FakultasIlmuKebumiandanTeknologi Mineral, ITB JalanGanesa 10, Bandung 40132 Oleh: Nenny Saptadji Lardello - Italy, 1913 Iceland, 1930 USA, 1962 New Zealand, 1958 Kamojang, 1917 1972 Kamojang, 1983 2005 dimanfaatkan 3% POTENSI SUMBERDAYA PANAS BUMI INDONESIA SANGAT BESAR No. Negara Potensi (MWe) Telah Dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik (MWe) % Pemanfaatan 1 I celand 5800 202 3.5% 2 USA 22990 2534 11.0% 3 Indonesia 27189 807 3.0% 4 Philippines 4335 1931 44.5% 5 J apan 20000 535.25 2.7% 6 Mexico 6000 953 15.9% 7 New Zealand 3650 435 11.9% 6000 MWe Tahun2020 KEDALAMAN 2-3 KM TEMPERATUR 200 300 o C PEMANFAATAN ENERGI PANAS BUMI AKAN MENGURANGI KETERGANTUNGAN TERHADAP MINYAK KILANG MINYAK MINYAK MENTAH DOMESTIK MINYAK MENTAH IMPORT BBM NON BBM BBK PRODUK LAINNYA BBM UNTUK KEBUTUHAN DALAM NEGERI IMPOR BBM 20-30% 30% 0 10 20 30 40 50 1970 1972 1974 1976 1978 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 D o l l a r s
p e r
B a r r e l Source: EIA PERKEMBANGAN HARGA MINYAK ENERGI PANAS BUMI BERSIH & RAMAH LINGKUNGAN 0 200 400 600 800 1000 1200 Coal Oil Gas Geothermal C O 2
E m m i s i o n
( K g / M W h ) Source: IPCC and Indonesia's First Communication Report listrikdi Indonesia: BahanBakarMinyak20.6%, Batubara 32.7% Gas alam 32.7%. Geothermal 3% ENERGI PANAS BUMI ADALAHENERGI YANG BERKELANJUTAN (SUSTAINABLE) Fluida PanasBumi setelahdimanfaatkandiinjeksikan kembali kedalamreservoir Reinjeksi Turbin& Generator Uap, Air Panas Atau campuran keduanya a ir p a n a s Uap, Air Panas Atau campuran keduanya Uap Cooling Tower Separator PEMANFAATAN ENERGI PANAS BUMI AMAN Lapangan panas bumi umumnya dikembangkan secara bertahap Di beberapa lapangan untuk tahap awal digunakan unit pembangkit berkapasitas kecil, dibawah 10 MWe PLTP Unit-1 Unit-II Unit-3 Unit-4 Unit-5 Unit-6 Total Kamojang 30 55 55 - - - 140 Awibengkok 55 55 55 55 55 55 330 GEOTHERMAL ENERGI DAPAT DIMANFAATKAN MENGGUNAKAN UNIT PEMBANGKIT KECIL UNTUK KEPERLUAN LISTRIK PEDESAAN PADA DAERAH TERPENCIL Unit pembangkit kepala sumur (Well Head Generating Unit) Unit pembangkit kepala sumur kapasitasnya dapat disesuaikan dengan kemampuan produksi sumur, bisa 2 MWe, 5 MWe, 10 MWe, 15 MWe dan 20 MWe. Pembangkit 2.6 MWe di Lapangan Kawerau New Zealand UNIT PEMBANGKIT KEPALA SUMUR (Well Head Generating Units) 1. Unit pembangkitkepala sumurdapatlebihcepat dioperasikan, (kurang dari 1-2 bulan). 2. Perusahaanswasta nasional dapatdilibatkan dalampengusahaanpanasbumi. 3. Para penanammodal memperolehkembali modalnya dalamwaktuyang lebihcepat. 4. Dapatdigunakandi daerah-daerahdimana topografi cukup rumit++> pipa aliruap jauhlebih pendek 5. Type atmospheric exhaust dapat dipindahkan ke lokasi sumurlain hanya dalamwaktu1 - 2 bulan WELL PAD SUMUR PRODUKSI WELL PAD SUMUR INJEKSI PLTP PEMAKAIAN LAHAN UNTUK PANAS BUMI RELATIF MINIM Membutuhkan lahan 19 acres (7.7 hektar) per MW PLTU (Batubara) PLTP (Panas Bumi) Membutuhkan lahan 1-8 acres (0.4 3.2 hektar) per MW ENERGI PANAS BUMI DAPAT DIANDALKAN UNTUK PEMENUHAN BEBAN DASAR LISTRIK SECARA TERUS MENERUS Faktor kapasitas dari pembangkit listrik panas bumi rata-rata 95%, Faktor kapasitas dari pembangkit listrik yang menggunakan batubara, yang besarnya hanya 60-70% ] kW [ tersebut PLTP an dibangkitk dapat yang maksimum Beban [kW] perioda satu dalam PLTP an dibangkitk dapat yang rata - rata Beban = Faktor Kapasitas: 1. Meningkatkan pemanfaatan energi panas bumi di Indonesia secara bertahap, dari 807 MWe (pada saat ini) hingga 6000 MWe pada tahun 2020 2. Menjadikan Indonesia sebagai center of excelence panas bumi di dunia; 3. Menjadikan lembaga pendidikan tinggi sebagai sarana peningkatan kompetensi SDM panas bumi. 1. Peraturan Pemerintah yang mengatur pengembangan panas bumi 2. PT PLN (PERSERO) Master Plan Pengembangan Sumber Energi Panas Bumi untuk Tenaga Listrik sampai tahun 2020 3. Geothermal Managment Information Systemdan perangkat lunak untuk evaluasi rencana pengembangandan keekonomian proyek panas bumi 4. Insentif bagi panas bumi dan pajak khusus bagi energi fosil Insentif bagi panas bumi berupa bantuan pembangunan infrastruktur. 6000 MWe Tahun2020 807 MWe 5. Pemanfaatan barang, jasa, teknologi, serta kemampuan rekayasa dan rancang bangun dalam negeri perlusegera dimulai 6. ITB akanmembuka Program Studi Magister (S2) Panas Bumi, dimulai pada tahun ajaran 2006/2007 7. Untuk percepatan penyediaan tenaga profesional dalam pengembangan geothermal di Indonesia, PT. Pertamina (Persero), PT. Rekayasa Industri, ITB, UI dan UGM bermaksud bekerja sama untuk mendirikan Institut Geothermal Indonesia (IGI) 6000 MWe Tahun2020 807 MWe