah Enam Pejabat Bekasi yang Diduga Pesta Narkoba PILKADA Ulang Tangsel, Digelar Februari 2011 Pilkada Ulang Tangsel Versi KPUD, Maret 2011 Jaga NamaTangsel Kota Religius, Mochtar Ditangkap, Anak Buah Pesta di Diskotik 4 Teman ABu Tholut kembali Dibekuk Densus 88 Antri Semifinal AFF 2010, Pakai Calo Saja

Rabu, 17 Februari 2010 19:06


Diikat, Disumpal, Digagahi Satu jam Lebih

Takut Kehilangan Cinta, Pacar Diperkosa


Prast - klikp21.com

SURABAYA Kisah kernet truk Ep (19) berakhir dibui karena masalah syahwat tak terkendali. Kamis (18/2/2010) Ep meringkuk ditahanan Polsek Tandes, Surabaya, Jawa Timur,karena menodai seorang gadis.

Sex sadomastik memang bukan hoby Ep, namun perbuatannya dengan mengikat Melati (19) dan selama satu jam menggagahi membuat trauma Melati.

Ep yang nekat melakukan penyekapan hanya karena tak bisa mengendalikan hawa nafsunya. Berawal dari Ep yang mengantar pulang Melati.

Ditengah jalan Ep malah memasukan Melati ke kamar kost milik temannya dengan alasan ada barang miliknya yang tertinggal. Namun Ep yang memang dirasuki jin jahat ini langsung membekap Melati.

Meski melawan, Melati kalah tenaga dan akhirnya diikat tangannya dengan sarung bantal, kaki dengan tali raffia serta mulut disumpal kaos kaki oleh Ep. Melati ditelanjangi dan digagahi satu jam berturut-turut, Melati pasrah dan shock. Usai melampiaskan nafsunya Ep yang tergeletak lemas akhirnya diminta untuk membelilkan sarapan. Ep yang akhirnya bergegas keluar dimanfaatkan Melati untuk meminta pertolongan. Akhirnya petugas Kepolisian dapat meringkuk Ep yang nyaris dihajar massa dan keduanya diperiksa petugas. Sedangkan melati juga dilakukan pemeriksaan visum.

Kanit Reskrim Polsek Tandes Aipda Nas B. Gesiraja membenarkan kejadian tersebut. Diketahui belakangan Ep dan Melati adalah sepasang kekasih yang memang sedang pisah, namun karena Ep takut kehilangan cintanya akhirnya sang pacar diperkosa.(Zb/gg) Zhoumi makin merasa kecurigaannya kini terbukti kuat dan dia tersenyum licik sambil membuang rokoknya keluar dari jendela mobil. Zhoumi mengeluarkan sapu tangan miliknya dari dalam saku celana dan mengambil sebotol obat bius yang tersimpan di laci dashboard mobil, kemudian menatap gadis itu yang berjalan lunglai kea rah apartemen mewah tersebut. Kyuhyun tolol~ melakukan hal yang sia-sia. Sudah kuduga, dia tak akan bisa melakukan hal ini dengan baik, gumam Zhoumi sambil memarkirkan mobilnya di salah satu sudut yang tak ada orang berlalu-lalang kemudian keluar dari dalam mobil sambil membawa peralatan yang tadi sudah ia siapkan, sebuah sapu tangan yang sudah dilumuri oleh obat bius. Dia melirik ke sekitarnya, baguskeadaan di sekelilingnya masih sepi dan tak ada siapapun di sekitarnya saat ini karena masih terhitung pagi dan keamanan di lingkungan apartemen juga tak seketat yang dia perkirakan. Zhoumi segera melancarkan aksinya dan berpura-pura memanggil gadis itu, Ah~nona! Barangmu terjatuh, seru Zhoumi sambil beranjak mendekati Jiyoo. Jiyoo menoleh lemas, tapi tepat saat dia menoleh, wajahnya sudah dibekap oleh sesuatu yang membuatnya amat pusing dan terserang kantuk yang amat hebat.

Kini tubuh Jiyoo yang pingsan langsung ditahan oleh Zhoumi dan ia langsung menyelimuti tubuh Jiyoo dengan jaket yang sudah disiapkannya, sehingga tak ada orang yang curiga bahwa gadis yang ada di pelukannya ini sedang pingsan, biarpun sebenarnya hal itu tak perlu dilakukan karena toh tak ada siapapun di jalanan ini. Baiklah, akan segera kita ketahui mana Choi Jiyoo yang asli, ucapnya sambil membopong tubuh gadis itu untuk masuk ke dalam mobil. Benarkah hidup sudah sung tuladha? Tidakkah kita sering njabung alus Mulut manis hati najis Demi diri sendiri Seperti ikan yang masuk wuwu Hanya Terang yang kita tahu Padahal sudah diberitahu Bahwa hidup banyak penipu Marah, ya hati-hatiI terhadap kemarahan seorang yang sabar, karena sekali marah bagai geledek di siang bolong,sangat mengejutkan. Namun marah seringkali bukan penyelesaian yg baik, toh marah sdh menjadi naluri manusia yg tak bisa dihindari dlm hidup. Hidup tanpa marah, bagaikan hidup di sorga saja, walau kita belum tahu bagaimana sorga itu, nyatanya TIDAK ADA yang marah bila ada orang yg dimasukan ke sorga. Dokter Klasik, ahli penyakit wanita itu benar-benar terpukul hatinya, dari seorang sahabat yang bisa dipercaya, diberitakan istrinya serong ! Ia masih sabar, belum percaya kabar tersebut. Ia berusaha membuktikannya. Memang ia dokter yang laris, ruang prakteknya tidak pernah sepi pasien. Karena memang keahliannya itu banyak dipuji pasiennya, manjur, ampuh juga berbiaya relatif murah. Oleh sebab itulah kesibukannya setiap hari luar biasa padat. Selain itu ia sering berpraktek di beberapa Rumah Sakit besar di kota tersebut. Tak ayal pertemuannya dengan keluarga relatif sedikit. Sementara sang istri, biasa dipanggil MARISKA, hanya ibu rumah tangga biasa, pekerjaan rutinnya mengantar anak bungsunya sekolah TK, menunggunya sampai usai. Atau sambil menunggu pulang sekolah, biasa shoping di mall bersama ibu-ibu lainnya. Bahkan tak jarang bapak-bapak pun ikut berombongan dolan-dolan kemana aja mereka sepakat. Nah, dari situlah beredar gosip, ibu dokter melakukan perselingkuhan dengan salah seorang bapak yang sama-sama menunggu anaknya sekolah. Pak Dokter sudah menyuruh sang sopir untuk memata-matai sang istri, toh dengan mudah bu dokter bisa mengecohnya. Akhirnya Dokter Klasik tidak tahan untuk menegurnya pada suatu malam.

Apakah benar berita itu? Berita apa, Yank? Kamu selingkuh! Selingkuh? Darimana kebohongan itu kamu dapatkan? Dari sumber yang bisa dipercaya. Aku tidak mau hal itu benar-benar terjadi. Kalau sampai terbukti, kamu istri yang memilukan sekaligus memalukan! katanya datar namun tegas. Sang istri diam saja. Entah apa yang sedang dipikirkannya. Sang suami sudah masuk ke kamar tidur siap-siap mendendangkan dengkurnya. Sang istri meraih HP-nya, memencet huruf-hurufnya, mengirim SMS, entah kepada siapa? Perselingkuhan kadang hanya sebagai pelampiasan atau selingan atau keinginan untuk mengeksplore rasa bosan yang diakibatkan kurangnya perhatian dari kedua belah pihak karena komunikasi yang kurang harmonis. Tetapi bisa juga karakternya memang petualang cinta, ah kalo ini mah susah sembuhnya. Padahal hasil perselingkuhan hanya mendatangkan kenangan yang tidak bisa hilang begitu saja, mungkin juga malah mengakibatkan penyesalan seumur hidup akibat mengkhianati cinta sang belahan jiwa, bahkan bisa salah satu pihak hanya mengeruk keuntungan materi dengan bonus kenikmatan sesaat. Selingkuh bisa membuat ketagihan dan selingkuh tidak hanya soal percintaan semata, selingkuh dengan sumpah jabatan pun sering terjadi yang mengakibatkan melakukan tindakan korupsi. Setelah bisa korupsi semakin menjadi-jadi keinginannya, cintanya pun ditebar seolah-olah malaikat baik hati. Untuk beberapa minggu gosip perselingkuhan sang istri tidak terdengar kabarnya. Sang dokter merasa lega, ia bisa bekerja dengan lebih tenang. Tiba-tiba Handphonenya berbunyi, dering SMS yang sudah ia hafal benar nadanya. Matanya tercekat, hatinya berdegup, giginya gemeretak ketika membaca pesan tersebut dan ada gambarnya yang ia kenal betul. Istrinya sedang bermesraan dengan lelaki lain. Begitu jam praktek usai, ia pulang dengan rencana berat. Begitu sang istri tertidur pulas, dengan cepat Dokter Setya bangkit, berjingkat turun. Ia menuju rak obat, mengambil sebotol cairan bius yang dituangkan di saputangan. Dengan cepat dibekapnya hidung sang istri, menggeliat sebentar namun akhirnya pulas. Kemudian sang Dokter mengambil perlengkapan bedahnya. Ia hanya mengambil jarum dan benang jahit. Kemudian celana dalam sang istri dipelorotkan dengan perlahan-lahan. Kemudian sang dokter bekerja dengan hati-hati. Lebih hati-hati dari biasanya agar hasilnya benar-benar seperti yang dia inginkan. Nah, kini kamu tidak bisa berbuat macam-macam lagi !! gumamnya puas.

Jika menyesal itu ada terlebih dahulu, maka orang tidak melakukan segala sesuatu. Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat.

Sopir Perkosa Bocah SD Hingga Pingsan Tasikmalaya, myRMnews. Edan! Bocah kelas IV SD, di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, diperkosa seorang sopir angkot, hingga pingsan. Biadabnya lagi, setelah melampiaskan nafsunya, sopir angkot yang tidak diketahui identitasnya itu pun langsung kabur. Sebut saja, Mawar. Bocah berumur 10 tahun ini, memiliki postur tubuh lebih dewasa dari usaianya. Bocah bongsor warga Linggajaya, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya ini, juga mempunyai wajah cantik. Inilah yang mungkin membuat sang sopir kesemsem hingga tak kuat menahan birahinya. Mawar ditemukan seorang warga tengah berjalan terseokseok dengan baju acak-acakan dekat sebuah saung. Mawar yang dalam keadaan siuman itupun kemudian diantar mencegat Angkot 04 yang menuju Linggajaya. Kebetulan di dalam saku baju Novita masih punya sisa uang jajan Rp 1 000. Singkat cerita Mawar tiba di rumah, Edah (60) neneknya. Mawar memang sejak kecil diurus neneknya karena kedua orang tuanya merantau ke Bengkulu. Alangkah kagetnya sang nenek ketika melihat cucunya dalam kondisi demikian. Terlebih ketika datang, Mawar langsung menangis. Dengan penuh kepenasaranan, Edah menanyainya. Semula Mawar tidak mau bicara. Setelah diberi air minum, Mawar menuturkan kejadian yang baru dialaminya. Edah langsung panik. Terlebih ketika Mawar mengaku merasa sakit di bagian kemaluannya.

Tanpa ditunda lagi Edah segera membawa Mawar melapor ke Polresta Tasikmalaya. Kepada polisi Mawar memberikan gambaran sekilas pelaku. Yakni berusia sekitar 35 tahun. Perkiraan itu muncul setelah Mawar menunjuk salah seorang polisi yang tengah piket di SPK, mirip dengan pelaku. Ciri-ciri lainnya, rambut agak cepak dan berbadan gelap. Diceritakan Mawar, petaka itu berawal kala dia pulang sekolah, kemarin siang. Jam menunjuk pukul 11.30 WIB. Ia naik Angkot 04 jurusan Pancasila-Mangkubumi. Sedianya Mawar akan pulang ke rumahnya di Linggajaya, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Pada sopir Angkot ia pesan agar diturunkan di Bundaran Linggajaya. Saat itu jumlah penumpang tak terlalu banyak. Sampai di Bundaran Linggajaya, seluruh penumpang sudah turun. Kecuali Mawar yang duduk paling belakang. Ia langsung berteriak meminta turun begitu bundaran terlihat di depan. Tapi Angkot malah terus melaju ke arah Singaparna. Mawar kembali teriak minta berhenti. Sopir Angkot tidak menggubrisnya. Si sopir beralasan akan mengisi bensin. Pikiran Mawar diselimuti rasa bingung. Tapi ia akhirnya hanya bisa pasrah. Tiba di jalan sepi, Angkot berhenti. Mulut Mawar dibekap sapu tangan. Ia kelonjotan. Sopir membopong Mawar ke semak-semak. Tiba di sebuah saung butut, baju Mawar dibuka paksa. Ia diperkosa hingga tak sadarkan diri. Setelah puas, pelaku meninggalkan Mawar. Kasatreskrim Polresta Tasikmalaya AKP Harso Pudjo Hartono menyebutkan, pelaku diharapkan tidak terlalu lama

bisa dibekuk karena ciri-cirinya sudah jelas.[sm] Perampok Rumah Pegawai Chevron Juga Perkosa Pembantu

D-News | Sepasang perampok, mengenakan baju koko dan yang wanita pakai busana muslim beraksi di rumah pegawai PT Chevron Oil di Jalan H,. Koja Beji, Depok, Rabu (1/12) pagi. Wanita pembantu di rumah itu dibius lalu diperkosa. Ketika itu, pada Pk. 10:00 saat suasana sepi pasangan perampok itu beraksi. Pemilik rumah, Suyanto, 35, sudah pergi kerja sebagai pegawai perusahaan minyak di Jakarta. Istrinya, Erlina, 30, menjemput Safia, bungsu dari lima anaknya yang bersekolah TK tak jauh dari rumah itu. Yang ada hanya Satia,25, wanita pembantu asal Purbalingga, Jateng. Saat sedang menyetrika pakaian, Satia mendengar pintu samping dibuka orang. Mengira yang datang majikannya, pembantu yang baru 3 bulan bekerja itu bergegas membuka pintu belakang. Melihat yang datang bukan majikannya, Satia langsung mendorong pintu itu. Namun, pria dan wanita yang ada di balik pintu balas mendorongnya hingga membuat Satria terjengkang. Pria berbaju koko dengan peci hitam dan wanita berpakaian gamis merah muda dengan jilbab putih, menerobos masuk. Si pria langsung membekap Satia. Mulut dan hidung saya dibekap pakai sapu tangan halus yang sangat wangi, ungkap Satia pada polisi. Sesaat setelah mencium aroma spu tangan, kata Satia, ia tak sadarkan diri. Perampokan baru diketahui saat Erlina kembali ke rumah pada Pk. 11:30. Ia kaget mendapati pembantunya tergeletak tak sadarkan diri di lantai ruang tengah. Blus kuningnya terbuka dan celana dalam melorot sampai sebatas mata kaki. Celana panjang biru muda yang dipakainya tergeletak tak jauh dari Satia. Warga setempat berdatangan setelah Erlina berteriak minta tolong. Tak lama, aparat Polsek Beji datang memeriksa rumah itu. Diketahui, penjahat menggasak perhiasan emas seberat 25 gram di lemari, sebuah HP dan dompet berisi uang Rp150.000. , AKP Ngadi, Kapolsek Beji, mengatakan ditemukan bercak cairan yang diperkirakan sperma perampok di ruang tengah. Diduga korban diperkosa oleh perampok. Kami menunggu hasil visum korban di RS Polri Kramatjati, katanya. |poskota/mt|

Akhir-akhir ini ada pemuda aneh yang tidak kukenal selalu mengikuti kemanapun aku pergi. Dasar pengganggu bodoh, ia pasti adalah salah satu preman yang ingin mengambil harta bendaku. Buat sementara aku menjulukinya Annoyings boy, karena aku tidak tau namanya. Tapi siapa yang peduli?? Dia pikir aku semudah itu?? Oooo tidak bisaaa, NO WAY!! Dasar pemuda mesuuumm!!!

POV END

~ Keesokan Harinya~~ ngiiikngiiikk Sepulang sekolah Yeorin berjalan perlahan menyusuri trotoar jalan yang mulai lenggang. Langkah-langkah kakinya terasa lebih berat dari biasa. Ia merasa ada seseorang yang mengikutinya. Harusnya ia sudah biasa, karena memang 2 minggu terakhir ini, ia hampir selalu diikuti oleh pemuda yang sama, tapi kali ini ada yang berbeda. Jantungnya berdegup lebih kencang seperti memberi peringatan.

Langkah Sosok itu terlalu dekat. Yeorin bahkan bisa melihat bayangannya disamping bayangan tubuhnya sendiri.

Tindak pelecehan . Tidak bisa dibiarkan kata Yeorin dalam hati

Yeorin menghentikan langkahnya. Ia memberanikan diri berbalik menghadapi si penguntit. Belum sempat yeorin melihat sosok itu,ia telah diseret menuju sebuah gang sempit.

YA..Apa yang kauHmmmpptttthmmmmppppapppmmhh sosok itu menahan mulut Yeorin dengan sapu tangan ditangan kanannya.

Mmmmmppptt.kkkkhhhmmmpppmeehh.ssseuummm

Ssssttt diamlah sosok itu menggertak

Raut wajah pemuda baik-baik itu tiba-tiba saja berubah serius, ia mendekatkan wajahnya dengan wajah Yeorin hingga beberapa inchi.

Hmmmmmpppttttttt Yeorin berusaha berontak, namun sosok itu menahannya,tatapannya berubah dingin sekarang.

Yaaa!!Kauu.. dengarkan akuu.. aku tidak akan menyakitimu, jadi berhentilah bersikap bahwa aku adalah pemuda mesum! nada pemuda itu meninggi

Aku hanya ingin mengatakan sesuatu padamu, tapi karena kau tidak pernah memberiku kesempatan jadi aku terpaksa melakukannya. Jadi anggap saja ini salahmu juga Ujarnya datar tanpa ekspresi.

Kenapa jadi gua yang salah?? batin yeorin

Yeorin mulai menenangkan dirinya. Mulutnya masih dibekap sapu tangan berwarna hijau muda berbahan lembut, yang katanya lagi diskon disupermarket terdekat.

Hwehehehehe

Karena kau tidak juga mengingatku, maka aku akan membuatmu mengingatnya

Namaku Kim Kibum, Suzuran senior high school. Dan satu lagi, aku bukan preman atau pemuda mesum seperti yang kau pikirkan. Next Time dont call me annoyings boy again, arra?

Kibum tersenyum dingin memandang Yeorin, ia mendorong pelan tubuh Yeorin kedinding gang, dan meninggalkannya sendiri.

HoshhhHoshhh Yeorin megap-megap kekurangan oksigen.

Tu..tunggu Yeorin mencegah Key pergi

Waeyo?

Sebenernya ada yang mau gua tanyain

Ng? Memo Suparnoto (32) seorang tukang bangunan, warga Karangampel, Desa Karangwidoro, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Kamis (29/12) sore, ditangkap petugas PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polres Malang Kota. Bapak 2 anak ini ditangkap karena telah memperkosa Bunga (20) asal Purwodadi, Kabupaten Pasuruan yang menjadi pembantu rumah tangga (PRT) di Perumahan Bukit Cemara Tidar, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Bunga diperkosa Suparnoto di dalam kamar mandi lantai 2 rumah majikannya. Dengan mulut dibekap dan leher dikunci dengan tangan kiri, Bunga pun diperkosa Suparnoto sambil berdiri hingga keperawanannya robek. Setelah dilaporkan ke majikannya, kasus ini ditangani Polresta Malang. Informasi Memo menyebutkan, Bunga sudah 2 tahun bekerja sebagai PRT di Perumahan Bukit Cemara Tidar. Sedangkan Suparnota dan seorang temannya baru 3 minggu merenovasi rumah tersebut.

Sebenarnya, gelagat tidak baik sudah ditunjukan oleh Suparnoto kepada Bunga. Karena beberapa hari sebelumnya, dia beberapa kali mencolek Bunga hingga membuat risih. Kamis sekitar pukul 10.00, saat kondisi rumah sepi, Bunga pun mandi di lantai 2 rumah. Karena pintu kamar mandi tidak ada engsel pintunya, Bunga pun mengganjal pintu dengan bak yang berisi air. Saat asik mandi, tiba-tiba dia mendengar suara dobrakan dari luar pintu kamar mandi. Ternyata hal itu adalah ulah Suparnoto yang mencoba menerobas pintu kamar mandi dengan beberapa dobrakan hingga membuat bak air tersebut bergeser. Setelah ada celah pintu, Suparnoto langsung masuk ke dalam kamar mandi dan membungkam mulut Bunga dengan tangan kirinya. Supaya Bunga tidak melawan, sikut kiri Suparnoto juga digunakan untuk mencekik (menekan leher Bunga). Karena mulutnya dibungkam dan lehernya ditekan, Bunga pun tak bisa berontak. Saat itulah tangan kanan Suparnoto meremas dada gadis setinggi 150 cm berwajah manis itu. Tak cukup dengan mereba, Suparnoto juga menciumi dada Bunga. Setelah itu, Bunga pun diperkosa sambil berdiri. Suparnoto baru selesai melakukan aksinya setelah benarbenar mencapai klimaks. Usai memperkosa, Suparnoto pun mengancam Bunga agar tidak cerita ke siapapun. Karena takut, Bunga pura-pura menyanggupi. Seperti tak punya dosa, Suparnoto segera mengenakan celananya dan kembali bekerja. Tak lama kemudian, Bunga telpon majikannya dan memintanya segera pulang. Setelah majikannya pulang, Bunga bercerita jika dirinya baru saja diperkosa Suparnoto. Mengetahui kejadian itu, majikannya segera mengantar Bunga untuk melapor ke PPA Polres Malang Kota hingga Suparnoto segera diringkus. Saat diamankan, Suparnoto mengaku bahwa dia sebenarnya tidak berniat memperkosa. Saya sebenarnya ingin ke kamar mandi. Ternyata saat pintu saya buka, ada korban sedang mandi, ujar Suparnoto. Karena melihat korban telanjang bulat, Suparnoto tak kuat menahan nafsunya hingga pengen memperkosa Bunga. Kapolres Malang Kota, AKBP Teddy Minahasa Putra SH SIK melalui Kanit PPA Ipda Mey Suryaningsih mengatakan bahwa tersangka dikenakan Pasal 285 KUHP. Tersangka kita amankan karena telah melakukan pemerkosaan terhadap korban. Dia kita kenakan pasal 285 KUHP dengan ancaman 12 Tahun penjara, ujar Ipda Mey.(gie)

Tu sapu tangan engga lu cuci berapa taun si?? Baunya sumpah bikin gua nyaris pingsan

GUBRAAAKKK~

Gua kira lu mau nanya apaanhadeee ga penting banget si lu

fufufu gini yaa kalo gua bilang lu pasti bakal langsung pingsan disini Key tersenyum sarkatis

Yaahh.dada..sarrco..wokk sialannnHaisssshhhhhh Ia berusaha mengatur nafasnya yang tidak karuan, bukan hanya karena bekapan sapu tangan saja yang baunya minta ampun, namun ada hal lain. Sesuatu yang lain diluar itu, bahkan yang tidak ia sadari. ~

Mworagoo?? Ia melakukannya???ckckckLalu?lalu? Min ah begitu bersemangat mendengar cerita yeorin saat ia meneleponnya

Aishh.. aku lagi gak punya mood cerita panjang-panjang, besok saja ya..gwanchana?

Ahh arraarra pokoknya besok kau harus cerita full version yahhh!!

Nee arraseo, annyeong

Yeorin menutup telepon rumahnya dengan lesu, pikirannya mulai melayang layang saat ini. Sebagian dari pikirannya itu entah mengapa terbawa oleh sosok Kibum yang sikapnya tiba-tiba berubah dingin.\ "Kyu..." panggil seorang namja berwajah tampan yang berkesan dingin itu pada seorang namja lainnya yang tengah bermanja-manja padanya. "Ne?" "Firasatku tak enak," ditatapnya wajah kekasihnya itu dengan tatapan khawatir.

"Itu hanya firasat saja, Kibummie. Tidak akan terjadi apapun." "Tapi..." Kyuhyun menatap Kibum dengan lembut, "Percayalah padaku." Kibum mengangguk ragu dan sedetik kemudian dipeluknya sosok dihadapannya itu dengan sangat erat, seolah tak ingin kehilangan sosok yang dicintainya itu. Firasat Kibum benar-benar tidak enak. Dan semua yang dirasakannya pastilah ada sangkut paut dengan Kyuhyun-nya. . . Kyuhyun berjalan menuju rumahnya, hanya tinggal beberapa meter lagi dia sampai. Namun sebuah sedan hitam menghalangi langkahnya. Seorang pria tinggi memakai jas hitam juga kacamata hitam keluar dari kursi kemudi dan berjalan menghampiri Kyuhyun. Kyuhyun terus memperhatikan pria yang semakin mendekat padanya itu. Kini kedua manik Kyuhyun melihat seorang lainnya yang berbadan besar dengan penampilan yang sama dan juga berjalan menghampirinya. Firasat Kyuhyun mulai tak enak. Pria jangkung tadi sudah berdiri di depan Kyuhyun, begitu juga dengan pria berbadan besar. "Kau Cho Kyuhyun?" tanya si pria jangkung itu ramah. Kyuhyun mengangguk ragu. Pria jangkung itu tersenyum dan membungkukkan badannya pada Kyuhyun. Dan sedetik kemudian, pria berbadan besar disebelahnya dengan cepat telah mengunci tangannya. Kyuhyun memberontak, namun sia-sia karena perbedaan tenaga mereka berdua yang sangat jauh. "Ikutlah dengan kami, Kyuhyun-shi," ucap pria jangkung itu yang semakin mendekati Kyuhyun. Tangannya merogoh saku celananya dan mengeluarkan sebuah sapu tangan hitam yang diyakini Kyuhyun terdapat obat bius disana. Dan benar saja, Kyuhyun pingsan dengan seketika setelah dibekap dengan sapu tangan itu.

Pria berbadan besar itu langsung membawa Kyuhyun ke dalam mobil. Dan sedan itu pun melaju sebelum ada orang yang melihat mereka. . . . BUGH. Sebuah hantaman keras mendarat di pipi pucat Kyuhyun hingga mengalirkan darah dari sudut bibirnya dan menyisakan warna hitam kebiruan disana. Kyuhyun meringis kesakitan saat sebuah tangan menjambak rambutnya hingga kepalanya tertarik kebelakang. Sebuah hantaman sekali lagi melesat dengan cepat di pipi Kyuhyun yang tadinya masih mulus. Aliran air kental berbau anyir mengalir dari hidung Kyuhyun. Kyuhyun sudah pasrah apabila dirinya benar-benar akan kehilangan nyawa disini. Tak ada yang menolongnya. Berteriak pun percuma karena tak akan ada yang akan mendengarnya selain orang-orang brengsek yang tengah menghajarnya ini.

cara menculik yang baik&benar


menculik: 1.pas gi tdur,lsg dibekap mulutx+bius smpe pingsan,pke sapu tngan yg ada obat biusx, 2.stlah pingsan,iket tali tangan+kakix,biar g gerak2.. plester lakban mulutnya,biar g triak2.. 3.trz angkut kmobil,bwa kmarkas,sekap dgudang&iket tali badanx dikursi,biar g kbur,, 4.klo dia coba triak/nglawan,lsg bekap mulutx+bius gi pke sapu tngan yg ada obat biusx td,biar g sdar.n g macem2 klo dculik..! Ketika tante Betsy sedang menunggu lift diparkiran basement salah satu restaurant, Empat orang teman Budi pun ikut mengantri lift dengan tante Betsy. Ketika tante Betsy lengah, salah seorang langsung mengeluarkan saputangan yang sudah ditetesi kloroform cukup banyak, dan dengan cepat dibekapkan kehidung dan mulut tante Betsy, yang seketika itu juga langsung pingsan, dan keempat teman Budi langsung membopong tante Betsy masuk kedalam minibus yang sudah menunggu didepan lift tersebut. Hampir satu jam mereka baru sampai kerumah kosong tersebut, dan langsung memasukkan mobil kedalm garasi. Tante Betsy pun langsung digotong-gotong beramai-

ramai kedalam ruang tamu. Dalam keadaan masih tidak sadar, tante Betsy didudukkan dikursi sofa

Anda mungkin juga menyukai