Anda di halaman 1dari 15

http://sisfo.itp.ac.

id/bahanajar/bahanajar/Anrinal/Metalurgi%20Fisik/Materi%20Ajar%20%28Pdf-ersion
%2!/0"%20#iagra$%20%esi%20-%20%esi%20&arbida.pdf
07: DIAGRAM BESI BESI KARBIDA
".'. #iagra$ %esi ) &arbon
&egunaan baja sangat bergantung dari pada sifat ) sifat baja *ang sangat
ber+ariasi *ang diperoleh dari pe$aduan dan penerapan proses
perlakuan panas. ,ifat $ekanik dari baja sangat bergantung pada struktur
$ikron*a. ,edangkan struktur $ikro sangat $udah dirubah $elalui proses
perlakuan panas. %aja adalah paduan besi dengan kandungan
karbon sa$pai $aksi$u$ sekitar '-"% . Paduan besi dengan karbon di
atas '-"% disebut dengan besi cor .cast iron/
%eberapa jenis baja $e$iliki sifat ) sifat *ang tertentu sebagai$ana akibat
pena$bahan unsur paduan. ,alah satu unsur paduan *ang sangat
penting *ang dapat $engontrol sifat baja adalah karbon .0/. jika
besi dipadu dengan karbon- transfor$asi *ang terjadi pada rentang
te$peratur tertentu erat kaitann*a dengan kandungan karbon. #iagra$
*ang $engga$barkan hubungan antara te$peratur di$ana terjadin*a
perubahan fasa sela$a proses pendinginan dan pe$anasan *ang la$bat
dengan kadar karbon disebut dengan diagra$ fasa. #iagra$ ini
$erupakan dasar pe$aha$an untuk se$ua operasi ) operasi Perlakuan
Panas seperti diperlihatkan pada ga$bar ".'.
#iagra$ ini $erupakan dasar dari teknik paduan besi .baja 1 besi tuang/.
,i$entit .Fe 2 0/ terdiri dari 3-3" % terbentuk dari laju pendinginan *ang
cepat- jika laju pendinginan la$bat $aka akan terbentuk karbon
.grafit/ *ang terpisah. ,truktur kristal se$entit adalah orthoro$bic.
2
4a$bar ".': #iagra$ Fe ) Fe
2
0
#iagra$ kesei$bangan besi - 5at arang ditunjukkan oleh garis putus-putus
pada diagra$ phase Fe - Fe
2
0. 4rafit lebih stabil dari Fe
2
0. Maka
diagra$ Fe - Fe
2
0 dapat dianggap sebagai suatu diagra$ phase *ang
$etastabil. &eban*akan baja han*a $engandung besi karbid dan bukan
grafit- sehingga dala$ pe$akaian diagra$ Fe - Fe
2
0 sangat penting.
4a$bar ".2: #iagra$ %esi ) %esi &arbida
2
6
&arbon adalah unsur penstabil austenit. &elarutan $aksi$u$ dari
karbon pada austenit adalah sekitar '-"% pada suhu ''60
0
0 sedangkan
kelarutan karbon pada ferit naik dari 0% pada !'0
0
0 $enjadi 0-027%
pada "22
0
0. Pada pendinginan lanjut- kelarutan karbon pada ferit
$enurun $enjadi
0-008% pada te$peratur ka$ar.
Pada ga$bar ".2 garis 4, ta$pak bah8a jika kadar karbon
$eningkat $aka transfor$asi austenit jadi ferit akan $enurun dan akan
$encapai pada titik , *aitu pada saat prosentase karbon $encapai 0-8%
pada te$peratur
"22
0
0. titik ini biasa disebut sebagai titik eutektoid. &o$posisi
eutektoid
dari baja $erupakan titik rujukan untuk $engklasifikasikan baja.
%aja dengan karbon 0-8% disebut baja eutektoid sedangkan baja dengan
karbon kurang dari 0-8% disebut baja h*poeutektoid. 9*pereutektiod
adalah baja
dengan kandungan karbon lebih dari
0-8%.
Gambar 7.3: Fasa pada baja eutektoid pada diagram fasa.
7
:itik kritik sepanjang garis 4, disebut sebagai garis A
2
sedangkan
titik kritik sepanjang garis P,& disebut sebagai garis A
'
. dengan de$ikian
setiap
3
titik pada garis 4, dan ,; $en*atakan te$peratur di$ana
transfor$asi dari austenit di$ulai baik pada saat dipanaskan atau
didinginkan.
".2. ,truktur Mikro dan &aitann*a dengan ,ifat Mekanik
%aja dapat dilakupanas agar diperoleh struktur $ikro dan sifat
*ang diinginkan. ,truktur $ikro dan sifat *ang diinginkan tersebut
dapat diperoleh $elalui proses pe$anasan dan pendinginan pada
te$peratur tertentu. <ika per$ukaan dari suatu spesi$en baja disiapkan
dengan cer$at dan struktur $ikron*a dia$ati dengan $enggunakan
$ikroskop- $aka akan ta$pak bah8a baja tersebut $e$iliki struktur
*ang berbeda-beda. <enis struktur *ang ada sangat dipengaruhi oleh
ka$posisi ki$ia dari baja dan jenis perlakuan panas *ang diterapkan
pada baja tersebut. ,truktur *ang akan ada pada suatu baja adalah
ferit. Perlit- bainit- $artensit- se$entit dan karbida lainn*a.
FERIT :
=arutan padat karbon dan unsur paduan lainn*a pada besi kubus
pusat badan .Fe>/ disebut ferit. Ferit terbentuk pada proses
Pendinginan *ang la$bat dari austenit baja hipoeutektoid pada saat
$encapai A2. Ferit bersifat sangat lunak- ulet dan $e$iliki kekerasan
sekitar "0 - '00 %9? dan $e$iliki konduktifitas *ang tinggi.
<ika austenit didinginkan di ba8ah A2- austenit *ang $e$iliki kadar 0
*ang sangat rendah akan bertransfor$asi ke Ferit .*ang $e$iliki
kelarutan 0 $aksi$u$ sekitar 0-027 % pada te$peratur "22
0
0/.
"
PERLIT
Perlit adalah ca$puran se$entit dan ferit *ang $e$iliki kekerasan
sekitar
'0-20 9@0. <ika baja eutektoid .0-8%0/ diaustenisasi dan
didinginkan dengan cepat ke suatu te$peratur diba8ah A'- $isaln*a
ke te$peratur
"00
0
0 dan dibiarkan pada te$peratur tersebut sehingga terjadi
transfor$asi
isoter$al- $aka austenit akan $engurai dan $e$bentuk perlit
$elalui proses pengintian .nukleasi/ dan pertu$buhan. Perlit *ang
terbentuk berupa ca$pur ferit dengan se$entit *ang ta$pak seperti pelat-
pelat *ang tersusun bergantian.
Perlit *ang terbentuk sedikit diba8ah te$peratur eutektoid
$e$iliki kekerasan +ang lebih rendah dan $e$erlukan 8aktu inkubasi
*ang lebih ban*ak. Penurunan te$peratur lebih lanjut 8aktu inkubasi *ang
diperlukan untuk transfor$asi ke perlit $akin pendek dan kekerasan *ang
di$iliki oleh Perlit lebih tinggi. Pada baja hipoeutektoid .kadar
karbonn*a kurang dari
0-8%/ struktur $ikro baja akan terdiri dari daerah-daerah perlit *ang
dikelilingi oleh ferit. ,edangkan pada baja hipereutektoid .kadar karbonn*a
lebih dari 0-8%/- pada saat didinginkan dari austenitn*a- seju$lah se$entit
proeutektoid akan terbentuk sebelu$ perlit dan tu$buh di bekas batas
butir austenit.
BAINIT :
%ainit adalah suatu fasa *ang diberi na$a sesuai dengan na$a
pene$un*a *aitu ;.0. %ain. %ainit $erupakan fasa *ang kurang stabil
.$etastabil/ +ang diperoleh dari austenit pada te$peratur *ang lebih
rendah dari te$peratur transfor$asi ke perlit dan lebih tinggi
dari te$peratur transfor$asi ke Martensit. ,ebagai contoh jika
baja eutektoid *ang diaustenisasi didinginkan dengan cepat ke
te$peratur sekitar 270 - 700
0
0 dan dibiarkan pada te$peratur
tersebut- hasil transfor$asin*a adalah berupa struktur +ang terdiri dari
8
ferit dan se$entit tetapi bukan perlit.
!
,truktur tersebut dina$ai %ainit. &ekerasann*a ber+ariasi antara 67-
77
9@0 tergantung pada te$peratur transfor$asin*a. #itinjau dari
te$peratur transfor$asin*a- jika terbentuk pada te$peratur *ang relatif
tinggi disebut Apper %ainite sedangkan jika terbentuk pada te$peratur
*ang lebih rendah disebut sebagal =o8er %ainite. ,truktur upper bainite
seperti perlit *ang sangat halus sedangkan lo8er bainite $en*erupai
$artensit te$per.
MARTENSIT :
Martensit adalah fasa *ang dite$ukan oleh seorang $etalografer *ang
berna$a A. Martens. Fasa tersebut $erupakan larutan padat dari
karbon *ang le8at jenuh pada besi alfa sehingga latis-latis sel satuann*a
terdistorsi. ,ifatn*a sangat keras dan diperoleh jika baja dari te$peratur
austenitn*a didinginkan dengan laju pendinginan *ang lebih besar dari laju
pendinginan kritikn*a.
#ala$ paduan besi karbon dan baja- austenit $erupakan fasa induk
dan bertransfor$asi $enjadi $artensit pada saat pendinginan. :ransfor$asi
ke $artensit berlangsung tanpa difusi sehingga ko$posisi *ang di$iliki
oleh $artensit sa$a dengan ko$posisi austenit- sesuai dengan
ko$posisi paduann*a sel satuan $artensit adalah :etragonal pusat
badan .%od* center tetragonal/%0:/. Ato$ karbon dianggap
$enggeser latis kubus
$enjadi tetragonal. &elarutan karbon dala$ %00 $enjadi lebih besar
jika
terbentuk $artensit- dan hal ni ilah *ang $en*ebabkan ti$buln*a
tetragonalitas .%0:/. Makin tinggi konsentrasi karbon- $akin
ban*ak posisi interstisi *ang tersisih sehingga efek tetragonalitasn*a $akin
besar.
Pe$bentukan $artensit berbeda dengan pe$bentukan perlit dan bainit- dan
secara u$u$ tidak tergantung pada 8aktu. #ari diagra$ transfor$asi.
'
0
terlihat $artensit $ulai terbentuk pada te$peratur Ms. <ika
pendinginan dilanjutkan- akan bertransfor$asi ke $artensit.
Makin rendah te$peraturn*a- $akin ban*ak austenit *ang
bertransfor$asi ke $artensit
dan pada titik Mf pe$bentukan $artensit berakhir. Pada contoh
ini- $artensit $ulai terbentuk pada te$peratur sekitar 200
0
0 .Ms/
berakhir pada te$peratur sekitar 2!
0
0 *aitu pada saat $artensi ha$pir
$encapai
'00%. %ah8a pe$bentukan $artensit tidak tergantung pada 8aktu
dijelaskan dengan adan*a garis horisontal pada diagra$ :::/00:.
Pada
'00
0
0 sekitar !0% $artensit telah terbentuk dan perbandingan ini
tidak
akan berubah terhadap 8aktu sepanjang te$peraturn*a
konstan.
A8al dan akhir dari pe$bentukan $artensit sangat tergantung
pada ko$posisi ki$ia dari baja dan cara $engaustenisasi. Pada baja
karbon- te$peratur a8al dan akhir dari pe$bentukan $artensit .Ms dan
Mf/ sangat tergantung pada kadar karbon. Makin tinggi kadar karbon suatu
baja $akin rendah te$peratur a8al dan akhir dari pe$bentukan
$artensit tersebut terlihat bah8a untuk baja dengan kadar karbon
lebih dari 0-7%- transfor$asi ke $artensit akan selesai pada te$peratur
diba8ah te$peratur ka$ar. #engan de$ikian- jika kadar karbon $ela$paui
0-7%- $aka pada te$peratur ka$ar akan terdapat $artensit dan austenit
sisa. Makin tinggi kadar karbon- pada baja akan $akin besar
ju$lah austenit sisan*a. Austenit: *ang belu$ se$pat bertransfor$asi
$enjadi $artensit disebut sebagai austeni sisa. Antuk
$engkon+ersikan austenit sisa $enjadi $artensit- kepada baja
tersebut harus diterapkan proses .sub5erro treat$ent/.
#isa$ping karbon- unsur-unsur seperti Mn- ,i- ?i- 0r Mo dan juga
$enggeserkan te$peratur Ms. Penurunan titik Ms sebanding
dengan ju$lah unsur *ang larut dala$ austenit. #ari se$ua unsur
tersebut diatas terlihat bah8a karbon *ang $e$beri pengaruh lebih
besar terhadap penurunan te$peratur Ms. ,truktur $artensit ta$pak
seperti jaru$ atau pelat-pelat halus. 9alus kasarn*a pelat atau jaru$
tergantung pada ukuran butir dari austenit. <ika butir austenitn*a besar
$aka $artensit *ang akan diperoleh $enjadi lebih kasar.
Pe$bentukan $artensit diiringi juga
kenaikan +olu$e spesifik sekitar 2%. 9al inilah *ang
$en*ebabkan $engapa ti$bul tegangan pada saat dikeraskan. :egangan
*ang terjadi dapat $eni$bulkan distorsi dan bahkan dapat
$en*ebabkan ti$buln*a retak.
Pen*ebab tinggin*a kekerasan $artensit adalah karena latis besi
$engala$i regangan *ang tinggi akibat adan*a ato$-ato$ karbon.
%erdasarkan hal ini- kekerasan $artensit sangat dipengaruhi oleh kadar
karbon. &ekerasan $artensit berkisar antara 20 - 3" 9@0. Makin tinggi
kadar karbon dala$ $artensit- $akin besar distorsi *ang diala$i oleh latis
besi dala$ ruang dan $engakibatkan $akin tinggin*a kekerasan $artensit.
SEMENTIT:
,e$entit adalah sen*a8a besi dengan karbon *ang u$u$ dikenal
sebagai karbida besi dengan ru$us ki$ian*a Fe
2
0 .prosentase
karbon pada se$entit adalah sekitar 3-3" %/ ,el satuann*a adalah
ortoro$bik dan bersifat keras dengan harga kekerasann*a sekitar
37-38 9@0. Pada struktur hasil anil karbida tersebut akan berbentuk
bulat dan tertana$ dala$ $atrik ferit *ang lunak dan dapat berfungsi
sebagai Pe$otong gera$ sehingga dapat $eningkatkan $a$pu $esin
dari baja *ang bersangkutan. &eberadaan karbida-karbida pada baja-baja
*ang dikeraskan- teruta$a pada 9,, dan baja cold-8orked dapat
$eningkatkan ketahanan aus.
KARBIDA:
Ansur - unsur paduan seperti &arbon- $angan- chro$- 8olfra$-
Molibden dan anadiu$ ban*ak digunakan pada baja - baja perkakas
.seperti pada baja 0old-8orked- baja hot-8orked dan 9,,/ untuk
$eningkatkan ketahanan baja tersebut terhadap keausan dan
$e$elihara stabilitas baja tersebut pada te$peratur tinggi. &eberadaan
unsur paduan tersebut pada
'0
'0
baja akan $eni$bulkan terbentukn*a karbida seperti: M
2
0- M
22
0
3
- M
3
0-
M
"
0
2
di$ana M $en*atakan ato$-ato$ loga$ sedangkan 0 $en*atakan
kadar karbon. &arbida-karbida ini $e$iliki kekerasan *ang sangat
tinggi- sehingga dapat $eningkatkan ketahanan aus dari baja
perkakas *bs sebanding dengan +olu$e karbida di dala$ baja dan harga
kekerasan dari karbida *bs.
%an*akn*a karbida *ang ada pada suatu baja perkakas tergantung pada
prosentase karbon dan unsur paduan serta tergantung pada jenis
karbida *ang akan terbentuk. Pada baja h*pereutektoid *ang sudah
dikeraskan- keberadaan karbida adalah sekitar 7-'2%. ,edangkan pada
struktur *ang dianil- ju$lah tersebut akan berta$bah ban*ak. Pada saat
diaustenisasi- karbida-karbida ini akan $e$perka*a austenit dengan
karbon dan unsur-unsur paduan.
Ansur paduan *ang $e$perka*a austenit seperti: 0r- B- Mo atau akan
$enciptakan kondisi *ang dapat $e$per$udah terbentukn*a presipitasi
karbida - karbida pada saat dikeraskan $aupun pada saat dite$per. &ondisi
seperti itu dapat $eningkatkan stabilitas ter$al dari baja *bs dan juga
$eningkatkan kekerasan sekitar 2-7 9@0.

Anda mungkin juga menyukai