Inisial Asesmen n0 2
Inisial Asesmen n0 2
Rsud.Dr.Achmad mochtar
H. Ns.MULHENDRA S.Kep
TAHAPAN PENGELOLAAN
RUMAH SAKIT
yg
datang
ke
penderita
bukan
PertolongaN
A = Airway
B = Breathing
C = Circulation
D = Disability
Gangguan
Mati dalam
Sumbatan
3-5
Henti nafas 3-5
Shock berat 1-2 jam
Coma
1 minggu
3A
Apron
Masker
Cek Kesadaran
ABCD menunjukan respon baik/sadar
Pemeriksaan selanjutnya
A = AIRWAY +
CONTROL SERVICAL
Pegang kepala (fiksasi)
o Beatle Sign
Tujuannya:
mempertahankan jalan
nafas agar tetap
terbuka dengan
menahan pangkal lidah
tidak jatuh ke
belakang yang dapat
menutup jalan nafas
terutama untuk
pasien-pasien tidak
sadar
B = BREATHING + VENTILASI
Nilai Pernapasan
Beri O2 bila ada masalah dgn ABCD
Terapi Oksigen:
a. Nasal kanula 24-32% 2-4 lit/mt
b. Simlpe face mask 35-60% 6-8 lit/mt
c. Partial Rebreather 35-80% 6-10
lit/mt
d. Non rebreather 50-95% 8-12 lit/mt
e. Venturi 24-50% 4-10 lit/mt
O2 > 90%
BREATHING
4 Masalah yg mengancam
BREATHING serta tindakannya
1. Tension Pneumothoraks
Px sangat sesak/syok
Needle Thoracosintesis di
ICS 2 Mid Clavicula
WSD
4 Masalah yg mengancam
BREATHING serta tindakannya
2. Open Pneumotoraks
Luka tembus rongga dada
4 Masalah yg mengancam
BREATHING serta tindakannya
3. Massive Hematothoraks
Perdarahan dalam rongga
thoraks > 1500 CC /200
cc/jam
Syok,anemis
Ispeksi tdk simetris
Auskultasi bising napas
Perkusi redup (dull)
Lapor dokter segera pasang
Chest Tube untuk WSD/Nilai
Thoracotomi
4 Masalah yg mengancam
BREATHING serta tindakannya
4. Flail Chest dgn Contusio Paru
3 atau > tulang rusuk
berdekatan patah (anterior
& lateral)
Palpasi bunyi crepitasi
Flail Segmen besar
menimbulkan respiratori
distress
Perlu difinitif dan beri
analgetik
o Perbaikan Volume
Resusitasi Cairan
Pasang Infus 2 Jalur dgn jarum besar (G
16) cairan Ringer Lactad (cairan
kristaloid) hangat diguyur