A. PENGERTIAN
Initial assessment adalah untuk memprioritaskan pasien dan
menberikan penanganan segera. Informasi digunakan untuk membuat
keputusan tentang intervensi kritis dan waktu yang dicapai. Ketika
melakukan pengkajian, pasien harus aman dan dilakukan secara cepat
dan tepat dengan mengkaji tingkat kesadaran (Level Of
Consciousness) dan pengkajian ABC (Airway, Breathing, Circulation),
pengkajian ini dilakukan pada pasien memerlukan tindakan
penanganan segera dan pada pasien yang terancam nyawanya
(John Emory Campbell, 2004 : 26).
Pada tahap ini harus dicari keadaan yang mengancam nyawa, tetapi
sebelum memegang penderita trauma selalu harus proteksi diri
terlebih dahulu untuk menghindari tertular penyaklit seperti
hepatitis, dan AIDs.
a) Sarung tangan
b) Kaca mata terutama apabila penderita menyemburkan darah
c) Apron, melindungi pakaian sendiri
d) Sepatu
langkah berikut: periksa breathing dan atasi bila kurang baik jalan
napas yang baik tidak menjamin ventilasi yang baik. Pertukaran gas
yang terjadi pada saat bernafas adalah mutlak untuk pertukaran oksigen
dan karbondioksida dari tubuh.
Menilai pernafasan
c) Open pneumothorak
d) Hematothorak massif
Kelainan-kelainan diatas harus segera ditangani untuk menghindari
kematian.
Ventilasi tambahan
Apabila pernafasan tidak adekuat harus dilakukan bantuan
pernafasan (assisted ventilation). Di UGD sebaiknya membantu
pernafasan adalah dengan memakai dog valve mask (ambubag),
ataupun ventilator.
Oksigen
1. Pengenalan syok
Kemungkinan adalah :
a) Respon baik : setelah diguyur, tetesan diperlahan, tanda-tanda
perfusi baik (kulit menjadi hangat, nadi menjadi besar dan
melambat, tensi naik). Ini pertanda perdarahan sudah berhenti.
b) Respon sementara : setelah tetesan dipelankan, ternyata
penderita masuk syok lagi, ini mungkin disebabkan : resusitasi
cairan masih kurang, atau perdarahan berlanjut.
c) Respon tidak ada : Apabila sama sekali tidak ada rspon
terhadap kpemberian cairan maka harus dipikirkan perdarahan
yang hebat atau syok hemoragik (paling sering kardiogenik)
b. Dada
c. Abdomen
a) Adakah luka nyata pada abdomen?
b) Palpasi adanya distensi, lembek, keras pada abdomen?
c) Apakah ada nyeri tekan?
d. Pelvis
a) Apakah ada luka atau perubahan bentuk?
b) Adakah tanda-tanda fraktur TIC?
e. Ekstremitas atas
a) Apakah ada luka, bengkak, atau perubahan bentuk?
b) Apakah adanya tanda-tanda fraktur?
h. Keputusan
a) Apakah situasinya dalam keadaan kritis?
b) Adakah intervensi yang dilakukan segera?
i. Riwayat
a) Apakah ada riwayat penyakit terdahulu ?
b) Apakah ada riwayat alergi ?
c) Ada riwayat pengobatan terdahulu ?
d) Intake terakhir ?
e) Proses mekanisme injury ?
j. Vital sign
a) Apakah vital sign abnormal ?
k. Disability
a) Dilakukan segera jika terjadi perubahan status mental ?
b) Apakah pupilnya seimbang dan peka terhadap rangsang ?
c) Bagaimana dengan tingkat kesadaran (GCS) ?
d) Apakah ada tanda-tanda herniasiasi cerebral (tidak sadar,
keterlambatan reflex pupil, hipertensi, bradikardi, posturing)
? (John Emory Campbell, 2004 : 41)
2. Ongoing Exam
Dibawah ini informasi yang perlu dilakukan pada masing-
masing langkah :
a. Subjektif Changes
a) Apakah anda merasakan nyaman atau tidak nyaman
sekarang?
b. Status Mental
a) Berapa Level kesadaran pasien?
b) Berapakah ukuran pupil pasien ? Apakah keduanya
seimbang? Apakah berespons pada cahaya?
c) Jika ada perubahan status mental brapa nilai GCS nya
sekarang?
e. Leher
a) Adakah penyimpangan bentuk pada trakea pasien ?
b) Apakah Vena jugularis pasien normal, datar atau distensi?
c) Adakah pembekakan pada leher pasien?
f. Dada
a) Apakah suara napas pasien abnormal?
b) Jika suara napas pasien tidak seimbang, apakah hipersonor
atau dallness?
c) Apakah bunyi jantung pasien normal atau adanya murmur?
g. Abdomen (jika ada kemungkinan cedera pada abdomen)
a) Adakah nyeri tekan pada abdomen?
b) Apakah abdomen pasien lembek, keras atau distensi?
h. Pengkajian dalam cedera
a) Sudahkah ada perubahan kondisi dari cedera yang telah
ditemukan?
i. Periksa Intervensi
c. Kepala
a) Apakah ada DCAP-BTLS (Deformities, Contusio,
Abrasions, Penetrations- Burn, Tenderness, Lacerations,
Swelling) pada muka dan kepala pasien ?
b) Apakah pada mata pasien terdapat battle’s sign atau
raccoon?
c) Adakah darah cairan yang keluar dari telinga atau hidung?
d) Adakah muka pucat, sianosis atau keringat dingan
(diahoresis)?
d. Jalan napas
a) Apakah jalan napas terbuka dan bersih?
b) Jika ada luka pada muka pada muka pasien, adakah tanda-
tanda yang menunjukan adanya luka bakar pada mulut dan
hidung?
c) Pernapasan
d) Bagaimana frekuensi dan kualitas pernapasan pasien?
e. Leher
a) Apakah ada tanda-tanda DCAP-BTLS (Deformities,
Contusio, Abrasions, Penetrations-Burn, Tenderness,
Lacerations, Swelling) pada leher?
b) Apakah vena dileher normal, datar atau distensi?
c) Adakah penyimpangan pada trakea pasien?
f. Sirkulasi
g. Dada
a) Apakah ada tanda DCAP-BTLS (Deformities, Contusio,
Abrasions, Penetrations-Burn, Tenderness, Lacerations,
Swelling) pada dada?
b) Apakah ada luka terbuka pada dada dan adanya pergerakan
yang berlawanan arah?
c) Apakah suara napas pasien terdengar dan seimbang? Jika
suara napas tidak seimbang adakah hipersonor dan dullness?
d) Apakah suara jantung normal atau terdengar
lemah/menurun?
h. Abdomen
a) Apakah ada tanda DCAP-BTLS (Deformities, Contusio,
Abrasions, Penetrations-Burn, Tenderness, Lacerations,
Swelling) pada abdomen?
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 6/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 7/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 8/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 9/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 10/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 11/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 12/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 13/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 14/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 15/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 16/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
Scene size-up
khusus
18
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 18/23
ð Posisi (disekitarnya, posisi tubuh/postur)
ð Aktivitas
Tingkat kesadaran
ð Kewaspadaan/respon
ter
hadap suara ð Menangani pembatasan
gerakdaripenekanan servikal
ð Modifikasi jaw trust
ð Tidak berespon terhadap
suara
Jalan nafas
ð Mdofikasi jaw trust
ð ð Suction
Snor
ing ð ð Periksa adanya obstruksi
Gurg jalan nafas
ling ð Coba untuk melakukan
ð ventilasi-
Strid
jika tidak berhasil:lakukan
or ð
reposisi; lepaskan dengan
Sile
segera
nce
ð Visualisai.
ð Suction
ð
Pertimbangkan
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
ma
neuver
Heimlich
Pernafasan
ð Tidak ada
ð lakukan ventilasi
nafas
sebanyak 2 kali (cek nadi
sebelum melanjutkan
ventilasi pada 10-20 +
oksigen
ð bantuan ventilasi pada
10- 20+oksigen
ð <10 x per
menit
19
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 19/23
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
ð Volume tidal
rendah ð
Kulit
Kesulitan
bernafas ð
ð Warna dan keadaan ð Pucat,
Normal atau
dingin, lembab ð Cyanosis
cepat
Perdarahan mayor
Nadi radialis
ð
Tidak
ada ð
Ada
ð Bradikardi
ð Takikardi
Nadi karotis
ð
Tidak
ada ð
Ada
ð Bradikardi
ð Takikardi
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 20/23
ð bantuan pertimbangkan adanya
ventilasi spinal
syok, injuri kepala
ð oksigen non ð pertimbangkan syok
rebreathing 15
liter
per menit
ð
pertimba
ngkan
pengguna ð pertimbangkan syok
an oksigen ð berikan 100% oksigen
ð penekanan langsung,
pembalutan dengan tekanan
ð cek nadi
karotis
ð catat
kecepatan dan 20
kualitasnya
ð
pertimbangk
an adanya spinal syok, injuri kepala
ð berikan ketenangan untukmengurangi kecepatan nadi,
pertimbangkan
ð
CPR+BVM+o
ksigen
ð catan
kecepatan dan
kualitas
ð
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 21/23
21
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
B
A
B
I
I
I
P
E
N
U
T
U
P
KESIMPULAN
Initial Assesment adalah proses penilaian yang cepat dan
pengelolaan yang tepat guna menghindari kematian pada pasien
gawat darurat. Initial assessment secara luas adalah proses evaluasi
secara cepat pada penderita gawat darurat yang langsung diikuti
dengan tindakan resusitasi. Penilaian dan resusitasi dilakukan
berdasarkan
prioritas kegawatan pada penderita berdasarkan adanya gangguan
pada jalan napas (Airway), pernapasan (Breathing) dan sirkulasi
(circulation). Proses penilaian awal,
pada dasarnya meliputi
1. Primary survey
2. Secondary Survey
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 22/23
Meliputi penanganan pemeriksaan fisik head to toe, bila menemukan
pasien yang saat secondary survey mengalami progress yang buruk,
maka kembali lakukan primary survey.
SARAN
22
5/11/2018 InitialAssesment-slidepdf.com
DAFTAR
PUSTAKA
Harahap.2010. penilaian-awal-initial-assesment(Online)
(http://aliemharahap.blogspot.com/2010/08/penilaian-awal-initial-
assesment.html) Diakses pada 09.00 tgl 15 September 2011
http://slidepdf.com/reader/full/initial-assesment-55a0c7d35d787 23/23
23