GAMBARAN UMUM :
Penggorengan vakum memungkinkan pengolahan komoditi peka panas, seperti buah dan sayur, menjadi
hasil olahan berupa keripik (chip). Akhir-akhir ini produk tersebut mempunyai potensi distribusi pemasaran cukup
luas, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negeri.
Pada kondisi vakum suhu penggorengan dapat diturunkan sebesar 50-60oC atau 5-6 dekade, karena
penurunan titik didih air. Dengan demikian produk yang mengalami kerusakan warna, aroma, rasa dan nutrisi akibat
panas dapat diproses dengan teknologi ini. Di sisi lain kerusakan minyak dan akibat-akibat yang ditimbulkan dapat
diminimumkan karena proses dilakukan pada suhu dan tekanan rendah/ penurunan suhu sebesar 5 6 dekade.
Dengan menerapkan teknologi jet air untuk pemvakuman dari mesin penggoreng hampa skala industri kecil
memungkinkan jangkauan operasi yang lebih luas karena permasalahan-permasalahan yang menjadi kendala pada
pengembangan industri kecil dapat diatasi.
perawatan dan investasinya, karena tidak memerlukan bantalan, seal dan oli yang kesemuanya tadi merupakan
komponen operasional alat. Namun demikian teknologi ini masih terbatas untuk skala kecil dan menengah, hingga
saat ini kapasitas maksimal yang dapat dikembangkan 11 Kg/ proses dengan lama proses 55 75 menit.
Beberapa komoditi yang cocok diproses dengan teknologi penggorengan hampa adalah:
Buah
Sayur
Seafood
PENCEGAHAN OKSIDASI
(Blansir, penambahan anti oksidan dll)
PENGIRISAN/ PEMBELAHAN
PENGGORENGAN
(Dilakukan pada tekanan 6 cmHg abs, suhu dibawah 100o C)
PENGATUSAN MINYAK
(Deoiling dengan sentrifug)
PENGEMASAN
(Mempergunakan bahan yang kedap cahaya dan uap air)
Gambar 1. Bagan alir proses pengolahan keripik buah
Mesin penggoreng hampa system jet air mempergunakan jet air sebagai pemvakum, system ini
dinilai mempunyai kesesuaian dengan kondisi operasi di lapang. Keunggulan kompetitif dari teknologi ini adalah
biaya investasi dan kondisi operasi di lapang. Keunggulan kompetitif dari teknologi ini adalah biaya investasi
dan operasionalnya rendah selain dari itu kualitas produk yang dihasilkan mempunyai beberapa
keunggulan yakni: 1) warna, rasa, dan aroma tidak banyak berubah; 2) kandungan seratnya tinggi; 3) tahan
lama meskipun tidak mempergunakan bahan pengawet.
Disain mesin penggoreng hampa system jet air dan bagian-bagiannya ditunjukkan pada Gambar 1
berikut.
10
1
11
12
2
5
13
4
14
Keterangan:
1. Sumber panas
8. Kondensor
2. Tabung penggoreng
3. Tuas pengaduk
10. Water-jet
4. Pengendali suhu
5. Penampung kondensat
6. Pengukur vakum
14. Kerangka
Tabel 1. Perbandingan industri besar dan industri rumah tangga pada pengolahan keripik buah.
NO
ITEM
INDUSTRI
INDUSTRI
BESAR
RUMAH TANGGA
Padat modal
Rendah
1.
Permodalan
2.
20 - 120
1.5 2
3.
16 - 53
35
4.
50 - 300
1.5 5
5.
5 40
1 1.5
6.
Areal (m2)
200 - 2000
9 21
NANAS
PISANG
APEL
WORTEL
BAWANG
BAHAN BAKU
12
KRIPIK
: 15.000.000,-
2000
20 %
20
: 1.500.000,-
360.000,-
375,-
1.150,-
833,-
300,-
5.000,-
18.000,-
40.000,-
400,-
6
2000 (250 hari/th)
URAIAN
Biaya tetap (Rp/Th)
Biaya tidak tetap (Rp/jam)
Biaya pokok (Rp/kg)
Total penerimaan (Rp/6th)
Total pengeluaran (Rp/6th)
Keuntungan (Rp/th)
NPV
B/C ratio
Kapasitas pada kondisi BEP (Kg
produk/th)
Payback Period (Th)
NILAI
4.110.000,00
26.058,00
28.113,00
265.920.000,00
202.397.000,00
10.587.000,00
54.527.270,00
1,31
345,75
1,39
SPESIFIKASI MESIN PENGGORENG HAMPA (VACUUM FRYER) TYPE HORISONTAL SISTEM JET AIR SKALA
INDUSTRI RUMAH TANGGA
MODEL
NO
1
URAIAN
SKALA LAB
Bahan
Bahan bakar
Pendingin
1-1,25
INDUSTRI
Optimal 3,5
Optimal 5
Optimal 20
Maksimal 4
Maksimal 7
Maksimal 25
75 - 120
Stainless steel, kecuali jet air dan pengatus minyak
LPG dengan kontrol suhu otomatis digital
Sirkulasi air
Pompa vakum
Spinner
Sealer
9
12-15
30-35
50-55
150 - 160
0,1-0,2
0,2-0,3
0.30 0.35
0.6 0.7
450 600
600 900
750 1000
1500 - 2000
100
300
300
300
300
300
300
900 / 220
1300 /220
1300 / 220
2200 /220
60x80x100
120x120x110
120x120x120
180x120x120
0,4x0,8x0,6
1,2x1,2x0,6
1.2x1.8x0.6
1.25x1,2x0,6
(Watt/V)
10
Dimensi (pxlxt cm )
3
11
12
Kelengkapan
13
Garansi (bulan)
14
Bahan
15
14.000.000,-
17.000.000,-
32.500.000,-**
UMUM
1. Proses pengolahan keripik buah dilakukan dengan penggorengan pada tekanan 70 (-65) cm Hg, suhu 85-90 oC
dengan indikator kematangan: kaca pengintai sudah jernih dan gelembung air di dalam minyak sudah hampir
habis, gelembungnya kecil dan merata.
2. Isi bak air hingga penuh (jarak permukaan air ke permukaan bak 35 cm)
3. Pastikan pemasangan sambungan selang LPG masuk dan keluar bok kontrol benar-benar rapat, sambungan
kabel sensor tidak terbalik (merah dengan merah, biru dengan yang lain).
4. Pastikan sambungan slang penghisap uap air dari jet ke kondensor dan slang sirkulasi air dari tabung jet bagian
atas dengan bagian bawah kondensor dan slang keluaran air dari bagian atas kondensor kedalam bak sirkulasi
air.
5. Isi tabung penggoreng dengan minyak goreng hingga poros pengaduk terendam minyak.
6. Gunakan minyak goreng satu merk dengan kualitas yang baik, jangan menggunakan minyak dengan kualitas dan
merk berbeda, bila volumenya berkurang tambahkan minyak yang sejenis.
7. Tekan tombol pengendali suhu pada posisi on kemudian nyalakan kompor, tunggu hingga suhu mencapai yang
kehendaki ( 83 90oC).
8. Masukkan bahan yang akan digoreng ke dalam keranjang penggoreng, kemudian pasang dan kencangkan tutup
tabung penggoreng mur pengunci tutup.
9. Nyalakan pompa dengan menekan tombol sebelah kiri pada panel hingga tekanan di dalam tabung mencapai 60
(-55) cm Hg celupkan bahan ke dalam minyak dengan jalan memutar 180o engkol pengaduk/ pengangkat dan
pencelup.
PENGOPERASIAN MESIN
1. Pastikan kompor dan tombol boks pengendali suhu pada posisi off, hubungkan regulator LPG dengan tabung dan
atur pada posisi on
2. Periksa kedudukan jarum penyetel suhu pada suhu yang direkomendasi (85-90 oC), hubungkan steker boks
pengendali suhu dengan listrik 220 V, minimal 1300 Watt (sesuai dengan kebutuhan daya, lihat spesifikasi).
3. Tekan tombol pengendali suhu (tombol kecil) pada posisi on dan nyalakan kompor dengan menekan sambil
memutar tombol kompor ke kiri.
4. Siapkan bahan berupa buah-buahan yang bebas dari kulit dan isinya, dipotong dengan ketebalan 4 mm.
5. Setelah suhu mencapai suhu yang diset (ditandai nyala kompor mengecil), masukkan bahan kedalam keranjang
penggoreng sesuai dengan kapasitas mesin yang digunakan, kemudian tutup dan kunci keranjang.
6. Pasang tutup tabung dan kencangkan dengan mur pengunci, tutup kran pelepas vakum, nyalakan pompa dengan
menekan tombol sebelah kiri pada panel pada posisi on, kemudian buka kran sirkulasi air di atas tabung jet
tunggu hingga air keluar dari slang bagian atas kondensor.
7. Setelah vakum meter menunjuk kevakuman 60 (-55) cm Hg turunkan keranjang kedalam minyak dengan jalan
memutar tuas pengaduk 180o, untuk meratakan pemanasan sekali tempo dalam 5 menit goyang-goyanglah tuas
tersebut.
8. Pada saat bahan dimasukkan kedalam minyak suhu akan turun, jarum meter vakum bergerak ke kanan, kaca
pengintai menjadi gelap (berembun).
9. Periksa suhu air keluar dari kondensor setiap saat, bila suhu air yang keluar dari kondensor (kurang dari + 35 40
o
C) kecilkan aliran air dengan mengatur kran di atas tabung jet, dan sebaliknya pada waktu suhu air sirkulasi
SELESAI PROSES
1. Lepas semua hubungan listrik dan gas, atur posisi off pada tombol pompa, pengendali suhu, dan kompor.
2. Bersihkan bagian mesin dari debu dan tetesan minyak
KHUSUS
APABILA LISTRIK TIBA-TIBA PADAM
1. Pada waktu beroperasi tiba-tiba listrik padam, matikan semua tombol pada panel, kompor, kemudian putar 180o
engkol keranjang pengaduk dan kunci pada dudukannya, sementara kran pelepas kevakuman jangan dibuka.
Bahan yang belum sempat diproses namun sudah dikupas & dipotong, masukkan ke dalam kantongan plastik
dan disimpan di dalam freezer.
PERAWATAN/ PEMELIHARAAN
1.
Pada pemakaian normal (sehari 6 8 kali proses) keluarkan minyak kemudian bersihkan tabung dari kerak
menggunakan air panas, pembersihan dilakukan 2 3 hari sekali.
2.
Air di dalam bak sirkulasi dijaga agar tetap bersih dari kotoran yang berakibat penyumbatan pada sudu pompa
dan jet.
3.
Bagian dalam dan luar tabung penggoreng dijaga agar selalu bersih
Kantor &Workshop :