(PENURUNAN KESADARAN) DISUSUN OLEH: TUTIK AMBARWATI G6B205044 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2005 BAB I PENDAHULUAN A. Laa! B"#a$a%& Kejang pada anak anak banyak sekali penyebabnya, salah satunya adalah status konvulsi. Dimana kejang ini disebabkan oleh disfungsi otak. Banyak hal yang terjadi akibat dari suatu kejang, salah satunya kebutuhan akan oksigen serebelum akan meningkat lebih dari 200 %. pabila tidak dapat dipenuhi akan dapat terjadi hipoksia dan kerusakan otak. Kejang terlalu lama atau timbulnya status !onvulsi akan saangat meningkatkan kemungkinan terjadinya kerusakan otak. pabila kerusakan otak berlanjut akan menurunkan tingkat kesadaran. "asien dengan tingkat kesadaran yang menurun akan mengakibatkan pasien membutuhkan tirah baring yang lama. #irah baring yang lama ini akan banyak menimbulkan masalah kepera$atan. Dari hal diatas perlunya suatu pendidikan kesehatan pada keluarga tentang pentingnya alih baring yang rutin untuk men!egah masalah kepera$atan yang lain, seperti kerusakan jaringan kulit di bagian belekang tubuh. B. T'('a% %. #ujuan umum Keluarga mampu melakukan alih baring se!ara rutin pada anak dengan penurunan kesadaran. 2. #ujuan Khusus& a. Keluarga mengenal !ara alih baring yang benar, aman, dan rutin pada anak dengan tirah baring lama. b. Keluarga mengetahui lebih a$al tanda'tanda kerusakan jaringan kulit akibat tirah baring yang lama. !. Keluarga mampu mendemontrasikan !ara alih baring yang benar, rutin, dan aman. ). Sa*a!a% (rang tua yang memiliki anak dengan pera$atan tirah baring yang lama. 2 BAB II DESKRIPSI KASUS A. Ka!a$"!+*+$ Sa*a!a% Keluarga tau orang tua dengan anak yang mengalami penurunan kesadaran dan tirah baring yang lama. B. A%a#+*+* "ada kasus anak dengan penurunan kesadaran akibat dari berbagai penyakit, banyak orang tua yang !emas, takut untuk menghadapi dan !ara mera$atnya. Ke!emasan dan ketakutan ini ditunjang dengan tingkat pengetahuan orang tua terhadap penyakit, pengobatan, serta pera$atannya, lebih khusus orang tua belum mengetahui !ara pera$atan anak dengan tirah baring yang lama. ). P!+%*+, -"#a(a! ."%'!' "/!+ )bu * ayah merupakan orang tua dengan tingkat usia de$asa muda, yang mana tingkatan de$asa muda pola kognitifnya yaitu belajar dengan menerapkan pengalaman yang nyata dalam kehidupan dan memba$a suatu pengalaman yang baru ke dalam pembentukan sikap yang baru, relevan, dan berguna bagi dirinya sesuai dengan kematangan diri. D. Ka!a$"!+*+$ %. +ederhana 2. ,udah untuk dipraktekkan - BAB III METODOLOGI PENDIDIKAN KESEHATAN A. D"*$!+,*+ (rang tua akan dijelaskan !ara yang benar dan aman tentang alih baring yang rutin dan memberikan !ontohnya pada pasien se!ara langsung. B. T'('a% -"#a(a! %. ,eningkatkan pengetahuan orang tua tentang tanda a$al dari kerusakan jaringan kulit akibat tirah baring yang lama. 2. ,eningkatkan pengetahuan orang tua tentang !ara alih baring yang benar, aman, dan rutin pada anak dengan tirah baring lama. -. (rang tua mampu melakukan alih baring yang rutin setiap 2 jam dengan benar dan aman. ). K"!a.,+#a% Ketrampilan se!ara kognitif, ketrampilan afektif*sikap dan ketrampilan psikomotor dalam menangani anak dengan tirah baring lama. D. 0"%+* M"1+a 2 "eragaan langsung E. A#a 3a%& 1+&'%a$a% %. .ad$al tirah baring pasien 2. Bantal -. "asien F. P!/*"* P"%1+1+$a% K"*"4aa% %. Kontrak a$al dengan orang tua 2. /ase orientasi& 0 +alam. 1ngkapan perasaan, menegaskan kontrak $aktu, tempat, dan materi serta menjelaskan tentang tujuan dari pendidikan kesehatan. -. /ase kerja ,enjelaskan materi yang dipersiapkan dan memberi !ontoh dalam melakukan alih baring se!ara langsung pada pasien, untuk diberikan kepada sasaran. 0. /ase terminasi 2valuasi tentang tanda a$al dari kerusakan integritas kulit, !ara alih baring, demontrasi alih baring pasien dengan penurunan kesadaran, ungkapan perasaan. G. Wa$' 3ari & 4abu #anggal & 25 +eptember 2006 jam 07.00 8)B H. Ha#24a# 3a%& ,"!#' 1+5a*,a1a+ %. Kebisingan ruangan 2. Kesibukan orang tua melayani pelayanan dari tim kesehatan lain -. #ingkat pendidikan orang tua I. A%+*+,a*+ '%'$ .".+%+.a#$a% 4a.-aa% %. "enjelasan lebih operasional apabila tingkat pendidikan orang tua rendah. 2. ,enerangkan ruangan atau men!ari tempat yang lebih tenang untuk penjelasan pendidikan kesehatan. 0. S+*". E6a#'a*+ (rang tua mampu menjelaskan tanda paling a$al bila terjadi kerusakan jaringan kulit. Dapat menyebutkan alih baring yang benar dan aman serta dapat mendemontrasikan posisi alih baring. 6 LAPORAN HASIL PENDIDIKAN KESEHATAN ALIH BARING PASIEN ANAK DENGAN TIRAH BARING LAMA (PENURUNAN KESADARAN) 7. P"!*+a,a% ' "ersiapan alat sesuai dengan yang akan dilakukan. ' Kontrak $aktu sesuai yang telah diren!anakan. 2. P!/*"* ' "enkes berjalan sesuai ren!ana, keluarga 9ibu: mampu menjelaskan kembali tentang tirah baring se!ara sederhana. ' Keluarga 9ibu: mampu melakukan kembali demontrasi alih baring, sesuai yang diajarkan dengan tegang $aktu sesuai dengan jad$al yang telah dibuat. 8. Ha*+# ' 2valuasi proses berjalan sesuai $aktu, orang tua 9ibu: sangat kooperatif dan banyak menanyakan !ara agar kulit anaknya tidak mengalami iritasi atau ber$arna kehitaman terutama pada daerah punggung dan sekarang sudah terjadi pada kepala karena tiduran terus. ' (rang tua menyatakan senang dan puas menerima penjelasan dan diajarkan !ara alih baring untuk men!egah terjadinya kerusakan pada kulit dan akan memperhatikan alih baring anaknya sesuai jad$al yang telah diberikan. +emarang, %2 gustus 2006 ,ahasis$a Budi Kis$ati +umaryono ;<B20600= ;<B20600% < 0ADWAL TIRAH BARING TIAP 2 0AM SEKALI 0AM PROGRAM 04 9 06 MIRING KEKANAN 06 9 0: TERLENTANG 0: 9 70 MIRING KEKIRI 70 9 72 MIRING KEKANAN 72 9 74 TERLENTANG 74 9 76 MIRING KEKIRI 76 9 7: MIRING KEKANAN 7: 9 20 TERLENTANG 20 9 22 MIRING KEKIRI 22 9 00 MIRING KEKANAN 00 9 02 TERLENTANG 02 9 04 MIRING KEKIRI ,ateri TIRAH BARING %. #ujuan ' 1ntuk men!egah terjadinya dekubitus ' gar klien tidak bosan = 2. >ara melakukan tirah baring ' ,emberitahu klien ' ,emiringkan klien sesuai dengan jad$alnya. ' pabila miring sebelah kiri maka bagian tubuh diganjal dengan bantal, kain maupun dengan guling. ' Klien diganti posisi tiap 2 jam sesuai dengan jad$al -. kibat bila tidak dilakukan tirah baring kan terjadi dekubitus. Keterangan tentang dekubitus Definisi Dekubitus adalah suatu luka yang terjadi pada kulit sebagai akibat tekanan yang lama. Derajat dekubitus Derajat % & Kulit mengalami kemerahan Derajat 2 & kehilangan kulit ketebalan parsial termasuk epidermis maupun dermis, se!ara klinis terjadi lepuh Derajat - & Kehilangan kulit ketebalan penuh meliputi kerusakan jaringan subkutan yang meluas. +e!ara klinis terjadi lubang dengan atau tanpa pengelupasan kulit di dekatnya. Derajat 0 & Kehilangan kulit ketebalan penuh yang terjadi dengan kerusakan luas atau nekrosis pada lapisan subkutan sampai otot dan tulang. Derajat 6 & ?esi tertutup oleh suatu lapisan membrane yang mungkin se!ara kaku menempel pada dasar luka.
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis