Anda di halaman 1dari 19

Karakteristik Organisasi dan

Konsep Pengukuran Kinerja


Sektor Publik

Direction Framework
Organisasi

Organisasi merupakan kelompok orangyang
berkumpul bersama dengan cara terstruktur
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
bersama
Sebuah organisasi menyediakan direction
framework (kerangka kerja arahan) sebagai
panduan kegiatan atau proyek dan dasar
pengambilan keputusan organisasi.
Direction framework meliputi :visi, misi,
strategi , prinsip-prinsip,
klien/pelanggan/pengguna, stakeholders,
tujuan (goals), sasaran (objective),
produk/jasa, roles, responsibilities dan skills.

http://www.ppt-to-video.com
Tipe Organisasi
www.wondershare.com
Menyediakan b/j dgn maksud untuk
memperoleh laba sehingga bisa
dinikmati oleh pemilik danatau anggota
Menyediakan b/j dgn maksud untuk
melayani kepentingan publik dan atau
meningkatkan kesejahteraan masya
Berasal dari investor, kreditur dan
para anggota
Berasal dari pajak, retribusi, utang,
obligasi,laba BUMN/D,
sumbangan,hibah, penjualan aset
negara
Pure profit
organization
Quasi profit
organization
Quasi non
profit
organization
Pure non
profit
organization
Tujuan
Organisasi
Tipe
Organisasi
Sumber
Pendanaan
Peran utama sektor publik
3
Direct provision of
goods and services
2
Enabling role
1
Regulatory role
http://www.ppt-to-video.com
Agar bisa bersama-
sama
mengkonsumsi
public goods, maka
berperan dalam
menentukan
peraturan untuk
kepentingan umum
Memperlancar
aktivitas masyarakat
yg beragam agar
aman, tertib dan
lancar
Mengawasi dan
mengendalikan
goods and services
dengan sejumlah
regulasi yg tidak
merugikan publik
Type goods and services


Excludability
Low competitive


Competitive
Non-Excludability
Quasi
public
goods
Quasi
private
goods
Pure
private
goods
http://www.ppt-to-video.com


Non rivalry in
consumption
Non exclusive
Low-Excludability
Low competitive
Pure
public
goods
Rivalry in
consumption
Exclusive
Excludability
Competitive
Police
force
Fire
service
judges
Kesehatan
Pendidikan
Pengendali
an
pencemara
n
Jalan tol
listrik
Makanan
hiburan
Common pool
goods
Toll goods
Perbedaan Publik vs Swasta
www.wondershare.com
Aspek Perbedaan Sektor Publik Sektor Swasta
Tujuan organisasi Non profit motive profit motive
Sumber pendanaan Pajak,retribusi, utang,
obligasi, laba BUMN/D,
penjualan aset , dll
Intrenal:modal sendiri,
laba ditaha, penjualan
aktiva, Ekternal: utang,
obligasi, penerbitan saham
Pertanggungjawaban Masyarakat/publik dan
parlemen (DPR/D)
Pemegang saham dan
kreditur
Struktur organisasi Birokratis,kaku,hirarkis Feksibel:datar,pyramid,
lintas fungsional,dsb
Karakteristik anggaran Terbuka untuk publik Tertutup untuk publik
Sistem akuntansi Cash Accounting Accrual Accounting
Kriteria keberhasilan Ekonomis, efisiensi,
efektivitas
laba
Kecenderungan sifat Organisasi politis Organisasi bisnis
Dasar operasional Di luar mekanisme pasar Berdasar mekanisme pasar
Persamaan Publik vs Swasta
www.wondershare.com
1 Bagian dari Sistem Ekonomi Negara
Keduannya bagian dari sistem negara dan menggunakan
sumberdaya yg sama untuk mencapai tujuan
2 Kelangkaan Sumber Daya
Menghadapi problem keterbatasn sumber daya sehingga ditunutu
penggunaan yg 3E
3 Proses Pengendalian Manajemen
Sama-sama memerlukan informasi yg handal dan relevan untuk
melaksanakan fungsi manajemen
4 Produk
Dalam beberapa hal menhasilkan produk yg sama
5 Peraturan Perundang undangan
Terikat pada peraturan hukum yg berlaku
Bentuk Adaptasi Sektor Publik
thd Perubahan Lingkungan
www.wondershare.com
Struktur yg terlalu birokrtatik dan bertingkat mengalami
pemangakasan
Sitem sentralisasi mulai banyak diubah ke desentralisasi
Melakukan perbaikan kminerja berbasis informasi
pengukuran kinerja dan pemicu (driver) terjadinya tingkat
kinerja tertentu
Pengambilan keputusan dilakukan secara cepat sehingga
didesain sistem informasi manjemen yang handal
Adanya pemberdayaa yang sistematis terhadap individu
dalam organisasi
Menuculnya kesadaran yang tinggi atas pentingnya ukuran
kinerja non finasial

Alasan diperlukannya
organisasi sektor publik
www.wondershare.com
1 Untuk menjamin pelayanan publik dapat disediakan untuk
masyarakat secara adil dan merata tanpa memperhitungkan
kemampuan masy untuk membayarnya
2 Untuk memastikan layanan publik tertentu ditempatakan pada
wilayah yang sesuai kebutuhan masy
3 Untuk menjamin public goods and services disediakan dgn harga
relatif lebih murahdaripda dibeli dari swasta
4 Untuk menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa karena adanya
perbedaan agama maupun suku
5 Untuk melindungi hak dan kemerdekaan masy dgn menetapkan
peraturan perundang undangan yg kuat dan jelas
Kendala Pengukuran Kinerja
bagi organisasi sektor publik
www.wondershare.com
Tujuan organisasi bukan memaksimalkan laba
Sifat output adalah kualitatif, intangible dan
indirect
Antara input dan output tidak memiliki
hubungan secar langsung (discretionary cost
center)
Tidak beroperasi berdasar market force
sehingga memerlukan instrumen pengganti
mekanisem pasar
Berhungan dengan kepuasan
pelanggan(masyarakat)
Definisi kinerja dan
pengukuran kinerja
www.wondershare.com
Kinerja (perfomanace) adalah gambaran mengenai tingkat
pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijakandalam
mewujudkan sasaran, tujuan, misis dan visi organisasi yang
tertuang dalam startegic planning organisasi
Pengukuran Kinerja (perfomanace measurement) adalah metode
atau alat yang digunakan untuk mencatat dan menilai pencapaian
pelaksanaan kegiatan berdasarkan tujuan, sasaran, dan startegi
sehingga dapat dikatehui kemajuan organisasi dan menighkatkan
kaulitas pengambilan keputusan dan akuntabilitas
Elemen Pokok Pengukuran
kinerja
Menetapkan tujuan, sasaran, dan strategi organisasi 1
Merumuskan indikator kinerja dan ukuran kinerja 2
Mengukur tingkat ketercapaian tujuan dan sasaran organisasi
3
Evaluasi kinerja (feedback, penilaian kemajuan organisasi dan
meningktakan kualitas pengambilan keputusan dan
akuntabilitas)
4
http://www.ppt-to-video.com
Tujuan pengukuran kinerja
sektor publik
www.wondershare.com
1. Mengetahui tingkat ketercapaian tujuan
organisasi
2. Menyediakan sarana pembelajaran pegawai
3. Memperbaiki kinerja periode-periode
berikutnya
4. Memberikan pertimbangan yang sistematik
dalam pembuatan keputusan pemberian
penghargaan dan hukuman
5. Memotivasi pegawai
6. Menciptakan akun tabilitas publik
Fokus Pengukuran Kinerja
Sektor Publik
Maksimalisasi out
put/efisiensi
Minimisasi
biaya/ekonomis
Customer
satisfaction.
Input
Proses
dan out
put
Outcome
http://www.ppt-to-video.com
Balancescorecard
LKPD, LPJ,
Lstandar
Pelayanan Publik
LPPD, LAKIP
Aspek Pengukuran kinerja
Sektor Publik
www.wondershare.com
INPUT
Sumberdaya (anggaran/dana, SDM,peralatan/tekhnologi, material) yang
digunakan untuk melaksanakan suatu kegiatan
PROSES
Upaya yang dilakukan dalam rangka mengolah masukan menjadi keluaran
(kecepatan, ketepatan, akurasi pelaksanaan kegiatan)
OUTPUT
Sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan baik berupa
fisik/non fisik
OUTCOME
Segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya output/keluaran. Hasil
nyata yang diperoleh setelah adanya output
BENEFIT
Manfaat yang diperoleh dari indikator hasil
IMPACT
Pengaruh yang ditimbulkan dari adanya manfaat yang diperoleh dari suatu
kegiatan.Sifatnya makro,regional
Pengadaan obat
Jumlah dana (Rp)
Rata-rata waktu
pengadaan
Ketaatan thd aturan
Jumlah obat yang
tersedia
Kualitas pengobatan
Tingkat kesembuhan
Tingkat kesehatan
masyarakat
Manfaat Pengukuran Kinerja
www.wondershare.com
1 Memastikan pemahaman pelaksanaakan ukuran yang digunakan untuk pencapaian kinerja
2 Memastikan tercapianya rencana kinerja yang telah disepakati
3 Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kinerja dan membandingkan nay dengan rencana
kerja serta melakukan tindakan untuk memperbaiki kinerja
4 Memberikan penghargaan dan hukuman yang obyektif atas prestasi pelaksana yang telah
diukur sesuai dengan sistem pengukuran kinerja yang telah disepakati
5 Menjadi alat komunikasi antar bawahan dan pimpinan dalam upaya memperbaiki kinerja
organisasi
6 Mengidentifikasikan apakah kepuasan pelanggan sudah terpenuhi
7 Membantu memahami proses kegiatan instansi pemerintah
8 Memastikan bahwa pengambilan keputusan dilakukan secar obyektif
9 Menunjukkan peningkatan yang perlu dilakukan
10 Mengungkapkan permasalahan yang terjadi
Pengukuran Kinerja dan SPM
Proses SPM formal & non
formal:
Perumusan strategi
Perencanaan stratejik &
progamming
Budgeting
Implementasi
Laporan dan Evaluasi
kinerja
Struktur SPM:
Cost center
Revenue center
Profit center
Investment
center


SPM
http://www.ppt-to-video.com
P. Preventif
P. Proses
P. Kinerja
Tipe
Pengendalian
feedback
Sistem Pengukuran
Kinerja
komprehensive
Refrensi
www.wondershare.com

1. Pengukuran Kinerja Sektor Publik edisi Pertama,
MohammadMahsun, SE, M.Si,Ak.

2. Manajemen Kinerja Sektor Publik edisi revisi,
Mahmudi, SE, M.Si,Ak
Senin Selasa Rabu Kuliah
Kamis Jumat Sabtu di rumah
Segeralah susun tulisan ilmiah
Agar cepat lulus kuliah

Anda mungkin juga menyukai