DIFFUSI ,OSMOSIS, TRANSPORT AKTIF

oleh YONI ASTUTI

Process bercampur baurnya molekul akibat gerakan acak dari energi kinetiknya.

DIFUSI

Gas A and B terpisah oleh pemisah . Gas A dan B bergerak konstan dan membentuk sejumlah benturan dg pemisah , jk pemisahnya menghilang ke dua gas akan bercampur baur krn kecepatan acaknya. Sehingga dpt dihasilkan campuran gas A dan B yang homogen dalam wadah tsb.

Protein sbg pembawa atau lubang yg membiarkan aliran senyawa yg tdk dpt berdifusi langsung lewat membran. Perpindahan scr pasif( spt difusi) , dr konsentrasi tinggi ke rendah lewt membran sel. Menjadi jenuh ketika mencapai konsentrasi tinggi dimana kurang ketersediaan protein.

Facilitated Diffusion

Senyawa yang mirip dapat menjadi bersaing terhadap lubang atau pembawa yang sama. Kecepatan trasnsport Maximum (menjadi jenuh sempurna) disebut : (Tm) transport maximum.

Osmosis adalah sebuah fenomena alam dalm sel hidup di mana molekul "solvent" (biasanya air) akan mengalir dari daerah "solute" rendah ke daerah "solute" tinggi melalui sebuah membran "semipermeable". Membran "semipermeable" ini menunjuk ke membran sel atau membran apa pun yang memiliki struktur yang mirip atau bagian dari membran sel. Gerakan dari "solvent" berlanjut sampai sebuah konsentrasi yang seimbang tercapai di kedua sisi membran. Osmosis terjadi karena air murni mempunyai energi bebas lebih besar dari pada larutannya sehingga pengaliran air dari energi yang lebih OSMOSIS besar

Reverse osmosis adalah sebuah proses pemaksaan sebuah solvent dari sebuah daerah konsentrasi "solute" tinggi melalui sebuah membran ke sebuah daerah "solute" rendah dengan menggunakan sebuah tekanan melebihi tekanan osmotik. Dalam istilah lebih mudah, reverse osmosis adalah mendorong sebuah solusi melalui filter yang menangkap "solute" dari satu sisi dan membiarkan pendapatan "solvent" murni dari sisi satunya. Proses ini telah digunakan untuk mengolah air laut untuk mendapatkan air tawar, sejak awal 1970-an

Osmosis adalah peristiwa yang penting dalam biologi karena fenomena ini dapat menjelaskan mengapa air dapat ditransportasikan ke dalam dan ke luar sel

Membran semipermeabel harus dapat ditembus oleh pelarut, tapi tidak oleh zat terlarut, yang mengakibatkan gradien tekanan sepanjang membran. Osmosis merupakan suatu fenomena alami, tapi dapat dihambat secara buatan dengan meningkatkan tekanan pada bagian dengan konsentrasi pekat menjadi melebihi bagian dengan konsentrasi yang lebih encer. Gaya per unit luas yang dibutuhkan untuk mencegah mengalirnya pelarut melalui membran permeabel selektif dan masuk ke larutan dengan konsentrasi yang lebih pekat sebanding dengan tekanan turgor. Tekanan osmotik merupakan sifat koligatif, yang berarti bahwa sifat ini bergantung pada konsentrasi zat terlarut, dan bukan pada sifat zat terlarut itu sendiri. Kelebihan tekanan luar yang diperlukan untuk membentuk tekanan partial solven dalam larutan sama dengan tekanan uap solven murni .

Tekanan dapat mencegah osmosis

OSmosis

TEKANAN OSMOSIS

Tekanan osmotic It is convenient to express the available energy per unit volume in terms of "It is customary to express this tendency toward solvent transport in pressure units relative to the pure solvent. Jk air murni berada pada kedua sisi membran maka perbedaan tekanan osmotik ke duanya nol. Tapi jk darah normal berada di sisi kanan membran tperbedaan tekanan osmotik keduanya sebesar 7 atm This illustrates how potent the influence of osmotic pressure is for membrane transport in living organisms.

Transport air dan senyawa lain melewati membran mrp kunci beberpa proses dlm organisme hidup. Beberapa proses transport antara lain : diffusion lewat membran yaitu selektif permeable, membiarkan molekul kecil lewat tapi menahan molekul yg besar. osmosis dan dialysis,mrp transpot passive krn tidak memerlukan peran aktif membran. Transport aktif melibatkan sifat membran, pompa meolekul tertentu melewati membran.

Membrane Transport

Proteins dlm membrane dpt beerperan sbg pompa.memindahkan ion dan molekul ukuran kecil ddr konsentrasi rendah ke tinggi (i.e. naik sampai gradien yang sesuai).Kebutuhan energy sel,biasanya ATP Menjadi jenuh ktk konsentrasi tinggi tercapai dimana rendahnya ketersediaan protein. Contoh: Na-K ATPase hampir sellu tersedia di dalam sel tubuh.

Pengeluaran 3 Na ions diganti dengan masuknya 2 K ions (cost=1 ATP)

Pompa lain melibatkan CaATPase, and the H-ATPase.

Primary Active Transport

Penggunaan proteins dalaml active transport (Na-K ATPase) menyebabkan terbentuk gradient Na kuat, which in turn powers many secondary active transport mechanisms.Example: NaGlucose cotransport.ilar to those for facilitated diffusion.Couples the movement of several different molecules in each cycle.Saturates when substance reaches high concentrations due to lack of available protein.Cotransport moves 2 or more molecules in the same direction across the membrane.Counter transport moves molecules in opposite directions.The gradient for one molecule can cause the other to move against its own diffusion gradient.

Secondary Active Transport