Anda di halaman 1dari 22

5.

1
Keruangan serta Konektivitas Antarruang
dan Waktu
Perbedaan warna
menunjukkan
……….
Perbedaan geografis

mendorong terjalinnya interaksi keruangan


yang berguna untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat.
A. Konektivitas Antarruang dan
Waktu
• Tujuan memahami konsep konektivitas antarruang dan waktu adalah
untuk memahami keadaan alam dan aktivitas penduduknya.

- Bagi Pemerintah : untuk menetapkan strategi pembangunan.


- Bagi Pelaku bisnis : sebagai pertimbangan dalam melakukan pilihan
bisnis.
1. Aspek ruang & waktu
a. Aspek ruang
Ruang : suatu tempat yg dapat dimanfaatkan untuk aktivitas individu maupun
kelompok.
Aspek ruang meliputi :
- Wilayah darat
- Perairan
- Udara
- Kelengkapan organisme biotik dan abiotik
Tiap ruang mempunyai bentuk, kondisi fisik, dan karakteristik yg berbeda-beda
beda potensi
Contoh interaksi keruangan :
Contoh interaksi keruangan :
1. Aspek ruang & waktu
b. Aspek waktu
Waktu : semua rangkaian peristiwa yang terjadi ketika suatu proses berlangsung.
Dalam konteksnya dibagi menjadi :
- Waktu lampau mengapa harus diperhatikan juga?
- Waktu sekarang  saat yg harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk
meningkatkan produktivitas seseorang.
- Waktu akan datang  penting karena segala yg terkonsep dan terencana pasti
mendatangkan hasil yg lebih baik.
Contoh ???
2. Interaksi keruangan dan waktu
terjadi karena :

a. Perbedaan karakteristik ruang wilayah :


1). Kandungan unsur hara lapisan tanah
Cth :
a) Wilayah lereng pegunungan vulkanik : ….
Cocok utk …….
b) Wilayah dataran rendah dengan hamparan padang rumput luas
Cocok untuk ……..
2. Interaksi keruangan dan waktu
a. Perbedaan karakteristik ruang wilayah :
2). Kandungan mineral
Cth :
a) Papua :
Daerah dengan kandungan logam tembaga dan emas terbesar di
Indonesia
b) Kalimantan
Dengan karakter tanah gambut banyak mengandung unsur karbon,
intan, permata, batu bara.
2. Interaksi keruangan dan waktu
a. Perbedaan karakteristik ruang wilayah :
3). Keanekaragaman hayati
Cth :
a) Laut :
sumber komoditas pangan (ikan, udang, kerang, dan boga bahari
lain) serta mutiara.
b) Daratan
 sumber komoditas pangan (padi, sayuran, buah-buahan dll.)
2. Interaksi keruangan dan waktu
a. Perbedaan karakteristik ruang wilayah :
4). Lapisan atmosfer
 mempengaruhi kondisi iklim dan cuaca suatu wilayah.
2. Interaksi keruangan dan waktu
b. Syarat interaksi keruangan
Interaksi = hubungan timbal baik yang saling mempengaruhi kedua belah
pihak
Polanya dipengaruhi keadaan alam dan sosial daerah, serta kemudahan proses
hubungan kedua wilayah.
Syarat :
1). Complementary : kondisi yg saling melengkapi antarwilayah dalam
memenuhi kebutuhannya.
2). Intervening opportunity : hal-hal yg berkaitan dengan pilihan tempat yg
menawarkan komoditas yang sama.
3). Transferability : kemudahan pemindahan barang ataupun orang
Tergantung dengan infrastruktur penunjang (dalam bentuk transportasi dan
jaringan komunikasi). X PH
3. Pengaruh interaksi keruangan dan waktu
 mempengaruhi tatanan hidup manusia.

a. Perkembangan pusat perdagangan & produksi lokal


Tiap daerah mempunyai komoditas unggulan yg khas dan dapat
dikembangkan sebagai keunggulan wilayah tersebut.
1). Pusat perdagangan
interaksi antarruang dapat memicu proses pergerakkan barang,
manusia, dan informasi antarwilayah dalam kegiatan
perdagangan bila terjadi terus menerus berkembang jadi
pusat ekonomi.
Contoh : Pusat Grosir pakaian di Tanah Abang, Jakarta
2). Pusat perdagangan lokal
daerah berfokus pada upaya untuk mengembangkan
potensinya sebagai bentuk ekonomi lokal.
Contoh : Pusat produksi batik di Laweyan, Surakarta
b. Perkembangan sarana dan prasarana
c. Perubahan penggunaan lahan
d. Perubahan orientasi pekerjaan
e. Perubahan sosial
4. Bentuk interaksi keruangan
 yang melibatkan pergerakkan manusia, barang, serta gagasan atau ide, antara lain :

a. Perpindahan penduduk (migrasi)


Bentuk interaksi keruangan yang melibatkan pergerakan manusia, barang,
gagasan dan ide.

1). Imigrasi : mobilitas orang dari LN ke DN, baik yg sifatnya sementara


atau permanen.
2). Emigrasi : mobilitas orang dari DN ke LN, baik yg sifatnya sementara
atau permanen.
3). Urbanisasi : mobilitas orang dari desa ke kota yg sifatnya permanen.
4). Ruralisasi : mobilitas orang dari kota ke desa.
:

5). Transmigrasi : mobilitas penduduk antarpulau dalam satu negara yg


sifatnya menetap.
6). Evakuasi : mobilitas pendudk karena adanya bencana alam atau
masalah keamanan lainnya di suatu wilayah.
7). Sirkulasi : mobilitas penduduk yang bersifat sementara untuk
keperluan lain yg mengharuskan menginap di tempat tujuan.
8). Komutasi : mobilitas penduduk dari desa ke kota yg bersifat tidak
permanen pada hari yangsama.
b. Komunikasi
Bentuk interaksi keruangan yang melibatkan gagasan dan ide, baik
secara langsung atau tidak langsung.

1). Siaran TV : menyiarkan kejadian aktual di suatu wilayah.


2). Streaming, dengan kemudahan internet seseorang dapat
menyaksikan kejadian-kejadian di berbagai belahan dunia.
3). Website, merupakan jejaring dunia maya yang memudahkan saling
terhubung di internet.
4). Marketplace, tempat bertemunya penjual & pembeli di dunia maya.
c. Transportasi
Bentuk interaksi keruangangan dalam pergerakkan barang & jasa dari
daerah satu ke daerah lainnya.
1). Perdagangan internasional ekspor & impor
2). Pengiriman komoditas perdagangngan, melalui transportasi darat,
laut, udara dari satu daerah ke daerah lainnya.
Perhatikan pernyataan di bawah ini
1. Yg termasuk cth keterkaitan antara ruang dan waktu adalah ……

1) Banjir bandang di Batu, Malang tahun 2021.


2) Banjir di Jakarta diduga disebabkan oleh rusaknya ruang terbuka pada
November 2021
3) Gempa mengguncang Cianjur baru-baru ini.
4) Pemilu serentak akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024.
2. Jelaskan keterkaitan antara perpindahan penduduk (migrasi) &
transportasi.

Anda mungkin juga menyukai