100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
157 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas tentang konektivitas antar ruang dan waktu. Ruang didefinisikan sebagai tempat di permukaan bumi yang memiliki karakteristik berbeda antara satu dengan yang lain, sehingga setiap ruang saling bergantung untuk sumber daya. Waktu merupakan konsep penting dalam sejarah untuk memahami peristiwa masa lalu dan perkembangannya hingga sekarang.
Dokumen ini membahas tentang konektivitas antar ruang dan waktu. Ruang didefinisikan sebagai tempat di permukaan bumi yang memiliki karakteristik berbeda antara satu dengan yang lain, sehingga setiap ruang saling bergantung untuk sumber daya. Waktu merupakan konsep penting dalam sejarah untuk memahami peristiwa masa lalu dan perkembangannya hingga sekarang.
Dokumen ini membahas tentang konektivitas antar ruang dan waktu. Ruang didefinisikan sebagai tempat di permukaan bumi yang memiliki karakteristik berbeda antara satu dengan yang lain, sehingga setiap ruang saling bergantung untuk sumber daya. Waktu merupakan konsep penting dalam sejarah untuk memahami peristiwa masa lalu dan perkembangannya hingga sekarang.
Menurut (Sumaatmadja, 1982), ruang adalah tempat di permukaan bumi, baik
secara keseluruhan maupun hanya sebagian. Contoh : ruang kelas ini tidak hanya lantai tetapi juga ada udara, langit-langit/ plafon ruangan dan lain- lain. Ruang tidak hanya sebatas udara yang bersentuhan dengan permukaan bumi, tetapi juga lapisan atmosfer terbawah yang mempengaruhi permukaan bumi. Ruang juga mencakup perairan yang ada di permukaan bumi (laut, sungai, dan danau) dan di bawah permukaan bumi(air tanah)sampai kedalaman tertentu. Jadi batas ruang dapat diartikan sebagai tempat dan unsure-unsur lainnya yang memengaruhi kehidupan di permukaan bumi. Setiap ruang dipermukaan bumi memiliki karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Tidak ada satu ruang atau satu tempat yang persis sama dengan tempat lainnya. Perbedaan karakteristik ruang biasanya juga diikuti oleh perbedaan sumber daya yang dihasilkan. Karena itu tidak ada satu ruangpun yang mampu memenuhi seluruh kebutuhannya sendiri. Setiap ruang atau tempat memerlukan sumber daya dari tempat atau ruang yang lainnya. Disinilah terjadi keterhubungan/ konektivitas antar ruang satu dengan yang lainnya. Waktu dapat dipahami sebagai kesatuan waktu seperti detik, menit, jam, minggu, bulan, abad dan seterusnya. Dalam sejarah, konsep waktu sangat penting untuk mengetahui berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lalu dan perkembangannya hingga saat ini. Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti masa atau periode berlangsungnya perjalanan kisah kehidupan manusia. Contoh : kemerdekaan yang kita nikmati saat ini merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk kemerdekaan Negara ini.