Jumiati
Dinna Rizki Muharani
Nurfadila
Uswatun Hasanah
DASAR-DASAR KLASIFIKASI
sejarah
Firman Allah :
Pada
tahun
1735,
Carollus
Linnaeus
mengembangkan sistem klasifikasi baru berdasarkan
persamaan ciri, yaitu struktur tubuh/bentuk,
ukuran, warna, dan cara memperoleh makanan.
Sistem klasifikasi Linnaeus memberi dua kata
untuk tiap nama jenis organisme. Yang dikenal
dengan binomial nomenklatur
tujuan
Tujuan
Klasifikasi:
Sistem
klasifikasi
Tingkatan
takson
1.
2. a.
3. a.
Felix domestica
Phantera pardus
KLASIFIKASI hewan
Asimetri
Tubuh yang tidak bisa dibagi menjadi beberapa
bagian yang sama besar. Contoh : Protozoa.
Simetri Bilateral
Memiliki sisi oral dan sisi aboral, juga memiliki
sisi dorsal dan sisi ventral, sisi anterior dan
sisi posterior, serta sisi lateral. Contoh:
Platyhelminthes, Molusca, Chordata.
Simetri Radial
Hewan dengan simetri radial hanya memiliki dua bagian, yaitu bagian oral
dan bagian aboral. Contoh: coelenterata cnidaria, dan echinodermata.
Hewan Triploblastik,
adalah hewan yang
memiliki tiga lapis
sel tubuh.
Celomata.
Berdasakan
letak
susunan
syarafnya
dibedakan dorsal (belakang) dan ventral
(depan / perut). Ada beberapa hewan yang
belum memiliki susunan syaraf yang jelas,
yaitu Protozoa, Porifera, dan Coelenterata.
Porifera
Cnidaria
Onychophora
Ctenophora
Annelida
Paltyhelminthes
Arthropoda
Nemertea
Phorozoa
Rotifera
Bryozoa
Nematoda
Brachipoda
Mollusca
Echinodermata
Chordata
Subfilum Urochordata
Subfilum Cephalochordata
Subfilum Vertebrata
Kelas Chordrichtyes
Kelas Osteichtyes
Kelas Amphibia
Kelas Reptilia
Kelas Aves
Kelas Mammalia
Daftar pustaka