Anda di halaman 1dari 17

Suryo Adi Kusumo B.

G4A013002

HORDEOLUM DAN KALAZION

KASUS
Seorang laki-laki umur 18 tahun datang ke Poli Mata RSMS dengan keluhan mata kanan bengkak kemerahan dan terasa sakit serta mengganjal. Keluhan sudah dirasakan selama 2 hari. Pasien menyangkal adanya penurunan penglihatan. Pasien tidak mengalami demam maupun gangguan penglihatan yang lain. Lakukan pemeriksaan fisik, penunjang jika diperlukan, DD, tata laksana, prognosis dan edukasi!

Pemeriksaan fisik : Inspeksi : oedem di kelopak mata kanan bawah, eritema Palpasi : nyeri tekan (+)

DIFFERENTIAL DIAGNOSIS
Kalazion Tumor kista

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tidak diperlukan

TATA LAKSANA
Biasanya hordeolum dapat sembuh dengan sendiri dalam waktu 5-7 hari. Umum 1. Kompres hangat 4-6 kali sehari selama 15 menit tiap kalinya untuk membantu drainase. Lakukan dengan mata tertutup. 2. Bersihkan kelopak mata dengan air bersih. Lakukan dengan mata tertutup. 3. Jangan menekan atau menusuk hordeolum, hal ini dapat menimbulkan infeksi yang lebih serius. 4. Hindari pemakaian make up pada mata, karena kemungkinan hal itu menjadi penyebab infeksi. 5. Jangan memakai lensa kontak karena dapat menyebarkan infeksi ke kornea Antibiotik topikal dapat diberikan : Gentamycin, neomycin Antiobitik sistemik : ampisilin, eritromisin

Bila dengan pengobatan tidak berespon dengan baik, maka prosedur pembedahan mungkin diperlukan untuk membuat drainase pada hordeolum Pada insisi hordeolum terlebih dahulu diberikan anestesi topikal dengan pantokain tetes mata. Dilakukan anestesi filtrasi dengan prokain atau lidokain di daerah hordeolum dan dilakukan insisi bila:
1.
2.

Hordeolum internum dibuat insisi pada daerah fluktuasi pus, tegak lurus pada margo palpebra. Hordeolum eksternum dibuat insisi sejajar dengan margo palpebra.

Setelah dilakukan insisi, dilakukan ekskohleasi atau kuretase seluruh isi jaringan meradang di dalam kantongnya dan kemudian diberikan salep antibiotik

PROGNOSIS
Vitam Sanam Fungsionam Kosmetikam

: bonam : bonam : bonam : bonam

EDUKASI

Pasien menderita penyakit hordeolum eksternum, Hordeolum adalah infeksi atau peradangan pada kelenjar di tepi kelopak mata bagian atas maupun bagian bawah yang disebabkan oleh bakteri, biasanya oleh kuman Stafilokokus (Staphylococcus aureus) Hordeolum dapat timbul pada 1 kelenjar kelopak mata atau lebih. Kelenjar kelopak mata tersebut meliputi kelenjar Meibom, kelenjar Zeis dan Moll Rencana pengobatan kepada pasien dengan melakukan kompres air hangat kepada bagian mata yg sakit agar hordeolum dapat pecah dengan sendirinya.

Pencegahan terhadap hordeolum adalah dengan cara menjaga higienitas mata. Jika akan memegang mata sebaiknya mencuci tangan terlebih dahulu untuk menghindari terjadinya infeksi berikutnya.

KASUS

Seorang pasien berumur 23 tahun datang ke Poli mata dengan keluhan mata kiri terasa ada yang mengganjal di bagian kelopak mata atas. Keluhan sudah dirasakan selama 3 hari. Pasien tidak merasakan sakit, dan tidak terdapat penurunan penglihatan. Tidak ada demam sebelumnya.

Pemeriksaan fisik : Inspeksi : oedem di kelopak mata kiri atas, eritem (-) Palpasi : nyeri tekan (-), konsistensi keras

DIFFERENTIAL DIAGNOSIS
Hordeolum Tumor kista

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tidak diperlukan

TATA LAKSANA

Kompres hangat dengan cara menempelkan handuk basah oleh air hangat selama lima sampai 10 menit. Kompres hangat dilakukan empat kali sehari untuk mengurangi pembengkakan dan memudahkan drainase kelenjar. Namun, kalazion tidak boleh digaruk. Pemberian antibiotic diperlukan jika dicurigai adanya infeksi bakteri. Antibiotik dapat diberikan secara topikal maupun sistemik. Jika kalazion menimbulkan gejala yang berat atau tidak sembuh setelah berminggu-minggu, mungkin diperlukan operasi. Jika pembengkakan tidak berakhir dalam beberapa minggu atau muncul gejala penglihatan kabur, dokter mata akan menyarankan operasi untuk mengangkat kalazion. Jika penampilan kalazion mengganggu pasien, operasi juga akan menjadi indikasi

PROGNOSIS
Vitam Sanam Fungsionam Kosmetikam

: bonam : bonam : bonam : bonam

EDUKASI
Kalazion merupakan massa di kelopak mata yang dihasilkan dari peradangan noninfeksi granulomatosa kronis pada kelenjar meibom. Rencana pengobatan adalah dengan melakukan kompres air hangat, apabila setelah beberapa hari tidak ada perbaikan maka tindakan invasif akan dilakukan yaitu ekstirpasi kalazion tegak lurus dengan margo palpebra.

Anda mungkin juga menyukai