: perawatan payudara post natal : Ibu Nifas : Rabu, 27 Mei 2013 : 30 Menit : Di Bangsal bougenvil RSUD Sukoharjo
A. LATAR BELAKANG Pentingnya pemberian ASI pada usia 0 6 bulan pertama tak dapat disangkal lagi, banyak ibu-ibu muda maupun ibu-ibu yang belum berpengalaman mengalami kesulitan-kesulitan dalam penyaluran ASI kepada bayinya. Breast Care atau perawatan payudara setelah melahirkan dapat membantu ibu-ibu dalam memberikan ASI eksklusif pada bayinya, karena dengan Breast Care payudara menjadi terangsang dalam memproduksi air susu dan juga puting ibu dapat terkelola dengan tepat pula. B. TUJUAN 1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah dilakukan Pendidikan Kesehatan tentang cara perawatan payudara postnatal, diharapkan ibu mampu memahami dan selanjutnya melaksanakan perawatan payudara dengan benar. 2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pendidikan kesehatan tentang perawatan payudara post natal selama 1 x 30menit ibu post partum mampu : 1) Menjelaskan tujuan perawatan payudara post natal 2) Menjelaskan cara perawatan payudara post natal 3) Melakukan perawatan payudara post natal
Satu set peralatan prosedur Breast Care Postnatal E. KEGIATAN OPERASIONAL KEGIATAN NO TAHAP WAKTU BIDAN 1 Pembukaan 5 menit Memberikan salan Perkenalan Menjelaskan tujuan yang ingin dicapai Menggali seberapajauh pengetahuanibu tentang perawatan payudara post natal Perawat menjelaskan tentang pengertian, tujuan dan fungsi perawatan payudara postnatal Memberikan kesempatan pada ibu untuk bertanya Menjelaskan dan menunjukkan alat dan bahan yang IBU PARTUM POST MEDIA
Pelaksanaan
20 menit
Mendengar kan dan memperhat ikan penjelasan yang disampaika n oleh perawat Ikut serta secara aktif dalam perawatan payudara
dipersiapkan untuk perawatan payudara post natal Menjelaskan serta mendemonstra sikan perawatan payudara post natal, dan halhal yang harus diperhatikan. Memberi kesempatan pada ibu untuk bertanya. 3 Penutup 5 menit Melakukan evaluasi dengan redemonstrasi Memberikan pujian Memberikan salam penutup Memperhatikan dan melakukan Menjawab salam
F. EVALUASI Jenis evaluasi : Redemonstrasi Waktu : Akhir kegiatan Kriteria evaluasi : 1. Ibu dapat menyebutkan 4 dari 5 kembali tujuan perawatan payudara post natal. 2. Ibu dapat menyebutkan alat-alat apa saja yang digunakan untuk perawatan payudara post natal. 3. Ibu menjelaskan kembali tentang cara perawatan payudara post natal dan melakukan redemonstrasi.
A. PENGERTIAN Perawatan payudara adalah suatu cara yang dilakukan untuk merawat payudara agar setelah melahirkan, ASI dapat keluar dengan lancar. B. TUJUAN PERAWATAN PAYUDARA POST NATAL Tujuan perawatan payudara post natal : 1. Memelihara kebersihan payudara 2. Melenturkan dan menguatkan puting susu 3. Mengeluarkan puting susu yang masuk kedalam/datar 4. Memperlancar produksi ASI 5. Agar waktu menyusui ASI dapat keluar dengan lancar dan menghindari kesulitan dalam menyusui. C. PRINSIP PERAWATAN PAYUDARA 1. Dikerjakan secara sistematis 2. Menjaga kebersihan sehari-hari 3. Memakai BH yang menopang payudara D. ALAT YANG HARUS DISIAPKAN 1. Baby oil/ minyak kelapa pada tempatnya 2. Kapas 3. Dua handuk besar, bersih dan kering serta waslap 4. Bengkok 5. Air hangat dan dingin dalam waskom E. CARA PERAWATAN PAYUDARA POST NATAL Cara melakukan perawatan payudara post natal : 1. Mencuci tangan 2. Basahi kapas dengan minyak/baby oil, kompres puting susu dengan apas minyak tersebut selama 3-5 menit. 3. Setelah 3-5 menit bersihkan puting susu dengan cara memutar sampai bersih. 4. Ketuk-ketuk payudara dengan jari tangan dengan gerakan memutar. 5. Gerakan 1 : licinkan kedua telapak tangan dengan minyak, kedua telapak tangan di letakkan diantara kedua payudara kearah atas samping bawah dan lepaskan kearah depan. ( lakukan gerakan sebanyak 30 kali ) 6. Gerakan II : licinkan kedua telapak tangan dengan minyak, telapak tangan kiri menopang payudara kiri, dan jari-jari tangan saling dirapatkan, sisi kelingking kanan mengurut [ayudara
kiri dari pangkal payudara kearah puting, demikian pula pada payudara sebelah kanan ( lakukan sebanyak 30 kali ) 7. Gerakan III : licinkan kedua telapak tangan dengan minyak, telapak tanga kiri menopang payudara kiri, jari-jari tangan dikepalkan, tulang-tulang kepalan tangan kanan mengurut payudara dari pangkal ke arah puting ( sebanyak 30 kali ) 8. Selanjutnya rangsang payudara dengan air hangan dingin bergantian, siram/kompres payudara dengan air hangat dulu baru air dingin, siram bergantian selama 5 menit. 9. Keringkan payudara dengan handuk 10. Gunakan BH yang menopang payudara bukan yang menekan payudara. 11. Rapikan alat-alat 12. Cuci tangan Cara Mengeluarkan ASI : Pijat/urut payudara dari pangkal ke arah puting susu untuk mengeluarkan ASI, bukan hanya memencet puting susunya saja karena dapat menyebabkan iritasi dan ASI tidak dapat keluar dengan lancar. Jika Puting Susu Masuk kedalam, Cara Perawatannya : Letakkan kedua jari diatas dan dibawah puting Regangkan daerah areola dengan menggerakkan kedua jari keatas dan kebawah sebanyak 20 kali Letakkan kedua jari disamping kiri dan kanan puting Regangkan daerah areola dengan menggerakkan kedua jari kearah kiri dan kanan sebanyak 20 kali Lakukan secara teratur sehingga puting susu menonjol.
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Hal-hal yang harus diperhatikan : Ibu harus percaya diri akan kemampuan menyusui bayinya Hindari pemakaian sabun pada payudara Usahakan menyusui dengan kedua payudara secara bergntan kanan dan kiri Hindari gerakan yang kasr yang dapat mememarkan payudara Hindari stres Gizi ibu harus diperhatikan untuk meningkatkan produksi ASI.
MATERI :
1. Bahan
a) b) c) Baby oil Air hangat Air dingin
1. Persiapan
a) b) Siapkan alat dan bahan Cuci tangan
1. Pelaksanann
a) b) c) d) e) Ambil kapas yang sudah diberi baby oil tempelkan pada puting payudara. Licinkan kedua tangan dengan baby oil. Tempatkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara. Lakukan pengurutan dimulai kearah atas, kesamping, lalu kebawah. Dalam Teruskan pengurutan kebawah, kesamping,melintang,lalu kedepan.Setelah
pengurutan posisi tangan kanan kearah sisi kanan dan tangan kiri kearah sisi kiri. pengurutan kedepan lalu kedua tangan dilepaskan dari payudara, ulangi gerakan 20 sampai 30 kali untuk tiap payudara f) Sokong payudara dan urut dengan jari tangan .sokong payudara kiri dengan tangan kiri,lalu tiga jari tangan kanan membuet gerakan memutar sambil menekan mulai dari pangkal payudara sampai pada putting susu. Lakukan tahap yang sama pada payudara kanan lakukan 2 kali gerakan pada tiap payudara . g) Sokong payudara dan urut dengan sisi kelingking . sokong payudara dengan satu tangan, sedangkan tangan yang lain mengurut payudaya dengan sisi kelingking dari
arah tepi kearah putting susu. Lakukan tahap yang samapada kedua payudara . lakukan gerakan ini selama 30 kali. h) i) Bersihkan payudara dengan waslap . membersihkan payudara dari bekas minyak Lap payudara ibu dengan handuk kecil , gunakan handuk kering untuk mengelap. dengan menggunakan waslap basah dan hangat
SUMBER :
Saleha, Sitti.2009. Asuhan kebidanan pada Masa Nifas.Makasar : Salemba Medika
http://superbidanhapsari.wordpress.com/2009/12/14/health-education-personalhygiene-istirahat-dan-tidur-pada-ibu-nifas/
Retna, Diah.2008.Asuhan Kebidanan Nifas.Yogyakarta: Nuha medika.
C. Materi
1. 2. 3. 4. 5. Pengertian perawatan payudara. Tujuan perawatan payudara. Persiapan alat-alat untuk perawatan payudara. Tehnik / cara perawatan payudara. Manfaat ASI.
20 menit
20 menit
Bertanya
5 menit
E. Metode
F. Media / AVA :
1. Laflet Perawatan Payudara. 2. Pasien sebagai obyek peragaan / demonstrasi. 3. Perlengkapan perawatan payudara: air, minyak, handuk, waskom.
G. Pengorganisasian
.Pemberi Materi : Luluk Widarti
: M. Rizal Qhithrif : Lilis Indrawati : M. Fathoni : Ni Ketut Alit A. S Kep. : Endang Kusumaningtyas. Amd Kep.
H. Evaluasi
Struktur Proses Hasil : Pelaksanaan diharapkan sesuai : Melalui prosedur tahapan pada perawatan payudara : Diharapkan sesuai tujuan.
I.
Sumber
- Tintin S. Rencana pengajaran. - Depkes RI. 1979. Perawatan Ibu di Pusat Kesehatan Masyarakat. - Christinia Ibrahim. 1989. Perawatan kebidanan Jilid II. Jakarta: Penerbit Batara.
J.
Alat evaluasi
1. Mengapa ibu hamil perlu merawat payudaranya? 2. Sebutkan langkah-langkah dari perawatan buah dada selama kehamilan ? 3. Apakah kegunaan dari kapas dan minyak kelapa dalam perawatan payudara dalam kehamilan ?
K. Kunci jawaban
1. Agar siap untuk meneteki, karena meneteki akan merangsang pengembalian kandungan setelah melahirkan, menjalin kasih sayang dengan anak, mencegah kanker payudara daan memberikan kekebalan pada anak. 2. Memilin puting susu sebanyak 20 kali, kemudian mengurutnya dan mangesek-geseknya dengan handuk kasar dan bila puting susunya tidak rata atau masuk ke dalam ditarik keluar dengan spuit 10 cc yang dibalik dengan ujungnya dibuang. 3. Kapas digunakan untuk mengompres payudara dengan baby oil yang bertujuan agar daki terlepas.
MATERI 1. Pengertian Perawatan payudara saat hamil adalah merawat sedini mungkin payudara ibu pada saat kehamilan untuk mempersiapkan payudara sebagai penghasil ASI serta kebersihannya dan tehnik perawatannya. 2. Waktu melakukan perawatan payudara Perawatan kebersihan payudara dilakukan sedini mungkin selama kehamilan, sedangkan untuk massage dimulai pada saat kehamilan mencapai usia 28 minggu, hal ini bertujuan supaya uterus tidak berkontaksi secara berlebihan akibat rangsangan dari massage di payudara. 3. Guna ASI - Membantu proses involusi, yaitu pengembalian kandungan yang tadinya ditempati oleh janin ibu, karena ibu meneteki maka perut ibu akan terasa mulas, hal ini merupakan tanda kandungan ibu mulai menyusut dan akan kembali ke ukuran normal pada saat belum hamil. - Menjalin kasih sayang antara ibu dan anak. - Meneteki sendiri merupakan cara yang mudah dan murah dalam memberikan susu pada bayi. - ASI adalah makanan yang paling cocok untuk bayi anda. - Di dalam ASI terkandung sumber daya tahan terhadap beberapa penyakit. - Mencegah terjadinya kanker payudara.
4.
Tehnik perawatan payudara Kita siapkan alat sesuai dengan kebutuhan, yaitu: Waskom 2 buah, handuk, spuit 10 cc untuk menarik puting susu yang masuk, kapas, kassa, minyak kelapa atau baby oil. Langkah-langkahnya: - Kompres puting susu dengan menggunakan kapas minyak/ baby oil selama + 3 menit yang bertujuan agar daki terlepas, kemudian kita memilin puting susu sebanyak 20 kali masing-masing puting yang bertujuan agar saluran susu tidak tersumbat oleh air yang mengering. Pada saat kita menekan daerah lingkaran hitam pada sekitar puting jika keluar air susu maka saluran susu pada puting tidak buntu lagi. - Kemudian kita lakukan pengurutan pada kedua payudara dengan cara, kita berikan baby oil atau minyak, kemudian tangan kiri menyangga payudara dan yang kanan mengurut
payudara dari atas ke bawah dari pangkal ke ujung dan hal ini dilakukan pada kedua payudara. - Khusus pada ibu yang putingnya tidak rata atau masuk ke dalam maka perlu ditarik dengan menggunakan spuit 10 cc yang telah di potong pada ujungnya yang lancip, penggunaannya balik spuit dengan bekas potongan menghadap keluar dan yang tidak terpotong menghadap ke payudara kemudian ditarik secara perlahan-lahan secara berulang-ulang. - Kemudian puting digesek-gesekan pada handuk kasar yang bertujuan agar ibu beradaptasi terhadap mulut bayi, karena pada saat meneteki nanti puting ibu akan bersentuhan dengan lidah bayi dan lidah bayi ini kasar.
I. Tujuan Instruksional Umum (TIU) Setelah dilakukan penyuluhan , klien mampu memahami tentang perawatan payudara pada masa menyusui. II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit, diharapkan klien dapat : a. Menyebutkan pengertian payudara b. Menyebutkan kapan kita dapat melakukan perawatan payudara c. Meyebutkan alat yang digunakan dalam perawatan payudara d. Menjelaskan cara perawatan payudara pada ibu post partum III. Materi Penyuluhan a. Pengertian Payudara b. Waktu melakukan perawatan payudara c. Alat yang digunakan dalam perawatan payudara d. Cara perawatan payudara pada ibu post partum IV. Metode Pembelajaran a. Metode : Ceramah dan diskusi b. Langkah-langkah kegiatan 1. Kegiatan pra pembelajaran a) Mempersiapkan materi, media dan tempat b) Kontrak waktu 2. Kegiatan membuka pembelajaran a) Memberi salam b) Perkenalan c) Menyampaikan pokok bahasan d) Menjelaskan tujuan e) Apersepsi
3. Kegiatan inti a) Penyuluh memberikan materi b) Sararan menyimak materi c) Sasaran mengajukan pertanyaan d) Penyuluh menjawab pertanyaan 4. Kegiatan menutup pembelajaran a) Melakukan post test (memberi pertanyaan secara lisan) b) Menyimpulkan materi c) Memberi salam V. Media dan Sumber Media : Leaflet Sumber : Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan. 1993.Asuhan kesehatan anak dalam konteks keluarga. Depkes RI :Jakarta. VI. Evaluasi Prosedur : Post test Jenis tes : Pertanyaan secara lisan Butir-butir pertanyaan : a. Sebutkan pengertian payudara b. Sebutkan kapan kita dapat melakukan perawatan payudara c. Sebutkan alat apa saja yang digunakan dalam perawatan payudara d. Jelaskan cara perawatan payudara pada ibu post partum
VII. Materi Penyuluhan 1. Pengertian payudara Payudara adalah pelengkap organ reproduksi wanita dan bisa mengeluarkan air susu 2. Waktu melakukan perawatan payudara Perawatan payudara dapat dilakukan pada saat kehamilan dan (ante natal) dimana dimulai pada usia kehamilan 4 atau 6 bulan, dan pada saat setelah melahirkan (post partum) 3. Cara perawatan payudara setelah melahirkan (post partum) Cara perawatannya yaitu bisa dilakukan sambil ibu duduk dibangku atau bisa juga saat ibu sebelum mau mandi sambil berdiri, sebelum memulai kita harus terlebih dahulu mempersiapkan sedikit peralatan seperti : Handuk 2 buah Waslap 2 buah Waskom 2 buah masing-masing berisi air hangat dan air dingin Kapas minimal 4 buah Minyak kelapa/baby oil Tempat sampah 3 buah peniti Mangkok plastic untuk menampung air susu 4. Caranya yaitu : Menempatkan handuk didaerah pundak ibu dan satunya lagi dibawah payudara lalu disatukan dengan yang dipundak, kalau perlu jepit dengan peniti agar tidak jatuh. Dekatkan tempat untuk menampung air susu, kalu-kalu ada airv susu yang menetes pada saat pengurutan nanti, bila perlu ditampung pada mangkok plastic Kompres putting susu dengan kapas yang sudah diberi minyak kelapa atau baby oil selama kurang lebih 5 menit, setelah itu bersihkan daerah aerola dan putting susu dengan menggunakan kapas tadi, lalu buang kapas kotor ketempat sampah. Licinkan kedua tangan dengan minyak lalu tempatkan kedua telapak tangan tadi diatas kedua Payudara. Pengurutan 1
Lakukan pengurutan, arah pengurutan dimulai kearah atas kemudian kesamping, telapak tangan kiri dan telapak tangan kanan kearah sisi kanan. Selanjutnya diteruskan kearah bawah samping. Lakukan pengurutan ini sebanyak 15-30 kali. Selanjutnya letakkan kedua telapak tangan disalah satu payudara bagian bawahnya dengan posisi telapak tangan yang satu diatas dan yang satu dibawah (posisi bertumpuk). Lalu digerakkan secara bergantian keatas sambil menyentuh sedikit payudara dan dilepas perlahan lahan, lakukanlah sebanyak 15-30 kali. Dilanjutkan dengan arah garukan yang terakhir adalah melintang yaitu tempatkan kedua telapak tangan dibawah kedua payudara kiri dan kanan, kemudian secara bersamaan digerak-gerakan keatas sambil menyentuh sedikit payudara dan dilepas perlahan-lahan, lakukanlah sebanyak 1530 kali. Pengurutan II Salah satu tangan menopang payudara sedang tangan yang lainnya mengurut payudara dari pangkal menuju putting susu dengan tangan dikepalkan. Lakukanlah sebanyak 15-30 kali. Pengurutan III Satu payudara dan telapak tangan menopang yang lainnya mengatur payudara dari pangkal menuju ke putting susu. Lakukanlah secara bergantian pada payudara kiri dan kanan, lakukanlah sebanyak 15-30 kali. Pengurutan IV Merangsang payudara dengan mengompreskan air hangat dan air dingin secara bergantian dengan memakai waslap, dilakukan sebanyak 15-30 kali. Bisa juga dilakukan oleh ibu pada saat mandi dikamar mandi dengan menggunakan Waskom kecil berisi air hangat diguyur atau diciprat-cipratkan ke payudara dan untuk air dinginnya bisa dilakukan saat ibu mandi dengan air dingin. Selanjutnya dikeringkan dengan handuk dan alat-alat yang dipakai dibereskan Pakailah Bra khusus untuk menyusui bayi (Bra yang menyangga payudara) Penting : Jangan membersihkan putting susu dengan sabun atau alcohol karena dapat menyebabkan putting susu lecet/sakit. Perawatan dilakukan 2 kali sehari sebelum mandi