Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

ANALISIS PUISI LIBERT SEBAGAI PUISI ENGAGE


DISUSUN SEBAGAI TUGAS MATA KULIAH ANALYSE DE LA
LITTRATURE FRANAISE

Oleh :
Rully Pratama 11204241008
Arum Kanti Soleha 11204241009
Hiya Salsabila 112042241038

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Analisis Puisi Libert sebagai puisi Engag


A. LATAR BELAKANG
Puisi dan sastra merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Puisi
merupakan hasil kreativitas manusia yang diwujudkan lewat susunan kata yang
mempunyai makna.
Karya sastra ditulis oleh seorang pengarang, dan pengarang merupakan
makhluk yang mengalami sensasi-sensasi dalam kehidupan empirik masyarakatnya.
Sosiologi sastra meneliti hubungan sastra dengan kenyataan masyarakat dalam
berbagai dimensinya.
Akhir-akhir

ini

banyak

karya

sastra

yang

dijadikan

alat

untuk

mengeskpresikan pendapat pengarangnya, baik berupa kritik maupun pujian. Puisi


adalah salah satu genre sastra yang berisi ungkapan perasaan penyair, mengandung
rima dan irama, serta diungkapkan dalam pilihan kata yang cermat dan tepat. Ciri-ciri
puisi dapat dilihat dari bahasa yang digunakan serta wujud puisi tersebut. Bahasanya
mengandung rima, irama, dan kiasan. Wujud puisi dapat dilihat dari bentuknya yang
berlarik membentuk bait, letak tertata, dan tidak mementingkan ejaan. Mengenal puisi
dapat juga membedakan wujudnya dengan membandingkan dari prosa. Puisi dapat
dianalisis dengan berbagai pendekatan, diantaranya biografis, sosiologis, Psikologis,
historis, dan mitopoik. Pendekatan sosiologis adalah pendekatan yang menganalisis
dari sisi penyair dalam masyarakat (hubungan manusia dengan manusia) baik secara
langsung maupun tidak langsung (Keluarga, masyarakat). Pendekatan sosiologis ialah
pendekatan yang menganalisis puisi tentang berbagai aspek sosial dari karya sastra
tersebut.
Puisi Libert karya Paul Eluard adalah puisi yang cukup banyak pembacanya,
karena puisi ini sudah pernah di terjemahkan oleh penyair alm. Wing Kardjo, dan
termasuk salah satu isi antologi puisi Perancis-Indonesia yang diterbitkan dengan
bantuan Kedubes Perancis untuk Indonesia di Jakarta. Dalam sajak yang ditulis pada
masa Perancis diduduki oleh Nazi Jerman, Paul Eluard telah memberikan arti
kemerdekaan secara umum, dan memberikan berbagai kritik tentang kedaan pada saat
itu.
Masalah kemerdekaan dan arti penting kemerdekaan dan kebebasan, menjadi
masalah yang sangat dikhayati oleh Eluard, demi kemerdekaan dan kebebasan serta

demi

Perancis

yang

merdeka

dan

bebas,

Paul

aktif

mengikuti

gerakan

perlawanan yang disebut dengan istilah "resistance". Sampai sampai saat ini, kaum
resistance menduduki tempat sangat terhormat di mata masyarakat. Ketika Paris
dibebaskan dari pendudukan Nazi Hitler, Eluard menulis sanjak antologi "Rendezvous
Allemand" [Janjijumpa Dengan Jerman], sedangkan pembebasan kota Toulouse
diabadikannya dalam antologi puisi "Les Armes de la douleur" [Senjata Duka].
Perlawanannya dalam bentuk tulisan terhadap naziisme, lebih menonjol lagi dalam
tulisannya berjudul "Appel la lutte contre le pril fasciste" [Seruan Untuk Berjuang
Melawan Bencana fasis] yang disiarkan pada tahun 1934. Sastra, termasuk puisi bagi
Eluard adalah senjata memenangkan dan mewujudkan mimpi manusiawinya, karena
itulah puisi libert sangat erat kaitanya dengan masyarakat, dengan analisis sosiologis,
akan lebih mendalami makna puisi karya Paul Eluard tersebut, dengan analisis
sosiologis kita dapat mengetahui hubungan puisi libert dengan kejadian pada masa
itu dan alasan penulisan puisi tersebut.
B. KAJIAN TEORI
a. Kajian puisi dan pendekatan
Kinayati Djojosuroto (2009:20) mengatakan bahwa puisi adalah suatu sistem
penulisan yang margin kanan dan penggantian lariknya ditentukan secara internal oleh
suatu mekanisme yang terdapat dalam baris itu sendiri. Dengan demikian seberapa
lebar pun suatu halaman tempat itu ditulis, puisi selalu tercetak atau tertulis dengan
cara yang sama. Dalam hal ini, penyair yang menentukan panjang baris atau ukuran.
Dalam analisis puisi libert penyusun mengananalisis dengan pendekatan
sosiologis. Sosiologi sastra berasal dari kata sosiologi dan sastra. Sosiologi berasal
dari kata sos (Yunani) yang berarti bersama, bersatu, kawan, teman, dan logi (logos)
berarti sabda, perkataan, perumpamaan. Sastra dari akar kata sas (Sansekerta) berarti
mengarahkan, mengajarkan, memberi petunjuk dan instruksi. Akhiran tra berarti alat,
sarana. Merujuk dari definisi tersebut, keduanya memiliki objek yang sama yaitu
manusia dan masyarakat. Meskipun demikian, hakikat sosiologi dan sastra sangat
berbeda bahkan bertentangan secara dianetral.
Sosiologi adalah ilmu objektf kategoris, membatasi diri pada apa yang terjadi
dewasa ini (das sain) bukan apa yang seharusnya terjadi (das solen). Sebaliknya karya
sastra bersifat evaluatif, subjektif, dan imajinatif. Sastra menyajikan gambaran
kehidupan, dan kehidupan itu sendiri sebagian besar terdiri dari kenyataan sosial.
Dalam pengertian ini, kehidupan mencakup hubungan antar masyarakat dengan

orang-orang, antar manusia, antar peristiwa yang terjadi dalam batin seseorang. Maka,
memandang karya sastra sebagai penggambaran dunia dan kehidupan manusia,
kriteria utama yang dikenakan pada karya sastra adalah kebenaran penggambaran
atau yang hendak digambarkan. Namun Wellek dan Warren mengingatkan, bahwa
karya sastra memang mengekspresikan kehidupan, tetapi keliru kalau dianggap
mengekspresikan selengkap-lengkapnya.
Pengarang merupakan anggota yang hidup dan berhubungan dengan orangorang yang berada disekitarnya, maka dalam proses penciptaan karya sastra seorang
pengarang tidak terlepas dari pengaruh lingkungannya. Oleh karena itu, karya sastra
yang lahir ditengah-tengah masyarakat merupakan hasil pengungkapan jiwa
pengarang tentang kehidupan, peristiwa, serta pengalaman hidup yang telah
dihayatinya. Dengan demikian, sebuah karya sastra tidak pernah berangkat dari
kekosongan sosial. Artinya karya sastra ditulis berdasarkan kehidupan sosial
masyarakat tertentu dan menceritakan kebudayaan-kebudayaan yang melatar
belakanginya.
b. Libert sebagai karya sastra
Libert adalah sebuah puisi karya Paul Eluard yang ditulis pada tahun 1942
sebagai sebuah ode untuk kebebasan, melawan pendudukan Prancis oleh Nazi Jerman
pada tahun 1940 selama Perang Dunia II. Hal tersebut menjadi latar dalam puisi
Libert, baik nyata maupun imajiner, di mana narator menulis kata "kebebasan", yang
menjadi judul puisi.
Puisi terdiri dari dua puluh satu bait, pada struktur yang sama dan setiap baris
terakhir adalah refrein: "saya menulis nama Anda", mengacu pada kebebasan. Puisi
diterbitkan 3 April 1942, oleh Paul Eluard, yang termasuk salah seorang penyair
kekinian Perancis yang terkemuka sampai hari ini, sajak pada puisi Libert Sanjak
ini pernah diterjemahkan oleh penyair alm.Wing Kardjo dan termasuk salah satu isi
antologi puisi Perancis-Indonesia yang diterbitkan dengan bantuan Kedubes Prancis
untuk Indonesia di Jakarta.
Puisi Libert merupakan puisi Engag kedua dari Paul Eluard setelah
L'Honneur des potes, puisi libert berisikan tentang perang dan situasi yang kurang
kondusif pada saat itu, sehingga muncul berbagai pemikiran yang dituangkan dalam
karya sastra. Puisi libert menggambarkan pentingnya kebebasan dalam berbagai
ekspresi, yang menandakan tidak hanya sebagian, namun seluruh rakyat
mendambakan kebebasan tersebut.

c. Libert sebagai puisi engag


Tahun 1942, puisi Libert telah mencapai puncaknya, dengan pemikiran
seorang pengarang Paul Eluard yang mendukung kebebasan dan kemenangan pada
saat perang dunia kedua.
Puisi tersebut termasuk aliran surealisme, suryalisme muncul karena adanya
ketidakjelasan, kegilaan, keanehan dan ketidakpedulian pada masa sebelumnya,
sehingga Paul Eluard masuk dalam aliran surealisme, pada saat itu merupakan masa
perkembangan tulisan dari Paul Eluard, Pada tahun 1920 Eluard menegaskan bahwa
bahasa dapat digunakan untuk menyampaikan sesuatu, banyak tulisanya yang
berisikan kritik sosial diterima oleh masyarakat, karena itu Eluard ikut mengatasi
pemberontak dan Pada tahun 1925, ia mendukung pemberontakan Maroko dan
Januari 1927, ia bergabung dengan Partai Komunis Perancis bersama Louis Aragon,
Breton, Benjamin Pret dan Pierre Unik. Paul Eluard memiliki pemikiran yang sejalan
dengan rakyat. Puisi "Kebebasan" merupakan perwakilan dari komitmen Eluard untuk
menentang perang dan penindasan. Puisi Libert diterbitkan secara sembunyisembunyi pada tahun 1942 dan berisi banyak harapan dan perjuangan. Pada saat itu ia
bergabung dengan orang yang memiliki paham yang sama, ia mengunjungi seluruh
eropa, menyampaikan rezim fasisme, berikutnya di Spanyol pada tahun 1936 ia
belajar pemberontakan yang melawan kekerasan, dan melawan kekerasan, satu tahun
berikutnya terjadi penyerangan dari Guernica, yang kemudian terinspirasi terbitnya
puisi la victoire de Guernica, sebagai karya puisi Engag pertama.
Paul Eluard dikeluarkan pada bulan September 1939 dalam kepengurusan, dia
pindah dengan Nusch di Paris setelah gencatan senjata (22 Juni 1940). Pada bulan
Januari 1942, ia bergerak dengan teman-teman Kristiani dan Yvonne Zervos. Eluard
melakukan pendaftaran ulang ke Partai Komunis kemudian Dia menulis Puisi Libert.
Puisi

tersebut ditujukan untuk ketahanan dalam negeri. Dua puluh satu bait

kebebasan, yang diterbitkan dalam berbagai permasalahan. Pada tahun 1943, Pierre
Seghers dan Jean Lescure, menyatukan banyak teks dari penyair yang masih tetap
bertahan, menerbitkan sebuah buku berjudul L'Honneur des potes. Didalamnya
menceritakan

penindasan, dan nyanyian penyair tentang kebebasan. Ini adalah

antologi pertama Eluard yang menunjukkan komitmennya untuk selalu terbuka dan
bersama-sama.

C. METODE ANALISIS
Metode kualitatif
Metode kualitatif memberikan perhatian terhadap data alamiah, data dalam hubungan
dengan konteks keberadaanya. Dalam penelitian analisis puisi Libert sebagai puisi
engage misalnya akan dilibatkan pengarang, lingkungan sosial dimana pengarang
berada, termasuk unsur-unsur kebudayaan pada umumnya.
D. PEMBAHASAN
Paul luard merupakan penyair Prancis yang lahir pada tahun 1895. Dia mulai
menulis puisi pertama kali pada tahun 1913, satu tahun sebelum Perang Dunia I
berkecamuk, dan disaat dimana aliran Dadaisme mulai berkembang di Eropa. Aliran
dadaisme cenderung lebih ke aliran yang anti perang dan anti penindasan terhadap
rakyat kecil. Tahap selanjutnya aliran dadaisme berkembang salah satunya menjadi
surealisme. Paul merupakan penganut aliran dadaisme dan selanjutnya menganut
aliran surealisme, sebagai bentuk ketidaksetujuan Paul terhadap peperangan yang
terjadi pada saat Paul menulis karya-karyanya.
Kutipan Paul luard membuktikan bahwa karya tersebut lahir akan keinginan
bersama masyarakat pada masa yang sangat didamba-dambakan yang bahkan lebih
besar daripada mendambakan orang yang dikasihi:
Je pensais rvler pour conclure le nom de la femme que jaimais,
qui ce pome tait destin. Mais je me suis vite aperu que le seul mot
que javais en tte tait le mot Libert. Ainsi, la femme que jaimais
incarnait un dsir plus grand quelle. Je la confondais avec mon
aspiration la plus sublime, et ce mot Libert ntait lui-mme dans tout
mon pome que pour terniser une trs simple volont, trs quotidienne,
trs applique, celle de se librer de lOccupant
Dari sana bisa diketahui keadaan masyarakat pada masa itu sedang
mendambakan kebebasan dari brutalnya perang.
Surealisme merupakan aliran yang mengekspresikan konsep atau gambaran yang
diidamkan dibandingkan dengan kenyataan yang ada. Puisi Libert karya Paul luard
menganut aliran surealisme, dimana penyair menghadirkan benda-benda yang tidak
saling ada hubungannya serta kurang masuk di akal. Misal:
Sur toutes les pages lues
Sur toutes les pages blanches
Pierre sang papier ou cendre
Jcris ton nom

Penulis menggunakan benda-benda yang tak saling ada hubungannya (pierre, sang,
papier, cendre) dan ingin menuliskan sesuatu disana. Tentu puisi yang sarat akan
sureal ini ditulis pada saat berkembangnya surealisme, yaitu tahun 1920 s.d. 1960an.
Penyair menghadirkan tokoh aku (je) yang memiliki keinginan kuat untuk meraih
kebebasan. Dibuktikan dalam setiap bait dalam puisi tersebut, tertulis Namamu
kutera atau Jecris ton nom yang diakhir puisi terungkap bahwa nama atau nom yang
dimaksud adalah Kebebasan atau Libert:
Et par le pouvoir dun mot
Je recommence ma vie
Je suis n pour te connatre
Pour te nommer
Libert.
Tak bisa dipungkiri pula bahwa keinginan tokoh aku mewakili keinginan penyair
dalam kehidupan nyata. Hal tersebut terbukti bahwa saat puisi tersebut ditulis, Prancis
sedang berada dalam kepungan pasukan Nazi, sehingga kebebasan yang dimaksud
jelaslah sudah.
Puisi Libert ditulis pada tahun 1942 di negara Prancis, dan pada saat itu dan disana
sedang dilanda perang dan Prancis di posisi yang terjepit. Otomatis masyarakat serta
penyair mengalami tekanan yang besar. Karya yang ditulis bukan berisi keputusasaan,
malah berisi tentang keinginan yang kuat dan keteguhan untuk menyuarakan
kebebasan (libert) dimana saja, terbukti dengan tokoh je dalam puisi yang
menuliskan nom yang berupa libert dimana saja dan di benda apa saja yang
ditemuinya.
Puisi ini merupakan koleksi Puisi dari paul eluard yang membuktikan dari Eluard tak
kenal lelah untuk memperjuangkan perdamaian di prancis. Teks puisi tersebut ialah
senjata untuk meningkatkan semangat rakyatnya untuk memperoleh kebebasan. Teks
tersebut diterjemahkan dan didistribusikan ke seluruh Eropa dengan sembunyi,
melalui radio, dan dengan parasut.
Kami berpendapat bahwa benda-benda yang ada disetiap bait dalam puisi Libert
karya Paul luard memiliki maksud yaitu hal-hal yang berhubungan dengan benda
tersebut, misalnya buku pelajaran dan bangku hubungannya dengan sekolah, sedang
dalam tekanan atau dalam kepungan tentara Nazi sehingga penulis ingin menyuarakan
kebebasannya disana. Hal tersebut membuktikan puisi Libert adalah sebuah puisi
engag, yaitu penyair mengajak orang melakukan atau berpikir sesuatu dengan puisi.

BAI
T
KE1

10
11

ISI
Sur mes cahiers dcolier
Sur mon pupitre et les arbres
Sur le sable sur la neige
Jcris ton nom
Sur toutes les pages lues
Sur toutes les pages blanches
Pierre sang papier ou cendre
Jcris ton nom
Sur les images dores
Sur les armes des guerriers
Sur la couronne des rois
Jcris ton nom
Sur la jungle et le dsert
Sur les nids sur les gents
Sur lcho de mon enfance
Jcris ton nom
Sur les merveilles des nuits
Sur le pain blanc des journes
Sur les saisons fiances
Jcris ton nom
Sur tous mes chiffons dazur
Sur ltang soleil moisi
Sur le lac lune vivante
Jcris ton nom
Sur les champs sur lhorizon
Sur les ailes des oiseaux
Et sur le moulin des ombres
Jcris ton nom
Sur chaque bouffe daurore
Sur la mer sur les bateaux
Sur la montagne dmente
Jcris ton nom
Sur la mousse des nuages
Sur les sueurs de lorage
Sur la pluie paisse et fade
Jcris ton nom
Sur les formes scintillantes
Sur les cloches des couleurs
Sur la vrit physique
Jcris ton nom
Sur les sentiers veills
Sur les routes dployes

BENDA-BENDA

ASPEK
KEHIDUPAN
NYATA

cahiers dcolier,
pupitre et les arbres,
le sable sur la neige

Sekolah di
semua musim

les pages lues, les


pages blanches, Pierre
sang papier ou cendre

kesusastraan

les images dores, les


armes des guerriers,
la couronne des rois

Pemerintahan/
kekuasaan

la jungle et le dsert,
les nids sur les gents,
lcho de mon
enfance
les merveilles des
nuits, le pain blanc
des journes, les
saisons fiances

Masa kanakkanak

Kehidupan
keseharian

chiffons dazur,
ltang soleil moisi, le
lac lune vivante

Sumber daya
laut

les champs sur


lhorizon, les ailes des
oiseaux, le moulin des
ombres

perkebunan

bouffe daurore, la
mer sur les bateaux,
la montagne dmente

Hamparan laut

la mousse des nuages,


les sueurs de lorage,
la pluie paisse et
fade
les formes
scintillantes, les
cloches des couleurs,
la vrit physique
les sentiers veills,
les routes dployes,

Setiap musim/
cuaca

pendidikan
Jalan raya

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

Sur les places qui dbordent


les places qui
Jcris ton nom
dbordent
Sur la lampe qui sallume
la lampe qui sallume,
Sur la lampe qui steint
la lampe qui steint,
Sur mes maisons runies
maisons runies
Jcris ton nom
Sur le fruit coup en deux
le fruit coup en
Du miroir et de ma chambre
deux, miroir et de ma
Sur mon lit coquille vide
chambre, lit coquille
Jcris ton nom
vide
Sur mon chien gourmand et
chien gourmand et
tendre
tendre, oreilles
Sur ses oreilles dresses
dresses, patte
Sur sa patte maladroite
maladroite
Jcris ton nom
Sur le tremplin de ma porte
le tremplin de ma
Sur les objets familiers
porte, les objets
Sur le flot du feu bni
familiers, le flot du
Jcris ton nom
feu bni
Sur toute chair accorde
chair accorde, le
Sur le front de mes amis
front de mes amis,
Sur chaque main qui se tend
main qui se tend
Jcris ton nom
Sur la vitre des surprises
la vitre des surprises,
Sur les lvres attentives
les lvres attentives,
Bien au-dessus du silence
au-dessus du silence
Jcris ton nom
Sur mes refuges dtruits
refuges dtruits,
Sur mes phares crouls
phares crouls, les
Sur les murs de mon ennui
murs de mon ennui
Jcris ton nom
Sur labsence sans dsir
labsence sans dsir,
Sur la solitude nue
la solitude nue, les
Sur les marches de la mort
marches de la mort
Jcris ton nom
Sur la sant revenue
la sant revenue, le
Sur le risque disparu
risque disparu,
Sur lespoir sans souvenir
lespoir sans souvenir
Jcris ton nom
Et par le pouvoir dun mot
Je recommence ma vie
le pouvoir dun mot,
Je suis n pour te connatre
vie, Libert
Pour te nommer
Libert.

penerangan

keseharian

Hewan
peliharaan

keseharian

persahabatan

Waktu luang

Upacara
kematian

harapan

Tujuan penyair

Aspek kehidupan diatas yang didapat dari setiap bait puisi merupakan hal yang
terkekang pada masa itu, sehingga penulis ingin membebaskan melalui puisi.
E. KESIMPULAN
Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra yang telah sejak lama dibuat
dan dipergunakan oleh orang sejak lama. Puisi sebagai karya sastra, memiliki
beberapa fungsi, misalnya puisi ode memiliki fungsi untuk memuja atau
memberikan semangat kepada para pejuang.
Paul luard menulis puisi Libert sebagai puisi engag, yaitu puisi yang
mengajak pembaca untuk masuk serta merasakan apa yang ditulis di puisi tersebut.
Pada konteks ini, puisi Libert mengajak pembaca untuk turut merasakan keinginan
yang kuat akan suatu pembebasan, sehingga para pembaca juga akan menyuarakan
hal yang sama, sehingga tujuan puisi engag sendiri pun tercapai.
Puisi Libert berisi tentang keinginan yang kuat akan seseorang yang
mendambakan pembebasan akan perang. Memang pada saat puisi tersebut ditulis,
Prancis sedang berperang melawan desakan pasukan Nazi yang secara langsung
memberikan dampak yang besar pada kehidupan jasmani maupun rohani masyarakat
Prancis pada saat itu.

DAFTAR PUSTAKA
-

Azis, Siti Aida. 2009. Sosiologi sastra sebagai pendekatan menganalisis karya

sastra. http://kajiansastra.blogspot.com/. 15 April 2009.


Diunduh melalui internet pada tanggal 11 November 2014 melalui situs

http://www.ac-grenoble.fr/eps/IMG/pdf/anlayse_poeme_liberte.pdf
Diunduh melalui internet pada tanggal 11 November 2014 melalui situs :
http://www.poetica.fr/poeme-279/liberte-paul-eluard/

Anda mungkin juga menyukai