Anda di halaman 1dari 9

BENTUK SEDIAAN OBAT

OBAT :

Adalah bahan atau campuran bahan yang berasal dari hewan, tt-an atau zat kimia yang dapat digunakan untuk mencegah, menghilangkan, mengobati, mendiagnosa ataupun menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit dan juga untuk mempercantik badan.

BENTUK SEDIAAN OBAT

Suatu bentuk sediaan yang mengandung satu atau lebih zat berkhasiat, umumnya dimasuk kan suatu vehikulum yang diperlukan untuk formulasi sehingga didapat suatu produk (dengan dosis-unit, volume, serta sediaan yang diinginkan) yang siap untuk dipakai oleh penderita

BENTUK SEDIAAN OBAT

PADAT Pulvis Pulveres Capsul Tablet Pil Supos

PADAT Liniment Salep Cream Pasta Sabun

CAIR Solutio Eliksir Mixtura Mixtura agitanda Suspensi Emulsi Saturasi Obat tetes Sirup Injeksi Aerosol

CARILAH DEFINISI/ARTI DARI ISTILAH-ISTILAH BERIKUT ! Pulvis = serbuk Pulvis adspersorius Pulveres = serbuk terbagi Capsulae = kapsul Compressi = tablet Tablet bersalut Tablet bersalut enterik Pilulae = pil Supositoria Unguenta = salap Cremores = krim Pastae = pasta Solutio = larutan Elixira = eliksir Emulsa = emulsi Suspensio = suspensi Guttae = obat tetes Sirupus = sirup Injectio = injeksi Aerosol = erosol

Faktor yang menentukan pemilihan bentuk sediaan obat


1. Faktor Bahan Obat Sifat fisiko kimia obat Hubungan struktur dengan aktivitas obat (SAR) Sifat farmakokinetik obat Bentuk sediaan yang stabil 2. Faktor Penderita Umur Lokasi/bahagian tubuh tempat obat bekerja Kecepatan dan lama kerja obat yang dikehendaki Keadaan Umum Penderita Terapeutik yang optimal dan SE yang minimal Bentuk sediaan yang paling enak/cocok dengan penderita

DOSIS OBAT
Dosis Obat :
Jumlah obat yang diberikan kepada penderita dalam satuan berat (g, mg, mikro gram) atau satuan isi (ml, L) atau unit-unit lainnya (IU), yang memberikan efek terapeutik
Berbagai macam dosis obat : Dosis Lazim Dosis Maksimal Dosis Toksik Dosis Letal

Rumus-rumus untuk menghitung Dosis Maksimum obat


n 1. Young Da = n + 12 n X Dd ( n = umur dalam tahun) < 8 th

2. Dilling

Da =
20 m

X Dd

( n = umur dalam tahun) > 8 th


(m = umur dalam bulan)

3. Fried

Da = 150

X Dd

4. Dosis berdasarkan berat badan BBa = ( n - 1 ) X 1.5 + 9

Anda mungkin juga menyukai